52. Membantu?

358 21 0
                                    

Haiiii apa kabar semuanya? Kangen ngga sama Pernikahan Impian? Udah lama loh Pernikahan Impian ngga update 😭 huhuhu

Maafin author ya kalo author baru update sekarang? Harusnya kan selasa kemarin update tapi karna author lagi PM pulang sore terus 😭 ditambah kondisi author yang tiba tiba drop parah 😭 please maafin author 🙏 tapi author janji ngga akan mengecewakan kalian lagi 😊

Setia terus ya sama Pernikahan Impian author sayang kalian semua dimana pun kalian berada 😊❤

Luv Online dari Author ❤

#Malam

Dimas duduk disamping sang istri yang sedang menonton Tv dikamar

"Sayang"

"Hm"

"Pijitin mas boleh ngga?"tanya dimas

"Yaudah ngadep sana"jawab nisa

Nisa memijat punggung belakang dimas, dimas pun sudah lama tidak dipijat oleh sang istri

"Mas aku mau nanya sesuatu sama kamu boleh?"tanya nisa sambil memijat dimas

"Boleh sayang"

"Apa kamu juga mencintai rania mas?"tanya nisa

Dimas yang mendengar ucapan sang istri langsung membalik badannya menghadapi sang istri

"Kenapa kamu ngomong begitu?"tanya balik

"Ya ngga ada apa apa"jawab nisa lalu ia mengalihkan pandangannya

"Ada apa?"tanya dimas menatap nisa dengan tajam

"Ngga ada apa apa mas cuman mau tau aja"jawab nisa mencari alasan

Dimas terus menatap nisa dengan tajam, sementara nisa mengalihkan pandangannya ke tempat lain

"Tatap mata mas saat mas berbicara sama kamu"jelas dimas

Nisa masih mengalihkan pandangannya dari dimas

"Nisa Azzahra"tegas dimas

Nisa yang mendengar suara tegas sang suami, ia langsung menatap matanya. Entah kenapa hatinya dagdigdug saat sang suami menatapnya tajam seperti itu

"Ada apa?"

"ih ngga ada apa apa"ketus nisa lalu ia menarik selimutnya dan pergi tidur

#Pagi

Selesai shalat subuh berjamaah, entah mengapa dimas merasa sang istri menjauh setelah ia mengucapkan kata apakah kamu mencintai rania

Kini nisa sedang menaruh mukenah dilemari kecil, saat ia membalikan tubuhnya dimas berdiri tepat dibelakangnya

"Ya Allah mas"

Dimas melangkahkan kakinya maju kedepan sementara nisa mundur kebelakang. Tubuh nisa terbentur pada dinding kamar, nisa dibuat takut oleh dimas yang menatapnya sang tajam seperti itu. Saat nisa ingin pergi ke kanan, tiba tiba tangan kanan dimas menyentuh dinding begitupun dengan yang kiri. Sekarang kedua tangan dimas menghapit sang istri dipojok kamar, nisa hanya menundukkan kepalanya

"Jawab pertanyaan mas"ucap dimas dengan nada tegas dan diingin lalu nisa mengangguk

"Kenapa kamu semalam berbicara seperti itu?"tanya dimas

"Ngga ada apa apa"jawabnya seperti anak kecil yang sedang di interogasi oleh orang tuanya

"Yakin?"tanya dimas nisa mengangguk

Pernikahan Impian Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang