mama (^v^)

302 42 4
                                    

*sampe mi ayam pakde.
"Kamu beneran gpp?" Tanya Iqbal

"Enngh gw gpp." Kata gw.

"Muka kamu pucet banget,kamu sakit?" tanya Iqbal

"Nggak,gw gpp." Kata gw.

"Yaudah yuk masuk." kata Iqbal gandeng tangan gw.

Ga peka dasar!-gw

Kita berdua masuk ke dalem warung mi ayam. Gw pengen nangis mulu rasanya. Tapi gw coba senyum didepan temen-temen gw. Dan you must know! TERSENYUM DIBALIK KESEDIHAN ITU SAKIT!

"Eh semuanya udah gw pesenin kayak biasa lengkap+komplit." kata Aldi

"Lengkap sama komplit bedanya apa tukang cilor!" Kata Theresa.

"Beda huruf." Kata Aldi

"Serahlu dah kang somay." Kata Fira.

"Misi mas mba,ini mi ayamnya. Selamat makan ya." Kata Mbak mbak pelayan

"Iya mba makasih,boleh minta pin bb nya ga?" Tanya Danis ngesmirk

"Huuuuu." semua nyorakin Danis sambil ngelemparin pake kerupuk.

"Modus aja lu kang cilok!" Kata Oliv

"Tau kang kancut." Kata Aca.

"Ngomong lagi aku tusuk pake garpu nih. Malu ditempat umum Juga." Kata Theresa nyodorin garpu.

"Eh iya ampun say " Kata aca.

Ges mesra-mesraan didepan gw lagi kyk gini. Sakit borr. Gw balik nih lama-lama.-gw

Semua makan sendiri sendiri. Ada yang lomba ada yang suap-suapan. Gw sama Iqbal makan sendiri-sendiri. Mood gua ancurr parahh. Iqbal daritadi cuma ngeliat gw heran.

Iqbal pov's
Gw gak ngerti kenapa dia kaya gitu,dahal gw gak salah. Gw harus gimana coba..

Apa dia cemburu yak?-Iqbal

Cemburu kenapa? Gw aja gak ngapa-ngapain sama orang lain.

Iqbal pov's end

Selesai makan kita semua misah kerumah masing-masing buat ngambil seragam. Gw ikut Iqbal kan kerumahnya. Dan kita mulai otewe

Sampe rumah Iqbal

"ASSALAMU'ALAIKUM MAH IQBAL PULANG." Teriak Iqbal di teras rumah

"Set,kalo teriak jangan di kuping gw." Kata gw kaget

"Lo teriak dikelas aja gpp. Wle." Iqbal masa melet melet gitu.

"Ish."Kata gw

"Iqbal kok udah pulang?katanya seminggu?" Tanya orang yang kayaknya mamanya Iqbal

"Gak jadi seminggu,sebulan gpp kan mah? besok Iqbal sekolah dadakan kaya tahu bulat. "kata Iqbal salim ke mamahnya

Karna gw anak baik jadi gw salim juga sama camer*eh

"Aduh aduh cantik banget ini pacar kamu kan?mama setuju 1000%" Tanya mamanya Iqbal

"Saya Tami tante.I-iya saya pacarnya Iqbal" Kata gw

"Yes mama punya calon mantu." Kata mamanya Iqbal seneng banget

"Bahagia banget mah." Kata Iqbal

"aku ambil baju dulu ya " Kata Iqbal ke gue

"Iya." Kata gue senyum.

"mama bikin minum dulu ya." Kata mamanya Iqbal

"Gausah tante kita mau langsung aja habis ini." Kata gw

"Panggil mama aja ya. Beneran gpp?" Tanya Mamanya Iqbal

"Iya bener tan eh mah." Kata gw

"Yaudah mama lanjutin masak dulu ya " Kata mamanya Iqbal

"Yuk berangkat." kata Iqbal turun dari atas*masa dari bawah.

"Yuk,mah Tami pulang dulu ya " Kata gw salim

"Nitip Iqbal ya,kalo nakal cubit aja pipinya kalo gak tabok pantatnya." Kata mamanya Iqbal mengejodkan

"Hah?eh iya mah." Kata Gw.

Iqbal cuma diem dan ngelirik mamanya. Yaudah gw cuma gitu aja.kita langsung balik kerumah gw. Gw bawa tas Iqbal yang isinya buku sama seragam berat bat.

Kok gw inget yang tadi lagi ya.-gw

Gw pengen nangis lagi,tapi hamdalah gw gak jadi nangis gegara gw bahagia punya mama pengganti mama asli gw. Walaupun itu mamanya Iqbal.heheeeeehe

"Kan diem lagi." Kata Iqbal

"Gpp." Kata Gw

"Lagi peemes ya yang?" Tanah Iqbal

"Nggak." Kata gw.

Ga ada jawaban. Kita tetap jalan sampe akhirnya kita sampe di rumah gw. Yang laen belom pada dateng baru gw sama Iqbal doang.

"Bal"
"Mi"

Barengan gitu?

"Lo dulu." Kata gw

"cewek dulu lah." Kata dia.

"Gw mau tanya sesuatu sama lo." Kata gw

"Tanya aja." Kata Iqbal

"cewek yang pelukan sama lo itu siapa?" Tanya gw






































































Siapa hayo??? Author itu,eh bukan.

Next chapt aja deh ya.

Ada Cinta Disekolah [END]Where stories live. Discover now