Semua murid bertepuk tangan dan tersenyum pada walikelasnya itu

" Clar ternyata si michael yang tadi minta line gue sekelas sama kita?? " tanya sheryl

" lah iya baru tau gue juga , btw ada Reyvand juga lohhh , ya ampun makin ganteng aja heran gue " ucap Clara sambil memperhatikan lelaki yang duduk di bangku paling belakang sana

" baik sekarang waktunya pemilihan ketua kelas dan wakil nya , pemilihannya kita vote ya , sekarang siapa yang mau jadi kandidat nya??? " tanya bu cecill

" REYVAND BUUUUUU " semua murid kompak menyebut reyvand untuk mrnjadi ketua kelas

" apa ada kandidat lagi ? " tanya bu cecil kembali

Namun tampaknya tidak ada dan sekarang pemilihan wakil nya

" baik karena tidak ada lagi kita tetapkan Reyvand sebagai ketua kelas nya ya , sekarang apakah ada yang mau jadi kandidat wakil ketua kelas??"

Namun semuanya terdiam , tetapi ada satu arah mata yang menyorot ke Sheryl ,ya bola mata Reyvand mengarahkan agar bu Cecil menunjuk Sheryl sebagai wakil nya

" Sheryl? " sahut bu cecill

" Hah iya bu? " jawab Sheryl canggung kqrena sedaritadi ia hanya berbicara dengan Clara

" karena kamu ngobrol terus , ibu pilih kamu jadi wakil , pokoknya gaboleh ngelak " sahut bu cecill

" hah ?? Saya jadi wakil?? Tapi... tapi.. " jawab Sheryl dengan ekspresi bingung

" gaboleh ngelak kata bu cecill " sahut temannya

Dan akhirnya ia harus menerima kenyataan bahwa posisinya sekarang menjadi wakil ketua kelas yang harus membantu tugas ketua kelas dalam melaksanakan tugasnya , ya memang tidak begitu berat tugasnya tetapi ia hanya agak malas berurusan dengan lelaki itu, entah padahal ia tidak ada masalah dengan Reyvand , mungkin memang sejak masalah 2 tahun yang lalu , ia sudah malas berteman dengan laki laki.

"Sher nanti , bisa jangan langsung pulang gak? Bu cecil tadi minta gue buat bikin data sama nama siswa, kayaknya gue perlu bantuan lo" ucap Reyvand yang kini tengah berdiri di dekat meja Sheryl

" oh yaudah " kata sheryl , ucapannya memang begitu singkat , entah mengapa ia menjadi sangat dingin dengan laki laki

Akhirnya waktu menunjukan pukul 15.30 , Sekolah sudah hampir sepi karena para murid sudah mulai pulang , dan kini dikelas hanya ada Reyvand dan Sheryl yang sedang berkutat dengan laptop bu cecil karena diantara mereka tidak ada yang membawa laptop. Oh ya sheryl juga harus terpaksa membatalkan rencananya dengan Clara yang tadinya akan datang ke rumah Sheryl

" Sher lo biasanya kalo pulang dijemput apa gimana? Tanya Reyvand

" pulang sendiri , paling naek ojek online " jawab Sheryl

" oh gitu yaudah hari ini gue aja ya yang anter lo pulang , lagian gue gak enak juga jadi bikin lo pulang kesorean gini" kata Reyvand sambil melihat ke arah sheryl

" Gausah , bentar lagi ini juga kelar kok " jawab Sheryl

" gak ada penolakan pokoknya " sahut Reyvand yang kini sedang meregangkan tubuhnya karena telah selesai dengan tugas dari bu cecill

" gue gak suka dipaksa, oke nih uda kelar juga gue langsung balik ya" kata Sheryl sambil mematikan laptopnya dan bergegas untuk keluar kelas

" eh tunggu ... " Kata Reyvand sambil berlari menyusul Sheryl yang kini tengah menuju ke ruang guru , iya sheryl harus mengumpulkan absen beserta data siswa Kelas X IPA 1

"Hadeh gue kirain dia langsung kabur " batin Reyvand

" Sher ayo " ujar reyvand sambil menarik tangan sheryl untuk menuju ke parkiran motor

" ah rey apaan? Gue mau pulang" kata Sheryl

" ya ini juga gue mau anterin lo pulang , udah yuk naik" ujar Reyvand

" gue pulang sendiri aja " jawab Sheryl , ia benar benar tidak mood sekarang dan langsung bergegas ke gerbang sekolah

Rey tetap tidak menyerah untuk mengajak pulang sheryl , ia menggas motornya hingga tiba di gerbang sekolah

" ayolah sher , lu kan cewe mana mungkin sih gue tinggalin lo buat pulang sendirian" ucap reyvand

" apaan sih ini cowo , kenapa kata katanya selalu ingetin gue sama Alex ?!?!?! " batin sheryl

Tiba tiba muncul telepon dari mamanya sheryl

" iya halo ma??" Kata sheryl

" kamu dimana?? Sekarang uda jem berapa Sher kenapa kamu blom pulangg?!?!? " ucap mamanya dengan nada marah

" iya ma tadi aku lupa ngabarin mama , aku ada tugas sekolah , sekarang masih disekolah juga ini lagi mau pulang " ucap sheryl .

Padahal sebenarnya tidak usah Sheryl mengabari mamanya pun ,ia tidak akan ketauan kalo pulang telat , karena tadi mamanya bilang akan pulang malam karena mau pergi ke salon dan belanja dengan temannya. Namun sepertinya rencana tersebut batal, dan yang lebih mengagetkannya lagi tiba tiba ...

" IYA TANTE INI SHERYL DIANTERIN PULANG GAMAU" begitu teriak Reyvand , kalian tau maksudnya kan? Agar Sheryl mau tidak mau harus pulabg dengan Reyvand

" tuh kamu pulang aja sama temen kamu gausah pake ojek online kelamaan , yaudah ya hati hati kamu " ujar mamanya seray mematikan telepon

"Ah apa apaan sih lo pake tereak segala , mama gue jadi denger kan" ujar Sheryl kesal

" yaudah mau tunggu apa lagi buruan naik" kata reyvand

Sheryl tidak mengucapkan kata apapun ia langsung menaiki motornya Reyvand , ya terpaksa memang , ia juga sebenarnya malas harus pulang dengan Reyvand , kalian tau kan kalau Sheryl malas berhubungan maupun berteman dengan lelaki . Dalam perjalanannya pun Reyvand tidak berani bertanya tanya dengan sheryl, takut kalo ia akan minta turun ditengah jalan.

" yang ini sher rumah lo?" Tanya Reyvand

" iya , thankyou udah nganterin " jawab Sheryl seraya turun dari motor

" gue gak disuruh masuk dulu nih?" Tanya Reyvand lagi

" enggak ,tar yang ada mama sksd lagi sama lo , udah langsung pulang aja " sahut Sheryl

" kok ngusir? " ujar Reyvand

" gak ngusir cuma nyuruh lo pulang" sahut Sheryl dengan ekspresi datarnya

" loh sheryl kamu uda pulang? Kok ga suru temennya masuk ?? " tanya mama Sheryl sambil berjalan keluar

" ah gue bilang apakan , bukannya langsung pulang aja ! " ucap Sheryl berdecak kesal

....



Gimana di eps ini? Kesel gak sih sama tingkah sheryl yang dingin banget sama cowo?? Sebenernya kejadian 2 tahun lalu apa sih yang buat sheryl jadi sedingin itu?? Jangan lupa komen yaa dan add ' love stories ' dilibrary kalian supaya muncul notif di next episode nya

Salam author💖

Love Stories ( COMPLETED )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang