20. Romeo & Juliet

30.6K 2.4K 80
                                    

Masa menegangkan dari USBN akhirnya telah berakhir. Kini, untuk mengisi kekosongan selama menunggu hasil Ujian, semua murid ditugaskan untuk berpartisipasi dalam Pentas Teater Sekolah yang diadakan setiap tahun oleh SMA Mars dan dikoordinasi langsung oleh Guru Pembimbing Seni serta OSIS.

Masa jabatan Triva sebagai Ketua OSIS juga akan berakhir saat dia menginjak kelas 3 nanti. Sebagai gantinya, Kaisar sangat ingin mencalonkan diri lantaran mempunyai niat untuk mengikuti jejak Triva sebagai Ketua OSIS teladan. Untuk itu, Kaisar mulai mencoba berlatih untuk tampil di depan umum, seperti mengikuti kegiatan Pentas Teater Sekolah sebagai pemeran utamanya.

"Baiklah anak-anakku sekalian, Ibu akan membagikan Naskah untuk drama yang akan kalian perankan pada malam puncak ulang tahun Mars High School bulan depan. Dimana telah diputuskan kita akan menampilkan cerita dari William Shakespeare yang berjudul Romeo dan Juliet."

Suara tepuk tangan bergemuruh di aula besar SMA Mars yang diisi oleh hampir semua murid kelas 1 dan 2. Semuanya, meski nggak berpartisipasi memerankan drama tersebut wajib hadir sebagai penonton dan pemberi semangat bagi teman-temannya yang berakting.

Ibu Anggita, selaku Guru Pembimbing Seni mulai membagikan beberapa naskah untuk para pemain Inti yang akan lebih difokuskan dalam berlatih. Sementara para pemeran pembantu, hanya akan diajari cara bergerak tanpa perlu mengeluarkan kata-kata.

"Untuk Tokoh Romeo sudah diputuskan akan diperankan oleh Kaisar Dirgantara Pusaka dari kelas 10-3."

Prok.

Prok.

Prok.

Triva ikut bertepuk tangan dan tersenyum bangga pada cowok yang tengah menundukkan kepala sebagai penghormatan karena namanya telah dipanggil. Pacar tampannya itu terpilih bukan karena ikut club' teater sekolah, melainkan karena mukanya yang dianggap paling pas untuk dijual kepada para donatur Pentas.

Hahaha.

"Dan untuk pemeran wanita alias Juliet akan diperankan oleh anggota club' teater dari SMA Venus, Haruka Kinara."

Sebagian bertepuk tangan. Sebagian diam dan nampak mengerutkan kening.

Triva terdiam dengan wajah yang sangat sulit diartikan. Senyum hilang dari wajah cantiknya. Terutama saat cewek bernama Haruka Kinara menampakkan diri dari belakang panggung Aula dan melambaikan tangan pada semua orang.

"Kalian semua pasti tau kalau Mars dan Venus berada dalam satu yayasan yang sama. Untuk itu Pentas Seni kali ini diadakan secara bersamaan dengan metode penggabungan. Jadi baik Mars maupun Venus punya porsi yang adil dalam Pentas Teater Sekolah nanti."

Prok.

Prok.

Prok.

"Anjir, tuh anak masih hidup?" Celetuk Anyelir pada Luna, cukup terdengar di telinga Triva.

Mata Triva begitu tajam menatap Haruka, ada sorot benci sekaligus marah terpancar jelas dari tatapan itu. Terutama saat Haruka tersenyum pada semua orang seperti manusia tanpa dosa. Nyatanya, semua murid kelas 2 dan 3 mengetahui bagaimana jalangnya Haruka merebut Keenan dari Triva.

Ya, dia Haruka Kinara, cewek yang pernah membuat Triva kehilangan kepercayaan pada cinta.

Panjang ceritanya.

Menemukan Keenan dan Haruka berada di dalam cafe; bermesraan, bukanlah point dari keputusan Triva memutuskan hubungannya dengan Keenan. Melainkan sebuah pengakuan mengejutkan dari Haruka tentang perselingkuhan itu sendiri.

KAISAR (Komplit)Where stories live. Discover now