Chapter 3

3.1K 310 62
                                    

Reader-san...
Anu..
Kaishi minta maaf ya kalo ceritanya dari chapter 1 ke chapter 2 nggak nyambung..hehehe

Udah ceritanya gaje, alur kecepatan, terlalu OOC dan ke-typo an yang parah semua.

Jadi Kaishi ubah aja nih alur, jadi setiap chapternya reader-san bersama satu karakter dari KnS nya ya :v memang sih masih ada yang lain, tapi tetap akan fokus pada satu karakter saja~hehehe, soalnya Kaishi ga terlalu bisa menyatukan satu chap dengan chap lain..(^∆^') tapi, tetap akan Kaishi usahakan supaya agak nyambung lah :v
Kaishi akan merahasiakan judulnya, jadi reader-san ga tau bakal dengan siapa ceritanya~(^∆^~) Hahahaha!

Udah ah, Kaishi ternyata punya hobi curhat ama reader-san..wkwkwk.
.
.
.
.
.
.
.
~


~Happy Reading~
\(^∆^)/



Jam menunjukkan pukul 14.34 wib.

Mata (y/e) mu menatap bosan ke arah channel televisi yang hanya menayangkan berita dan film senetron dewasa. Hari ini adalah hari Minggu. Sekolah masih libur, dan kau hanya menhabiskan waktumu dirumah. Lalu kau teringat hari ini ada komik D*raem*n kesukaanmu telah terbit episode barunya.

"Oh iya! Aku hampir lupa.. aku harus membelinya hari ini juga!"

Katamu dan bergegas masuk ke kamarmu untuk mengambil uang dan memasang jaket hangat yang bermotif kelinci dan menggunakan celana hitam panjang lalu rambutmu kau kepang dua di bawah lehermu.

"Bibi Mori! Aku akan ke toko buku dulu ya! Ittekimasu!" Serumu agar bibi Mori yang di dapur mendengarnya.

"Iya non hati-hati!"

Diperjalanan, kau bersenandung ringan karena sekarang kau memakai earphone ditelingamu, dan memasukkan tanganmu kedalam saku jaket. Kadang ada orang yang menyapamu dan kau kau hanya membalas mereka dengan senyum dan anggukan, kau kurang bisa bergaul makanya jadi hanya sebagian orang yang mengenalmu.

Toko buku yang kau tuju juga tidak terlalu jauh, kau hanya belok kiri dari rumahmu, dan lurus melewati empat buah rumah satu belokan ke kanan dan sampailah kau ke toko buku yang sudah berdiri sekitar 5 tahun yang lalu dan semakin berkembang.

Sreett.

Kau menggeser pintu kaca toko tersebut. Ketika kau masuk, sang penjaga toko yaitu paman Sakino yang berumur sekitar 40 tahun itu menyapamu.

"Selamat datang nak (y/n).. mau beli buku lagi?"

"I-iya paman. Seperti biasa..hehe."

Kau termasuk pelanggan yang setiap minggunya pasti datang untuk membeli buku di toko ini, makanya beliau dan kau sudah lama kenal. Beliau merupakan pegawai sekaligus pemilik toko tersebut, beliau sudah menikah dan memiliki dua orang putra, yang pertama berumur sekitar 14 tahun dan yang satunya berumur 7 tahun. Kau mengetahuinya karena mereka pernah datang untuk ikut berjaga di toko tersebut.

"Paman, kalau tidak salah hari ini ada komik D*raem*n yang baru rilis kan?"

"Iya nak. Tempatnya ada didekat rak majalah itu."

"Arigatou paman."

Paman Sakino mengangguk dan kau pun pergi menuju rak buku komik.

KisekiNoSedai X Reader X KarmaAkabaneWhere stories live. Discover now