Tetangga [ Kim Junkyu ]

2 [ Toa ? ]

Sekarang pukul 07.00

Semua anak mpls kumpul di lapangan sekolah menunggu aba - aba dari OSIS. Selagi menunggu, gue, Junkyu, dan Mashiho ngobrol bareng.

Mashiho ini temen kecil gue dan Junkyu juga, bedanya Mashiho dari kampung sebelah. Perkenalan awal gue dan Mashiho cukup baik tapi nggak dengan Junkyu.

Dulu saat umur 8 tahun, disaat orang - orang lagi sibuk shalat tarawih si Junkyu dan anak kampung malah tawuran sama anak kampung sebelah. Jadilah akhirnya mereka tawuran pakai petasan dan juga sarung yang merupakan milik masjid. Saat lagi tawuran, sabetan sarung Mashiho ngenain Junkyu dan akhirnya Junkyu nangis kejer banget sampai ada bapak - bapak yang lagi shalat tarawih nggak selesai shalatnya gara - gara denger Junkyu nangis.

Tapi dua hari kemudian, Junkyu dan Mashiho akhirnya jadi temen deket. Gue juga masih heran kenapa si Junkyu sama Mashiho akhirnya bisa jadi temen deket. Pertemanan cowok itu aneh ya.

"Terus si cumi duduk sama siapa ?" tanya Mashiho yang bikin lamunan gue buyar.

"Ini sama si tenyom" tunjuk gue ke Junkyu dan yang ditunjuk pun ngejitak kepala gue.

"Anjir ya lo, awas nanti !" balas gue sambil ngejitak kepala Junkyu gantian.

Mashiho ngeliatin kita berdua sambil ketawa, lalu nggak berapa lama kemudian kakak - kakak OSIS datang dan berdiri di podium.

"Adek - adek ikutin kakak OSIS nya yang ada di depan ! Jangan mencar - mencar !" ucap kakak OSIS yang sedang memakai toa.

Gue, Junkyu, dan Mashiho segera mengikuti kakak OSIS itu.

***

Kita semua sudah ada di kelas, Mashiho duduk bareng teman barunya di belakang gue dan Junkyu.

"Eh ngomong - ngomong gue jadi kangen pas SMP kita duduk depan belakang kayak gini deh" ucap Mashiho tiba - tiba yang ngebuat gue dan Junkyu akhirnya membalikkan badan dan menatap Mashiho.

Disaat gue lagi asik bercanda bareng sama Mashiho dan Junkyu, gue sempet ngelirik sebentar ke cowok yang duduk di sebelah Mashiho. Dia lagi main hp dan pake airpod. Nggak lama kemudian pj kelas datang.

"Adek - adek mohon perhatiannya sebentar ! Kalian semua sekarang bikin kelompok isinya 5 orang ya ! Pokoknya sampai hari terakhir mpls kelompok kalian nggak boleh berubah ! Tulis nama kelompoknya terus kasih ke gue !" jelas kak Daniel sebagai pj kelas X IPS 1.

Gue, Junkyu, dan Mashiho sudah tentu satu kelompok. Ketika gue lagi nulis nama kelompok, cowok yang di sebelah Mashiho tiba - tiba langsung ngambil pulpen dan kertas dari gue tanpa ngomong apapun.

"Lo ngapain ?"

Cowok itu diam nggak ngejawab ucapan gue tadi dan tetep lanjut nulis namanya yang justru bikin gue murka dan pingin banget nabok kepalanya. Sombong banget sih nih orang, untungnya Mashiho segera menenangkan gue.

"Maaf ya cumi, dia orangnya emang kayak begitu". Setelah Mashiho ngomong seperti itu, dia nyerahin daftar nama kelompok ke gue dan lanjut pake airpod nya dan main hp lagi.

Ketika gue mulai lagi buat lanjut nulis tiba - tiba ada seorang anak perempuan yang berdiri di samping Junkyu.

"Maaf, aku boleh gabung kesini nggak ? Aku belum dapet kelompok"

Gue menengok ke samping dan menemukan seorang anak perempuan yang sangat cantik. Beneran kentang lah ini gue kalo dibandingin sama dia.

"Oh iya boleh, nama kamu siapa ?" tanya gue sambil bersiap nulis nama dia.

"Shin Ryujin"

***

Kita udah keliling sekolah bersama pj kelas, kadang - kadang kita juga papasan sama anak kelas lain. Sekarang dikasih waktu istirahat 30 menit buat ibadah dan beli makan atau minum.

"Ayo beli jajanan, gue laper"

Kita semua pergi ke kantin. Namun karena gue nggak ngeh kalau lantai kantin baru di pel, jadilah gue mau kepeleset. Untungnya badan gue ditahan sama cowok rese yang duduk di samping Mashiho.

"M-makasih yaa.... emm sapa nama lo ?" tanya gue sambil garuk tengkuk leher gue.

"Noa" jawab dia sambil berlalu pergi ninggalin gue yang masih berdiri mematung memastikan diri bahwa tadi gue nggak salah denger.

"Toa ? Namanya dia toa ?"

***