【COMPLETE】 You Are My Fate-TaeSana

Chapter 48

Seorang gadis duduk di tengah keramaian sekarang, ia menghadiri acara kelulusan di sekolahnya. Ia memperhatikan pidato yang disampaikan oleh kepala sekolah, ketua yayasan, guru- guru dan orang penting lainya.

"Terus berkarya dan jadilah alumni yang dapat mengharumkan nama baik sekolah kita. SOPA, School Of Performance Art Seoul. Jadilah alumni yang dapat dijadikan sebagai teladan yang baik." Ucap sang pemilik yayasan yang sedang menyampaikan pidatonya. "Sekali lagi aku sampaikan selamat atas kelulusan kalian semua. Selamat malam dan terimakasih." Akhirnya pidato penutupan selesai disampaikan.

Prok prok prok

Suara riuh tepuk tangan memenuhi gedung aula SOPA. Para alumninya yang baru resmi diluluskan hari ini saling mengucap selamat satu sama lain, tak jarang ada yang sampai menangis karena terharu akhirnya dapat lulus. Dan juga adanyang menangis karena mengingat semua kenangan yang mereka lalui bersama.

"Selamat Jjeuwi-ya!!" Ucap gadis pendek yang berambut pendek dengan name tag 'Son Chaeyoung'.

"Kau juga, selamat hari kelulusan Chaeng-ie," ucap gadis jakung di depannya. "Kau akan kuliah dimana nanti?" Tanyanya.

Chaeyoung mengangkat bahunya sekilas "entah lah... Tergantung aku bisa masuk di mana, kita lihat saja nanti. Yang pasti aku akan memilih universitas terbaik yang dapat menerimaku," ucapnya. Tzuyu hanya mengangguk angguk mengerti.

"Benar juga," gumamnya.

"Eoh iya, bicara soal kampus... Ini," Chaeyoung mengeluarkan ponsel dari saku roknya. "Tadi kakakku memberitahuku sebuah kabar mengejutkan," katanya.

"Mwo ya?" Tanya Tzuyu penasan.

"Ige~" Setelah mencari sejenak artikel yang kakaknya maksud akhirnya ia menemukannya. Tzuyu menjelikan matanya melihat artikel apa itu.

'Ketua BEM, Seoul University melamar sang kekasih di depan publik di daerah kampus SNU'

Mata Tzuyu yang sudah lebar, menjadi tambah lebar ketika membaca judul artikelnya.

'Kim Taehyung, ketua BEM Seoul University yang baru menjabat hampir satu semester telah menghebohkan para penghuni kampus dengan melamar sang pujaan hati di depan mereka. Bukan hanya di daerah Seoul University saja, berita ini kini menjadi sebuah perbincangan hangat di semua media massa Korea.'

Ya kira-kira begitulah deskripsi isi artikel itu. "Ku dengar kau berteman baik dengan kekasih Taehyung oppa! Benarkah?" Tzuyu mengangguk sebagai jawaban pertanyaan Chaeyoung.

"Bagaimana dia? Bagaimana orangnya?" Tanya Chaeyoung. "Aku belum pernah bertemu denganya," Chaeyoung mempoutkan bibirnya lucu.

"Ia cantik, dan juga pribadi yang baik. Mereka berdua cocok," Jawab Tzuyu. Chaeyoung menganguk kecil.

"Oh iya! Bagaimana dengan Jungkook sunbae? Ia belum pernah kembali?" Pertanyaan yang Chaeyoung lontarkan berhasil merubah raut wajah Tzuyu seketika. "Eoh.. Mianhae... Aku salah bicara, tidak usah dijawab. Lupakan," katanya.

Tzuyu tersenyum kecut lalu menggeleng pelan "Aniya, Gwaenchanayo.. Aku hanya merindukannya saja!" Ucapnya "Sudah lama kami tidak berbagi kabar. Aku tau pasti, ia sedang sibuk dengan kuliahnya," Chaeyoung hanya menggauk angguk kecil mendengarnya.

"Kau tidak apa?" Tzuyu mengangguk. "Kau yakin?" Lagi, Tzuyu kembali mengagguk, "bagaimana?"

"Karena aku percaya padanya." Chaeyoung bungkam. Kalimat itu dapat menjawab segalanya. Tidak ada yang dapat membantah jika sudah menyangkut kepercayaan. Karena kepercayaan itu adalah dasarnya.