Siasat Melupakan

275 11 3
                                    

Sebab kupikir ingatanmu selalu datang. Aku menyusun siasat agar dapat mebuatmu hilang. Kurancang taktik dan cara terlicik sampai matang. Bahkan hampir busuk.

Alat tempur sudah siap, yakni hujan dan kegelapan membisu. Juga tombak dari bekas patah hati dan selembar tisu. Semua sudah kupersiapkan, termasuk baju tempur yang tak lain adalah video motivasi patah hati yang ku dapat dari 'YouToo'.

Ya, aku siap perang, siap tempur sampai mati-matian. Ingatan yang kekar itu cepat kutampar, kusobek cepat kuhempaskan ke udara. Kupanah dengan sakit bekas cinta segi tiga. Lalu kubakar dengan api bekas cemburu buta.

Ingatan itu masih menggeliat di udara, belum mati mati juga. Malah balas menyerang dengan senjata andalan, yakni foto mantan. Eit, aku sudah siapkan penahan, yakni buku kumpulan Quote yang kubaca semalaman. Isinya tentang nasehat agama dan cara membasmi setan.

Aku mulai menghindar dengan jurus terbaik, yakni pelampiasan. Sayang kurasa cara itu kurang tepat sampai aku gantian dijatuhkan. Oke, satu, satu. Bukan lagi satu kosong.

Ingatan itu meraung seperti monster. Sampai cewek yang liat pada baper. Ah, aku pikir sejenak, siasatku rupanya belum sempurna menjebak. Nyatanya ingatan itu kian jelas dan membuaku hampir terisak. Syukur aku bawa tisu.

To be continue...

*Untuk ingatanku yang masih sulit dimusnahkan

Sajak BiruTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang