"Kamu mau minta apa sayang?"

Yohana mengungkapkan keinginannya pada Mira. Yohana ingin pernikahannya berlangsung secara sederhana dan tertutup. Yohana hanya ingin keluarga dekat dan kerabat serta teman dekat yang hadir.

Mira setuju? Tentu tidak, awalnya. Tapi Yohana memohon dan memberikan alasan kepada Mira. Membuat Mira akhirnya menyetujui keinginan Yohana. Yohana mengatakan Mira boleh mengadakan pesta resepsi secara mewah jika Yohana sudah siap tampil dihadapan publik, mengingat Mira adalah pemilik Gary's Group.

Dan bagi Mira sekarang yang terpenting adalah Yohana mau menjadi cucu menantunya, itu sudah membuatnya bahagia. Ia telah menepati janjinya kepada teman karibnya,dan...tujuannya bisa tercapai.

"Baiklah...aku akan menuruti keinginan cucu menantuku yang aku sayang ini." Mira meraih tangan Yohana dan menepuk punggung tangan Yohana. "Terima kasih sudah mau menerima kami, terima Nuel menjadi suami kamu. Buat Immanuel jatuh hati sama kamu ya?"

Jatuh hati? Sama aku? Ya, doa kan saja Nek. Batin Yohana, dengan perasaan kurang yakin.

&

&

&

Flashback On

Yohana menerima benda milik Shelly yang diberikan Bu Chandra kepadanya. Yohana mulai membuka dan mencari sesuatu yang sudah diucapkan Bu Chandra kepadanya.

Klik! Video mulai berputar. Shelly dengan ocehannya yang lucu.

"Nenek...Nenek...ini aku berlajar video. Ini aku rekam nenek..." celoteh shelly. Nenek tersenyum kemudian mengangkat tangan kanan dan menunjukan dua jarinya dihadapan kamera Shelly. Bocah kecil itu tertawa dengan riang.

"Nenek ngomong Nek! Ngomong!" ucap Shelly layaknya seorang sutradara pada artis-nya.

Rini terkekeh "Ngomong apa sayang...?"

Shelly terdiam "Apa saja Nek..." ucap Shelly yang memang tidak mendapat ide.

Kini Rini yang terdiam terlihat berfikir "Nenek boleh ngomong ya?"

Shelly mengangguk, terlihat layar bergerak naik turun.

Rini tersenyum "Ini buat Kak Yohana." Rini menatap ke kamera dengan raut wajah tenang "Yohana cucu-ku, nenek berterima kasih sama kamu. Kamu mau menemani nenek. Dan...mengenai perjodohan, jangan marah, nenek hanya ingin yang terbaik buat kamu sayang... Nenek ingin sekali melihat kamu menikah. Nenek percaya dengan Nak Nuel, dia pria yang bertanggung jawab sayang... Mungkin saat ini kalian belum saling mengenal bahkan saling suka." Rini terkekeh "tapi...Nenek harap setelah kalian menikah, kamu bisa belajar menjadi istri yang baik dan mendukung suami-mu. Juga berusahalah menumbuhkan cinta diantara kalian." Yohana mencebik saat mendengar perkataan itu, dan menggerutu pelan.

" Yohana mencebik saat mendengar perkataan itu, dan menggerutu pelan

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

(Rini, Neneknya Yohana.)

Tatapan Rini penuh harap "Nenek percaya Nak Nuel bisa menjaga kamu dan akan membahagiakan kamu. Nenek percaya padanya. Ini permitaan terakhir Nenek sayang... Maaf, nenek terlihat egois, tapi nenek ingin memberi yang terbaik untuk kamu." Rini tetap tersenyum walaupun wajahnya terlihat sedih.

Terlihat kamera itu menghampiri nenek sangat dekat dan layar menjadi kabur, tidak fokus pada objek. Hanya terdengar kasak-kusuk percakapan ringan Shelly dan Nenek Rini.

Air mata Yohana terus mengalir membasahi pipinya yang cubby, menyaksikan seluruh video nenek-nya.

"Kami baru mengetahuinya kemarin Yoh..saat Shelly bilang kangen sama Nenek Rini. Kemudian Shelly memutar video ini." ucap Bu Chandra. "Dan kami rasa kamu harus tahu video ini."

Yohana tergugu, ia tidak menyangka bahwa melihatnya menikah adalah keinginan terakhir dari sang Nenek. Bu Chandra mendekati Yohana dan merangkulnya, mengusap lengan Yohana, memberi kekuatan.

"Terima kasih Bu Chandra. Terim kasih Oma." Ucap Yohana dengan sesenggukan.

Terima kasih Nek, aku tahu apa yang harus aku lakukan sekarang. Batin Yohana.

Flashback Off

&

&

&

Selama sebulan penuh Mira menyiapkan pernikahan Nuel dan Yohana, karena memang sebelumnya Mira dan Rini sudah mempersiapkan jadi tinggal beberapa hal saja dan itu membutuhkan bantuan calon mempelai berdua.

Selama sebulan penuh pula, Nuel menjemput dan mengantar pulang Yohana untuk makan malam bersama di rumah Mira. Sebenarnya Mira ingin Yohana tinggal di rumahnya, tapi Yohana menolak, karena saat ini ia belum resmi jadi anggota keluarga Sanjaya.

Mira memang sengaja menyuruh Nuel untuk menjemput dan mengantar calon istrinya. Hal itu dilakukan Mira supaya mereka dekat, setidaknya sebelum mereka menikah mereka tidak canggung.

Acara pernikahan sederhana yang akan dilaksanakan oleh Yohana dan Nuel, pemberkatan kemudian dilanjutkan dengan makan bersama antar keluarga.

Yohana sendiri masih bekerja sebagai pegawai petugas kebersihan di Gary's Group, karena memang ia menginginkan hal itu. Yohana sendiri tengah berusaha untuk memberitahu teman karibnya tanpa menimbulkan keributan. Pasalnya calon suaminya itu terkenal, ya pasti karena Nuel adalah Direktur dan banyak pegawai-pegawai yang mengincar Nuel untuk dijadikan pacar bahkan suami idaman.

"Ada apa? Apa ada nasi di muka-ku?" tanya Deby saat mengetahui Yohana menatapnya.

Yohana menggeleng kecil, tapi masih menatap nanar teman karibnya dengan senyum kaku.

"Buruan makannya...kita nggak boleh terlambat. Ntar Pak Warto marah lho." Ujar Deby sembari memakan makan siang dengan lahap. Yohana masih memandang Deby dan mengangguk-angguk menuruti perkataan Deby untuk memakan bekal makan siangnya, walau nyatanya ia tidak bisa menghabiskan bekal yang ia bawa.

Semoga saja kamu tidak shock Deb. Maafkan aku Deby, aku ingin semua tenang. Batin Yohana miris, karena tidak sepatah katapun keluar dari bibirnya.

Bersambung.

(1 Desember 2017)

#736 DALAM ROMANCE

& & & & & & & & & & & & & & &

Harusnya sudah Update dari jam setengah dua belas (30 Nopember 2017) tadi.

Tapi ada hal penting yang harus dibicarakan dari hati ke hati, maka sedikit tertunda Update-nya.

Bersyukur Tuhan masih peduli pada aku dan keluargaku. Terima kasih Tuhan, Engkau teramat sangat baik dan begitu luar biasa.

Mulai hari ini jadi pribadi yang lebih baik dan taat pada-Nya.

Oke! Aku malah curhat disini..hehehe. Maafkan aku yang akhir-akhir ini baperan teman-teman.

Terima kasih tetap menanti BMW.

Sehat selalu teman-teman dan bersukacita ^_^

Be My Wife (Complete)Where stories live. Discover now