12.Kisah Dihari Selasa (2)

2.3K 110 6
                                    

" Percayalah kamu, aku selalu ada.Meski hadirku tak kau sambut dan kau memcampakkanku dalam kesendirian. "

Song diatas " Perfect. " Ed sheeran 😍

Enjoy!

***

Dibawah terik matahari belasan siswa dan siswi sedang berdiri menjalani hukuman. Berbagai alasan yang mendatangkan mereka kesini, ada yang karena memakai seragam tidak sesuai ketentuan, memakai sepatu bebas dihari selasa, mewarnai rambut, dan ketauan sedang bolos.

" Apa alasan kamu memakai sepatu bebas dihari selasa!! " Tanya bu Dewi pada salah satu murid yang memakai sepatu berwarna biru.

Ia melihat kearah sepatunya. " Sepatu saya basah bu.. "

" Alasan kamu sudah basi! Lari sepuluh kali lapangan!! " Pinta paksa bu Dewi.

Pandangan bu Dewi tertuju pada siswi yang ketauan bolos dijam pelajaran Matematika. " Kenapa kamu bolos? Kamu mau sekolah apa main? " Bentak halus bu Dewi.

" Bu.. Saya gaksuka pelajaran Matematika, bikin saya pusing. " Jujur siswi itu.

" Standar di sekolah ini tinggi! Banyak yang berjuang mati-matian untuk masuk kesekolah ini.. Biayanya juga mahal, jadi.. Jangan sia-siakan uang orang tua kamu, mengerti? "

" Me.. Mengerti bu! " Senyum siswi itu, ia yakin bahwa ia akan lolos dari hukuman kejam bu Dewi.

" Lari lima belas putar lapangan, sekarang!! " Pinta bu Dewi.

Keyakinannya salah ternyata, haha.

Pandangan bu Dewi mengarah kearah lain.

" Gak asing lagi ya liat kamu disini.. " Ucap bu Dewi.

Naca yang kebetulan lewat, ia mengerutkan dahinya. " Salsa? "

Salsa tersenyum, " Hai ibu, saya kangen banget sama ibu. Setelah lima bulan saya di Malaysia akhirnya ketemu lagi sama ibu!! "

Naca yang melihatnya, dengan percaya diri ia menghampiri Salsa yang sedang diceramahi oleh bu Dewi sang guru BK.

" Salsa!! Udah balik lo? Astaga.. Gue kangen banget!! " Ucap Naca, sambil memeluk Salsa dengan tenang.

" Naca! Sepatu kamu, rambut kamu, seragam kamu, semuanya melanggar aturan! "

Naca tertawa kecil sambil memegang minuman kalengnya.

" Saya duluan ya bu, Salsanya saya pinjam!! "

Naca merangkul Salsa, membawa Salsa dari cercaan bu Dewi.

" Tambah cantik aja lo.. " Ucap Salsa.

" Lo juga! " Senyum Naca.

" Kelas yuk! Pasti pada kangen sama lo, " Ajak Naca.

Salsa mengangguk.

***

Seluruh pandangan mata tertuju pada  Salsa dan Naca, Salsa adalah sahabat Naca sama seperti Arin.

NATASHA Where stories live. Discover now