27. Akan Bertanggung Jawab

1.8K 50 3
                                    

#Malam

Tok... Tok... Tok...

"Assalamualaikum"salam dimas

"Waalaikumsallam"jawab umi amira

"Masuk dim"lanjut umi lalu dimas mencium tangannya

"Ngga usah mi, dimas kesini mau jemput nisa sama raihan"jawab dimas tak lama nisa keluar dengan menggendong raihan dipelukannya

"Yaudah mi, kita langsung pulang"ucap dimas

"Iya kalian hati hati ya"ucap umi

"Iya mi"

"Nisa pulang ya mi, titip salam buat abi"ucap nisa

"Iya sayang. Titip salam juga ya buat ibu fatimah sama pak Abdullah"ucap umi

"Iya mi, assalamualaikum"

"Waalaikumsallam"

Mobil BMW pribadi dimas meninggalkan kediaman mertuanya, perjalanan mereka berdua agak sedikit lama karna ada macet. Saat macet itu, tak sengaja nisa melihat ada seseorang yang menjual rujak buah rasanya ingin sekali memakan rujak buah itu namun ia mengurungkan niatnya

Nisa terus memandang penjual rujak tersebut sampai dimas mengikuti mata sang istri

"Apa kamu mau rujak buah?"tanya dimas

"Ng-ngga"jawab nisa berbohong

Lalu dimas menghentikan mobilnya persis didepan penjual rujak buah

"Sebentar ya, mas beliin buat kamu"ucap dimas lalu keluar dari mobil untuk membelikan sang istri rujak buah itu

10 menit berlalu akhirnya dimas memberikan rujak buah itu pada nisa

"Ini"ucap dimas

"Makasih"jawab nisa

"Sama sama"jawab dimas lalu melajukan mobil nya

Ditengah makannya nisa penasaran kenapa dimas bisa tau jika ia mau rujak buah

"Pasti kamu bertanya tanya kan didalam hati kamu, kenapa aku tau kalo kamu lagi mau rujak buah"ucap dimas lalu nisa mengangguk

"Tadi mas manggil manggil kamu, tapi kamu ngga nengok kearah mas. Karna mas penasaran mas liatin mata kamu, makannya mas tau"jelas dimas

"Maaf ya mas"lirih nisa

"Ngga usah minta maaf"jawab dimas

"Kamu mau beli apalagi hm?"tanya dimas

"Ngga ada"jawab nisa

"Kita pulang?"ucap dimas lalu nisa menganggukkan kepalanya

Sesampainya dirumah nisa langsung menidurkan raihan di box bayi, tiba tiba dimas memeluknya dari belakang lalu memasukan wajahnya kedalam kerudung nisa dan nisa hanya bisa menahan geli

"Mas-"ucap nisa membalikan tubuhnya tanpa aba aba dimas mencium bibirnya tanpa ampun lalu dimas melepaskan ciuman nya dan menggendong nisa menuju ranjang mereka

"Mas hanya mencintai kamu seorang sayang"bisik dimas melanjutkan aksi nakalnya

1 Jam setelah penyatuan mereka, nisa belum juga tertidur entah mengapa rasa takut akan kehilangan sang suami terus menerus menghantui nya

#Pagi

"Selamat pagi sayang"sapa dimas memeluk nisa dari belakang

"Pagi mas"jawab nisa

"Harum, masak apa sayang?"tanya dimas

"Aku masak kesukaan kamu"jawab nisa

"Yaudah cepat ya. Mas tunggu dikamar"ucap dimas

Pernikahan Impian حيث تعيش القصص. اكتشف الآن