TOGETHER WITH ME

#36 (spesial Johnny, ten, chenle, jisung)

Chenle memutuskan datang ke kantor johnny. Johnny tidak pernah mengangkat telfonnya lagi. Dia benar-benar butuh kejelasan.

Saat dia menunggu di lobby.

" chenle..... " pekik seseorang.

Chenle berbalik dan melihat siapa yg memanggilnya.

" hyungggg..... " kaget chenle.

Mata chenle membelalak kaget saat melihat orang itu.

" apa yg kau lakukan di sini. Kenapa kau belum menemui eomma. Haaaa" ketus seseorang itu.

" aku tidak akan pernah menemui eomma. Eomma tidak pernah mengharapkanku, seperti dia mengharapkanmu hyung" kesal chenle.

" eomma menyayangi kita berdua. Kau harus tahu itu. " ucap lembut seseorang itu.

" tidak.. Jika eomma menyayangiku. Dia akan mengurusku, seperti dia mengurusmu dan memperhatikanmu. Hyung hidup dengan kemewahan  sementara aku.. Apa aku dapatkan itu. " tegas chenle.

" chenle.. Ku mohon dengarkan hyung. Hyung sangat menyayangimu. Walaupun kita tidak sedarah. Kamu tetap adik kandungku. " tegas seseorang itu sambil memegang tangan chenle.

" lepaskan aku... " pekik chenle.

Seseorang itu melepaskan tangannya.

" lalu apa yg kau lakukan di sini?" tanya ketus chenle.

Aku harus pergi..
Tunggu aku dekat cafe kantor sore nanti.
Aku menunggumu.

Seseorang itu pergi dengan terburu buru.

" apa yg kau lakukan di sini " suara johnny menggema di lobby itu.

Chenle berbalik dan tersenyum melihat johnny.
Tapi seketika senyumnya berubah saat melihat ten dan jeno tepat di belakang johnny.

Seseorang itu pergi setelah melihat johnny, ten dan jeno.

" aku ingin bicara berdua denganmu" tegas chenle.

Ten mendekati chenle.

" jika kamu ingin bicara. Bicara bertiga saja." senyum ten.

Johnny dan chenle tersentak kaget.

" akhirnya aku bertemu denganmu juga. Aku juga ingin berbicara denganmu" tegas ten.

" kalian ke ruang khusus tamu penting saja... Jangan berbicara di tempat lain... " tegas jeno. Lalu pergi meninggalkan tempat itu.

" ayo chenle.. " perintah ten.

Ten jalan terlebih dahulu, lalu chenle.
Kemudian johnny.

....

Mereka bertiga sudah sampai di ruangan itu.

Ten mempersilahkan chenle untuk duduk.
Ten duduk berdekatan dengan johnny.

Chenle duduk tepat di depan mereka.

"bicaralah chenle. Aku ingin mendengarkannya" senyum ten.

" baiklah. Aku tidak suka basa basi. Aku ke sini ingin menanyakan soal hubunganku dengan johnny" tegas chenle.

Johnny sedikit tersentak kaget mendengar itu.

" aku tidak punya hubungan denganmu" ketus johnny.

" APA.... TIDAK ADA KATAMU" pekik chenle.

" tenanglah... Jangan besarkan suaramu di sini" tegas ten.

Chenle menghela napasnya.

" kau katakan padaku. Kau mencintaiku. Kau tertarik padaku. Kau tak pernah berselingkuh dengan siapapun sebelumnya tapi saat kau melihatku kau sangat ingin bersamaku. Apa kau lupa? " kesal chenle.