#Nikah_Muda Part3
*Pacaran Halal*
Irfan Terpaku melihat istrinya yg masih tertidur lelap di sampingnya.
Ia tersenyum. Bahagia tentunya !
Jelas saja. setelah menikmati surga Dunia bersama istrinya semalam.
"Love You Istriku" Bisiknya di telinga Ayya
Ayya terbangun, perlahan membuka matanya dan tersenyum pada Irfan.
"Bilang apa tadi? " Goda Ayya
"Mmm.. itu belek nya Gede hahaha" Ledek Irfan
"Issh" Ayya memanyunkan bibir tanda sebal lalu membelakangi suaminya.
Irfan memeluk istrinya Gemas, ia menyadari Ayya ngambek atas leluconnya.
Lucu, Batinnya.
"Makasih, Sayang (lalu mengecup ubun-ubun kepala ayya). Makasih Sudah menjaga Mahkotamu sampai Aku datang. Aku beruntung bisa bersamamu" Ucapnya
Ayya membalikkan badan dan tersenyum.
"Ntar Malam, Boleh Lagi Yaa? Hihi" Pinta Irfan dengan muka melas
Ayya terperanjat kaget.
'ini aja Masih sakit, udah minta lagi' . Batinnya.
Tapi, kan gak mungkin nolak. Gumamnya lagi
"Ayo mandi dulu. Terus shalat, makan. Jam 8 pagi kan ke rumah kamu sama keluarga besar Aku." Ucap Ayya mencoba mengalihkan pembicaraan tentang 'ITU' 😁
"Mandi Bareng? " Goda Irfan membuat Raut muka Istrinya bersemu merah
"Iihh,, Enggak Mau. Wlee" Jawab Ayya meninggalkan suaminya.
Irfan tertawa dgn tingkah istrinya.
***
*Rumah keluarga Irfan*
Ini adalah Tradisi Ngunjungan (Berkunjung Pada Keluarga Besan).
Semua berkumpul untuk bersilaturahmi, makan bersama dan masih merayakan kebahagiaan sepasang pengantin muda.
'ting' Tanda pesan masuk
'Aku fikir, Aku yg akan menjadi istrimu' From_Nabila
Irfan terhenyak membaca pesan itu.
Ayya memperhatikan Irfan yg menatap kosong layar Ponselnya.
"Kenapa, sayang. Kok bengong sih ?" Tanya Ayya Heran
"Eng-enggak, kok." Jawab irfan gugup lalu mengantongi ponselnya
Irfan mencoba bersikap biasa, agar istrinya tidak Curiga.
"Yakin?" Telisik Ayya
Irfan tersenyum meyakinkan.
"Irfan, Ayya. Kemari, Nak !" Panggil Ayah Irfan dari arah luar.
'syukurlah, Ayah manggil' Batin Irfan.
Bersambung..
Maaf kan kalo garing🙏
YOU ARE READING
Nikah Muda (Pacaran Halal)
Teen Fictiontak selamanya Perjodohan itu membuat hati tidak bahagia. justru Pacaran setelah menikah lebih indah rasanya. meskipun perkenalan terbilang singkat, atas restu Orang tua dan di jalan Allah. in shaa Allah terasa lebih Manis, indah dan berkesan. "Selam...
