22

4K 256 1
                                    

"Aku tidak yakin ini pesta untuk anak usia 5 tahun" Hoseok kagum.

"Benar Hyung" Timpal Jimin.

"Ini terlalu mewah" Yoongi membenarkan ucapan Hoseok.

"Biasa lahh Kamu kaya gak tau gimana Kris" Jisoo sambil terkekeh menurutnya memang ini terlalu berlebihan tapi ya bagaimana lagi itu lah Kris.

"Ya, Dia itu tunangan mu" ucap Yoongi.

"Iya" Jisoo.

"Ngomong-ngomong bagaimana bisa kamu bertunangan dengan Kris?" Yoongi.

"Ya ceritanya panjang intinya kita saat itu tidak sengaja bertemu di kantor Hanbin Oppa" ya Yoongi tau siapa Hanbin, Jisoo dulu sering di antar jemput oleh Hanbin.

"Hanbin? kim Hanbin?" Jungkook yang dari tadi diam ahirnya berbicara juga.

"Eohh kamu mengenalnya," bukan Jisoo tapi Jimin yang bertanya ke Jungkoo?.

"Ne siapa yang tidak mengenal ketua IXONE" Jungkook tau karna ya lebih tepatnya salah satu anggota IXONE June adalah temannya.

"Itu mereka" Ucap Jisoo setelah melihat 2 anak sedang menuruni tangga.

"Noona apa anak aku kembar?"  Taehyung yang melihat 2 anak sedang menuruni tangga dengan Mingyu yang menggandeng mereka berdua itu membuat berkaca-kaca.

"Nde. anak perempuan itu Kim Taera dan yang laki-laki itu Kim Taeoh" Jelas jisoo.

"Mereka tumbuh dengan baik, tapi saat mereka lahir bukan Aku yg pertama kali melihat mereka, saat mereka berjalan bukan aku juga yang melihatnya, saat mereka mengcapkan kata pertamanya bukan aku yang mendengarnya pertama kali" Taehyung menundukan kepalanya, Dia melewatkan banyak hal soal pertumbuhan kedua anaknya.

"Sudah lahh kita perbaiki semuanya, Noona akan membantumu" Jisoo yang melihat itu hanya bisa menepuk pundak Taehyung.

"Sudah ya Yoon sepertinya Kris mencari ku" Jisoo menyadari Kris sepertinya sedang mencari seseorang.

"Ne gomawo Soo-ya" Yoongi.






"Oppa" Jisoo memeluk lengan kris.

"Eohh kamu dari mana Sayang" ucap kris.

"Tadi bertemu teman sebentar" Kris haya menganggukan kepalanya.

"Tao kita mulai acaranya sekarang" Kris yang melihat 2 keponakannya sudah turun.

"Nde Hyung" Jawab Tao sambil mengambil microfon.

"Baiklahh perhatian semuanya acara akan kita mulai-" Ucapan Tao terhenti karna tiba-tiba lampunya mati.

"Kenapa lampunya mati?" Jisoo yang masih menggandeng lengan Kris.

"Taeoh Taeraaaa" Jennie menyadari kalo genggaman tangan kedua anaknya terlepas.

"Jennie-ya wae?" Namjoon yang di samping Jennie hanya bisa merangkul Jennie karna suasananya itu gelap.

"Oppa dimana Taera Taeoh," Jennie mulai panik.

"YA! APA YANG KALIAN LAKUKAN?! CEPAT NYALAKAN LAMPUNYA!" Kris yang sudah geram.

"Taera Taeoh dimana kalian" Suho Xiumin chen lay dan yang lainya sedang mencari Anak-anak.

"Oppa Eonnie diman anak-anak" Jennie memeluk Jisoo dan Jisoo menenangkan Jennie yang sudah sangat panik.

"JUN MINGYU CEPAT CARI ANAK-ANAK" Teriak Kris lagi.

"Nde Hyung" jawab mereka serentak lalu pergi.

"Kyungsoo tolong periksa cctv"

Dan saat Namjoon sedang sibuk menghubungi anak buahnya tiba-tiba Seokjin menghampiri nya.

"Namjoon" panggil Seokjin.

"Nde"" Namjoon mencari sumber suara.

Lalu Jin membisikan sesuatu ke Namjoon dan itu membuat raut wajah Namjoon berubah.






"Bagaimana ini?" Kai bingung dengan situasi ini.

"Apa yang sebenarnya terjadi?" Hoseok juga ikut bingung.

"Apa Kris punya musuh yang mengincar anak-anak mu?" Yoongi yang melihat Taehyung masih diam smbil memainkan ponselnya karna mendapat pesan masuk.

"Kita telfon Luhan dulu" Yoongi ahirnya memutuskan menelfon Luhan.

Ya walopun luhan tadi bilang untuk tidak di ganggu karna ada urusan yang harus di selesaikan dengan Sehun.

Dan sebelom Luhan menjawab panggilan Yoongi ada beberapa orang yang menarik mereka ber 6
"Ya apa yang kalian lakukan lepaskan brengsek" ucap mereka.

"YA! LEPAS" semua beronak kecuali Taehyung yang seperti orang tidak bernyawa entah apa yang dia pikirkan.







HUNHAN pov

"Apa lagi yang ingin anda bicarakan?" Sehun mulai angkat bicara setelah mereka berdua sama bungakm di dalam mobil yaaa kira-kira hampi 3 jam itu.

"Kalo anda tetap diam lebih baik saya pergi saya ke sini ingin membantu Taehyung bukan ingin menemui anda" bukanya sehun cape tapi Dia tidak nyaman dengan situasi ini.

Saat sehun membuka pintu mobil Luhan akhirnya berbicara.
"Hyung sudah mencarimu kemana-mana, tapi hyung tidak pernah mendapat kabar sedikitpun tentang kamu dan Eomma"

"Appa selalu menyembunyikan kalian dan Hyung sama sekali tidak dapat menemukan kalian"  lanjutnya.

"Tentang Yoongi, Hyung tidak tau Dia kenal kamu Hyung saja tidak tau siapa Yoongi sebenarnya dia terlalu tertutup tentang orang-orang di sekitarnya"
Ya sehun sempat marah karna Luhan berteman dengan Yoongi tapi kenapa Luhan tidak tau kalo Yoongi itu dekat dengan Sehun.

"Kamu tidak percaya dengan Hyung?" Luhan memandang adiknya dengan tatapan sendu.

tapi sehun masih memasang wajah dinginnya itu
"Sehun-ie mianhae" air mata Luhan ahirnya menetes.

Belom sehun menjawab ponsel luhan berdering

Yoongi is calling .... 📞

✅ Little MAFIA (Season 1&2)Where stories live. Discover now