9. di ikuti

234 22 0
                                    

"Kenapa?"

"Kakak dimana?"

"Kamu kenapa sih?!"

"Zoe lagi pulang sama supir papa tapi ada yang ngikutin mobil Zoe"

"Ngikutin gimana? Jelasin yang bener Zoe!"

"Kan Zoe pulang les terus ada mobil di belakang kita, Kirain emang satu arah ternyata enggak Kak"

"Kak Karin, Zoe takut" ucap Zoe.

"Kamu jalan pulang kan?" Tanya Karin.

"Iya"

"Ya udah Kakak nyusul kamu sekarang, Kalian pulang lewat jalan biasa aja biar kita ketemu"


Karin berjalan menuruni tangga dan beruntung Mommynya tidak di rumah.

Karin masuk ke dalam mobil lalu menghubungi Mingyu.

"Uncle tambah penjagaan buat Zoe kan?"

"Katanya Zoe sama supir Daddy di ikuti orang. Itu anak buah Uncle bukan?"

"Ya udah kasi kabar Karin ya Uncle" ucap Karin menutup panggilan.





Tidak lama ponsel Karin berdering dan itu dari uncle Daddynya.

"Jadi bukan anak buah Daddy?"

"Iya, jalan pulang"

"Uncle Mingyu juga nyusul?"

"Karin juga udah di jalan Dad"

"Mommy gak tau, Mommy gak di rumah"

"Iya Dad"

Itu bukan anak buah Daddynya. Mingyu menghubungi orang yang menjaga Zoe dan bilang kalo ada beberapa motor yang menghalangi mereka membuat mereka tidak bisa mengejar mobil yang di tumpangi Zoe.






Karin melajukan mobilnya sambil melihat siapa tau dia berpapasan dengan mobil Daddynya yang di gunakan untuk menjemput Zoe.

Karin melajukan mobilnya sambil melihat siapa tau dia berpapasan dengan mobil Daddynya yang di gunakan untuk menjemput Zoe

Ops! Esta imagem não segue as nossas directrizes de conteúdo. Para continuares a publicar, por favor, remova-a ou carrega uma imagem diferente.

Karin menyipitkan matanya untuk melihat lebih jelas mobil dari arah berlawanan dan itu mobil yang Zoe naiki.

Karin memutar balik walupun sedikit susah karena jalanan cukup ramai.

Karin mencoba nyusul mobil itu dan mungkin mobil yang di maksud Zoe adalah mobil hitam di depannya.

Karin menghubungi Zoe karena ingin berbicara dengan supir yang membawa Zoe.

Setelah meminta sang supir untuk melewati jalan yang lebih sepi pun Karin mencoba mendahului mobil hitam itu supaya tidak mengikuti Zoe lagi.

Setelah meminta sang supir untuk melewati jalan yang lebih sepi pun Karin mencoba mendahului mobil hitam itu supaya tidak mengikuti Zoe lagi

Ops! Esta imagem não segue as nossas directrizes de conteúdo. Para continuares a publicar, por favor, remova-a ou carrega uma imagem diferente.

"Sial" umpat Karin karena gagal.

Karin mencoba lagi dan sialnya orang dari mobil itu mengeluarkan pistol dan mengarahkan ke arah mobil Karin.

Karin sedikit terkejut karena tembakan itu mengenai kaca depan mobilnya.

"Brengsek, kaca mobil Ku tergores" kesal Karin karena mobil Karin sudah anti peluru dan Karin menyadari mobil yang Zoe naiki bukan anti peluru.

Karin menginjak Gas lagi menambah kecepatan mobilnya namun Saat masih mengejar mobil itu, Karin membulatkan matanya karena melihat mobil yang Zoe naiki bermanuver sebelum menghantam tebing.

Karin langsung menginjak rem dan buru-buru keluar dari mobilnya. Dia berlari ke arah mobil Zoe dengan nafas yang memburu.

Mobil hitam yang tadi sudah pergi entah kemana.

Karin membuka pintu tengah, tempat dimana Zoe duduk namun sialnya pintu itu terkunci dari dalam. Karin juga melihat jika supir Daddynya tidak sadarkan diri spertinya mengalami benturan.

Karin yang kalut pun dengan sepontan mencoba memecah kaca itu dengan lengannya beberapa kali sampai akhirnya kaca itu pecah juga.

Dia dapat melihat Zoe yang berpegangan pada sabuk pengaman sambil memejamkan matanya dan menggigit bibirnya menahan tangisannya.
Tangan Zoe bahkan gemetar.

"Zoe" panggil Karin akhirnya Zoe membuka matanya.

"Kakak" ucap Zoe lalu menangis.

Karin menyingkirkan pecahan kaca di jok dekat Zoe lalu melepas sabuk pengaman di tubuh Zoe. Karin membantu Zoe keluar perlahan supaya tidak mengenai pecahan kaca mobil yang Dia pecahkan.

Karin langsung membawa Zoe ke dalam pelukannya. Dia memeluk erat adiknya tanpa mengucapkan apapun dan itu sampai beberapa mobil berhenti tidak jauh dari mereka seorang pria berlari ke arah mereka, itu Mingyu.

Karin mengangkat satu tangannya meminta supaya tidak ada yang bertanya termasuk Mingyu.




Tanpa mereka sadari ada mobil lain yang mengamati mereka dari kejauhan.

Tanpa mereka sadari ada mobil lain yang mengamati mereka dari kejauhan

Ops! Esta imagem não segue as nossas directrizes de conteúdo. Para continuares a publicar, por favor, remova-a ou carrega uma imagem diferente.



✅ Little MAFIA (Season 1&2)Onde as histórias ganham vida. Descobre agora