14 • Perfomance! •

153K 7.5K 126
                                    

So Let Me Know The Truth, Before I Dive Right Into You!

Farensca POV

"Morning!" teriak gue dari tangga.

"Morning too Ca!" balas Keluarga gue yang sudah duduk dimeja makan menanti kedatangan gue.

"Makan yok! Laper gue." Ucap gue terkekeh sendiri.

Setelah itu kita semua makan dengan lahap, tanpa perbincangan karena guenya juga lagi buru-buru. Padahal masih jam 6:10, gue sih Cuma pengen ngehindar dari cemooh orang-orang.

"Mom, dad, bang, kak, Caca berangkat duluan ya." Pamit gue hendak melangkah keluar. Tapi pas gue ngelangkah, suara abang gue bikin gue berhenti sebentar.

"Lo ga mau bareng gue dek? Mobil gue udah keluar dari bengkel kok."

"Ah, ga usah bang. Gue mau bawa mobil aja, aman kok." Balas gue sekenanya kemudian pergi menuju mobil gue. Lamborgini Veneno yang kemarin gue pake.

Selama perjalanan, lagu Dive by Ed Sheeran menggema di mobil gue membuat gue teringat kalau hari ini bakal ada penilaian seni.

Setelah sampai disekolah, gue turun dan bergegas menuju kelas. Tenang aja, gue parkir mobil gue di parkiran khusus jadi gaada yang tau. Didalam kelas, sudah terdapat Loovi sedang asik membaca buku.

"Loovi! Lo udah siap belum buat tampil nanti?" Tanya gue mengaget kan Loovi yang dari tadi fokus dengan novel dihadapannya.

"Eh shit, kaget njir. Udah lah, gue mah siap-siap aja tinggal lo aja yang udah siap apa belum?" Tanya Loovi balik ketika sudah menetralkan rasa kagetnya karena gue kagetin tadi.

"Gue mah siap selalu bos." Balas gue terkekeh pelan.

Kemudian pelajaran pertama pun dimulai dengan tentram.

~ Fake Nerd Gurl ~

"Baik, sekarang kalian semua ikut saya." Perintah bu Vincy kemudian berlalu dari kelas diikuti semua temen sekelas gue. Ternyata bu Vincy membawa kita semua ke aula.

Seperti yang dia bilang minggu lalu, kita bakalan tampil diaula. Gue dan Loovi kaget mendapati aula penuh dengan anak-anak dari seluruh jurusan bahasa.

Termasuk Rensco dkk, abang gue yang memng memilih masuk jurusan bahasa. Kelas gue akhirnya menempati kursi yang kosong disitu. Begitu pula dengan gue dan Loovi, kami duduk disalah satu bangku yang tak jauh dari black boys dan disamping Millie juga Chesa.

"Hai, hai, kalian nyanyiin lagu apa?" sapa Chesa.

"Kita nyanyiin lagu Dive, kalo kalian?" Tanya gue balik.

"Kita nyanyiin lagu Most Girls." Balas Millie.

Perlu kalian tau, Millie dan Chesa itu satu kelas dan kelas mereka itu 11 Bahasa 4. Disekolah gue ga mandang yang namanya kelas 1 atau A itu paling pintar atau kelas unggulan. Sedangkan kelas terakhir itu hanya murid bodoh.

No Way! Sekolah gue ga mandang kepintaran atau kebodohan atau kemiskinan maupun kekayaan. Semuanya RANDOM! Mau masuk ya udah, masuk aja. Masuk kelas manapun itukan undian jadi tergantung keberuntungan.

Back to topic!

Gue sempet noleh ke belakang kearah abang gue tapi tanpa gue sangka tatapan gue justru ketemu sama tatapan tajam milik Verlie.

Deg!

Sadar, gue langsung mutusin kontak mata kita dan berpura-pura seperti mencari sesuatu.

Fake Nerd Gurl [TERSEDIA DI GRAMEDIA]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang