Ketika mereka hampir sampai di kantin tiba-tiba dua curut datang dan mengejutkan mereka.
"Woii bro, udah main berduaan sama cewe aja lu"
Ucap salah satu orang itu sambil menepuk pundak Alen dari belakang.
"Allahuakbar, kalian ya ngagetin aja"
Ucap gadis itu sambil mengelus-elus dada nya yang nampak terkejut, berbeda dengan Alen ia malah biasa biasa aja.
"Maaf ya kak, kita kirain Alen ke kantin sama siapa tadi" lanjut Rasya
"Menurut kalian kalian gue sama siapa hah? Sama si cabe itu iya?"
"Eh, engga-engga len ampun" balas Arsya
"Len udah" ucap gadis itu
"Yaudah lah gue laper"
"Kuy" ucap 2 kunyuk
"Bukan elu" balas Alen dengan judes
"Udah ga usah ribut langsung cus aja gue udah pengen banget mie ayam" ucap gadis itu yang sudah tidak sabar lagi
"Berang-berang makan atap berangkat" ucap Arsya
Mereka ber 4 pun menuju kantin, saat mereka hampir sampai tiba-tiba ada seseorang yang memanggil nama gadis itu
"Mannnn" teriak orang itu sambil lari ke arah mereka
Mereka ber 4 langsung menengok ke arah suara itu
"Eh Rafa"
"Huh hah huh... Cape gue" ucap Rafa ngos-ngosan
"Napas dulu bro" ucap Rasya
"Iye" sahut Rafa jutek
"Kenapa raf" tanya gadis itu
"Ini kita ada rapat osis"
"Lah, bukannya ga ada pemberitahuan di grub ya"
"Yaelah ada coba lu cek grub"
"Wait wait"
Gadis itu pun langsung mencek grub
9 panggilan tak terjawab
300 pesan grub
90 pesan chat dari Rafa🐣
"Astagfirullah, iya ya gue baru aja buka WhatsApp"
"Salah sendiri" ledek Rafa
"Uhuk masih ada orang nih" ucap 2 kunyuk
"Eh kita duluan ya" ucap gadis itu yang tampak tidak enak
"Yoi kak" ucap Rasya
"Len, traktir nya ditunda dulu ya awas aja ga jadi" bisik gadis itu
"Hm ga janji"
"Gue santet lu kalo ga jadi byee"
"Yaya bawel hus sana" usir Alen
Rafa dan gadis itu meninggalkan 3 orang tadi, lalu mereka menuju ruang osis. Sesampainya disana mereka langsung masuk kedalam ruangan itu.
"Assalamualaikum" ucap mereka berdua
"Waalaikumsalam" sahut anggota OSIS yang ada di dalem
"Maaf kami telat" ucap gadis itu seraya tersenyum tipis karena merasa tidak enak
"Iya sudah tidak apa apa, mari kita mulai rapat ini"sahut Bu Meta
Setelah Bu Meta selesai menjelaskan semuanya, rapat pun ditutup
"Baik, karna semua sudah jelas ibu rasa rapat hari ini kita tutup sampai disini"
Rapat selesai, Bu Meta keluar dari ruang OSIS. Serta anggota OSIS satu persatu ikut keluar dari ruangan itu.
YOU ARE READING
ALENDA
Teen FictionJangan menaruh hati kepada seseorang terlalu dalam,karna yang dikhawatirkan adalah rasa sakit yang berkepanjangan ketika perasaanmu hanya terbalaskan oleh satu pihak saja.~ara Amanda Gisella Putri Rizki Farlen Hermanda
