#38

3.7K 341 34
                                    

Jaehyun tersentak kaget saat mendengarkan itu.

" jadi rowoon mengetahui semua Itu" pekik jaehyun.

" iya dia mengetahuinya sayang" ucap lembut taeyong.

" ternyata betul seperti dugaanku"
Tegas jaehyun.

" dugaan apa sayang? " tanya taeyong penasaran.

" sepertinya rowoon mengetahui sesuatu tentangku sayang" tegas jaehyun.

" sesuatu apa maksudmu? " pekik taeyong.

" aku tidak mengerti apa. Salah satu karyawan kita mengatakan kepadaku tadi di kantor. Kalau rowoon mencari informasi banyak tentang masa laluku bersama winwin. Dan tadi waktu aku melihat wajah rowoon. Dia tersenyum licik padaku. " tekan jaehyun.

Jadi tadi saat di kantor salah satu karyawan jaehyun. Menyampaikan semua hal itu pada jaehyun. Maka dari itu jaehyun keluar dari ruangannya dan pulang lebih cepat.

" APA.... " kaget taeyong.

" iya sayang.. Aku harus menyelidiki sesuatu kenapa dia mencari informasi hal seperti itu" heran jaehyun.

Taeyong terdiam dan berpikir. Dia memutar otaknya untuk mencerna semua perkataan jaehyun.

" sepertinya rowoon mengetahui hal penting antara dirimu dan winwin" tegas taeyong.

Jaehyun tersentak kaget dan menatap taeyong.

Taeyong berdiri dan menatap serius ke mata jaehyun.

" APA KAMU MENYEMBUNYIKAN SESUATU DARIKU JAEHYUN? " tegas taeyong.

.........
.........

Ten dan chanwoo telah berada di cafe tempat mereka janjian dengan lucas.

Ten dan chanwoo telah menunggu lucas 10 menit, tapi lucas belum sampai.

Selang 10 menit kemudian lucas telah datang.
Lucas segera mendekati meja ten dan chanwoo.

" mommy maafkan aku terlambat" ucap menyesal lucas dan duduk di samping ten.

" tidak masalah sayang" ucap lembut ten.

" terima kasih mommy" lucas memeluk ten.

Ten membalas pelukan lucas. Dan kemudian lucas melepas pelukannya.

Lucas tersenyum saat melihat chanwoo.

" dia siapa mommy? " tanya lucas.

"oh dia.. Dia mahasiswa magang di kantor mommy. Namanya Jung Chanwoo" senyum ten.

" halo... Aku lucas" senyum lucas lalu mengulurkan tangannya.

" aku tahu.. Putera kesayangan ten hyung" senyum chanwoo lalu membalas salam lucas.

" margamu sama dengan paman jaehyun" tawa kecil lucas.

Chanwoo tertawa kecil.

" berarti aku memanggilmu hyung.. Chanwoo hyung" senyum lucas.

" iya lucas" tawa kecil chanwoo.

" kau sangat tampan hyung. Kenapa sangat serasi dengan mommy. Sama sama manis" tawa lucas.

" aishhhh..  Apa yg kau katakan" ketus ten.

" benarkah?. Jadi aku cocok menjadi appamu? " tawa chanwoo.

" tentu saja... Appa muda" ucap lucas bersemangat lalu tertawa.

" kalian ini.. Bicara sembarangan " ketus ten.

" apanya yg sembarangan mommy..." senyum lucas.

" mommy masih istri daddymu. Jadi jangan bicara sembarangan " tegas ten.

" BAIKLAH... KALAU BEGITU BERCERAILAH.. " tegas lucas dengan suara lantang.

Ten tersentak sangat kaget,matanya membelalak saat mendengarkan itu.
Chanwoo menatap lucas tanpa berkedip.
Saat lucas mengatakan itu.

.......
.......

Chenle telah menunggu seseorang yg bertemu dengannya di lobby tadi. Tapi seseorang itu tak kunjung datang.

Dia memutuskan menelfonnya untung saja dia masih menyimpan nomor telfon orang itu.

Tuttuttt.

" kau dimana hyung. Aku menunggumu sejak tadi. " ketus chenle.

" maafkan aku chenle. Aku sedang ada janji. Maafkan hyung. Hyung akan menyimpan nomormu. Nanti malam hyung akan menemuimu. Kirimkan alamat apartemenmu"

" baiklah hyung... "

Chenle menutup telfonnya. Dan pergi meninggalkan tempat itu.

.......
.......

Jisung telah pulang di rumahnya.
Jeno juga pulang lebih cepat tadi.

Jeno,jisung dan jaemin tengah asik makan bersama di ruang makan.

Saat mereka asik makan.
Ada pesan masuk di ponsel jeno dan jaemin secara bersamaan.

Jeno dan jaemin saling memandang. Lalu membuka pesannya bersamaan.

Mata mereka berdua membelalak kaget saat melihat pesan mereka.

" APA-APAAN INI" ucap jeno dengan suara yg keras.

Lalu kemudian berdiri menatap tajam ke arah jisung.

Jisung tersentak kaget saat melihat jeno.

Jaemin segera berdiri di samping jeno dan juga menatap tajam jisung.

" JISUNG... " bentak jeno sangat keras.

" iya appa.. Ada apa" gugup jisung.

" lihat ini" tegas jaemin. Lalu memberikan ponselnya pada jisung.

Jisung membelalak kaget saat melihat foto dirinya dan chenle berpelukan.

" ini.. Ini... "

" APA HUBUNGANMU DENGANNYA. JELASKAN" bentak keras jeno.

Jisung hanya terdiam.

" KATAKAN.... " bentak jeno lebih keras.

" aku mencintai chenle... Aku mencintainya" ucap jisung lalu menunduk.

Jeno dan jaemin tersentak kaget mendengar itu.

" apa yg ada di pikiranmu jisung. Dia bukan orang yg benar... Sadarlah" pekik jaemin.

" dia tidak seperti yg eomma bayangkan" ketus jisung dan menatap tajam ke arah jeno dan jaemin.

Jeno mengepalkan tangannya sangat marah.

" KAU BERANI MENATAP EOMMA DAN APPA SEPERTI ITU" bentak jeno.

" tidak appa. Ku mohon mengertilah. Kenalilah dirinya dulu sebelum kalian menilainya. Ku mohon" ucap jisung sambil memohon.

"apa yg kamu katakan. Sudah sangat jelas dia bukan orang yg baik... " kesal jaemin.

" tidak eomma... Dia orang yg baik" tegas jisung.

" KALAU KAU TIDAK MENINGGALKAN DIA. KELUAR DARI RUMAH INI SEKARANG JUGA"

...........
...........
...........

Jangan lupa tinggalkan komentar kalian.....

Always happy guysss....

Saranghaeee 🙆🙆🙆❤❤❤

TOGETHER WITH MEWhere stories live. Discover now