i'm ok (3)

1.3K 136 61
                                    

"Unnie tenang lah jangan menangis, kau barus berangkat bukan? Aku yakin taeng unnie baik baik saja tidak ada yang serius" suara bergetar yoona membuat langkah kaki taeyeon berhenti, taeyeon berdiri didepan pintu kamar yoona setelah meletakkan kandang zero didekat pintu kamar yoona

"Yoong" taeyeon mengetuk pintu kamar yoona dan tidak sampai semenit pintu terbuka

"Unnie" yoona langsung melempar tubuhnya untuk memeluk taeyeon dengan wajah yang sudah basah akibat air matanya

"Unnie aku sangat mengewatirkanmu, kau tidak apa apa?" Ujar yoona dalam isaknya

"Nan gwenchana" ujar taeyeon, yoona melepas pelukkan mereka karna taeyeon terus saja terbatuk

"Aish kau terlalu erat memeluk ku" taeyeon mengelus dadanya agar batuk nya berhenti

"Unnie istirahatlah" yoona membawa taeyeon masuk kekamarnya

"Kau berbicara dengan siapa?" Ujar taeyeon saat yoona sudah membaringinya dikasur setelah membiarkan taeyeon mengganti pakaiannya

"Fany unnie, dia sangat khawatir saat ponsel mu mati, dia begitu terkejut melihat berita mu dimedia" taeyeon menghela nafas nya mendengar perkataan yoona

"Dia sampai berniat membatalkan jadwalnya dan terbang kesini, tapi aku sudah membujuknya dan berhasil, sekarang dia mungkin sedang bersiap siap"

"Taeyeonie" teriakkan sooyoung dan hyoyeon menghentikan niat taeyeon yang ingin bicara

"Ya minggir" ujar hyoyeon pada sooyoung yang disampingnya, mereka berdua kejepit dipintu gara gara masuknya gak benar

"Kau yang minggir badan mu terlalu gemuk" teriak sooyoung pada hyoyeon dan mencoba mendorongnya kesamping

"Yoong uruslah mereka, jika dibiarkan mereka tak akan mengalah satu sama lain" yoona hanya mengangguk dan menghampiri kedua yeoja yang tak mengerti suasana itu untung yoona sudah sedikit berubah

"Yaaah kalain, taeng unnie sedang sakit, jika ingin masuk kalian bisa masuk satu, per, satu" ujar yoona mendorong mereka keluar dari kamar, sooyoung dan hyoyeon hanya menunduk meratapi kesalahan mereka

"Ikuti aku, berdiri berbaris dibelakang ku" sooyoung berjalan  berdiri dibelakang yoona dan hyoyeon dibelakang sooyoung,

"Hana dul set, jalan" mereka terus berjalan teratur sampai disamping taeyeon yang duduk dikepala ranjang tersenyum menatap mereka

"Taeyeonie gwenchana?" Ujar sooyoung duduk disamping taeyeon

"Yaah dia tentu saja sakit" sooyoung menatap kesak kearah hyoyeon

"Aku bertanya pada taeyeon bukan kau"

"Hy tenang lh jangan bertengkar, aku baik baik saja" taeyeon tersenyum pada sooyoung

"Yuri unnie dan sunny unnie akan kemari besok pagi" ujar yoona dan hanya mendapat anggukan dari taeyeon

"Jangan terlalu mengewatirkan aku"

"Apa kau sudah makan?" Ujar hyoyeon berjongkok dan memegang tangan taeyeon

"Ingin ku masakan?" Ujar hyoyeon lembut saat taeyeon menggeleng dengan wajah polosnya, lagi lagi taeyeon hanya menggerakkan kepalanya jika dia berbicara dia yakin dia akan kembali batuk

"Kajja, bantu aku" ujar hyoyeon menarik sooyoung agar menemaninya didapur, sooyoung hanya nurut dan sesekali menggerutu tidak jelas

"Kenapa kau tidak dirawat dirumah sakit, bagaimana jika ada yang serius?" Ujar yoona duduk ditempat yang diduduki

"I'm ok baby yoong" ujar taeyeon mengelus rambut pendek yoona

"Aish aku sudah besar" yoona mempout bibirnya

"Besar? Coba unnie liat"

"Yaah byuntae" yoona memukul lengan taeyeon, membuat taeyeon tertawa puas melihat makne kedua nya yang mempout bibirnya

"Taengoo" ujar seseorang membuat taeyeon dan yoona menatapnya

"Sica/unnie" ujar yoontae bersamaan

"Are you ok" ujar jessica langsung berlari masuk dan memeluk taeyeon dengan erat membuat yoona tersingkir, yoona berdiri dengan mempout bibirnya

"I'm ok, berhenti mengewatirkan aku" ujar taeyeon melepas pelukkannya dengan jessica, mantan member plus mantan pacarnya dulu, rada degdegan ketika jessica memeluknya seperti itu

"Pikiran ku benar benar kacau melihat berita itu"

"Tenanglah aku baik baik saja" taeyeon mengelus kepala jessica

"Cepat sekali beritanya booming" gumam yoona

"Ya jelaslah, dia seorang kim taeyeon kebanggaan musik internasional"

"Kau berlebihan sica" ujar taeyeon menyela perkataan jessica

"Aku baru sampe di seoul dan langsung mendengar berita mu itu membuat otak ku blank, makanya aku langsung nelfon manager oppa dan bertanya posisi mu, untung kau didorm kalau dirumah sakit itu sangat susah bagi ku kesana, paparazi ada dimana mana" ujar jessica mempout bibirnya

"Gomawo, tapi sungguh aku baik baik saja" ujar taeyeon lembut

"Tapi aku kan khawatir" taeyeon hanya tertawa geli melihat yeoja dingin itu mempout bibirnya, dia benar benar imut sekarang

"Cieee seorang CEO mengewatirkan seorang kim taeyeon" ujar taeyeon tertawa membuat jessica menggerutu tidak jelas

"Kenapa hp mu tidak aktif oh? Aku seperti orang kesetanan menghubungi manager oppa"

"Mian mian, aku hanya tidak ingin menerima pesan atau apapun, pasti banyak yang mencoba menghubungi ku" jessica hanya mengangguk mengerti

"Bagaimana dengan tiffany? Apa kau sudah memberi tau nya?"

"Dia melihatnya dimedia, dan langsung menelefon yoona ketika tidak bisa menghubungi ku atau manager" ujar taeyeon memaini jaru jessica yang sedang menggenggam tangannya

"Hei apa kau tidak sibuk ibu CEO"

"aku langsung membatalkan meeting dan beberapa jadwal ku"

"Mwo? Bagaimana bisa?" Ujar taeyeon tak menyangka

"Otak ku benar benar blank, aku sangat mengewatirkan mu taengoo" ujar jessica dengan mata berkaca kaca mengelus pipi taeyeon, taeyeon hanya mengerjap ngerjap kan matanya merasakan sentuhan jessica yang sudah lama tidak dirasakan

"Ah unnie, sebaiknya aku bergabung dengan hyoyeon dan sooyoung" yoona segera keluar dari kamar dan tak lupa menutup pintu dia benar benar tak sanggup jika harus menjadi obat nyamuk terlalu lama, dia harus menghubungi yuri agar menemaninya

***

Saat yoona ingin menghampiri hyoyeon yang sedang memarahi sooyoung suara bel menghentikan niatnya

"Manager oppa? Atau nugu?" Gumam yoona mengerut kan keningnya

Yoona membulatkan matanya saat membuka pintu

"Seol unnie"

"annyong yoona-ssi" ujar seolhyun sedikit membungkukkan badannya

"Ah ne silahkan masuk" ujar yoona mempersilahkan

"Aish para daun muda taeng unnie berdatangan dan disini ada soo, pasti dia akan marah marah tidak jelas, dia kan president LS aigoo" gumam yoona menggeleng gelengkan kepalanya dan membawa seolhyun ke ruang tamu, memikirkan haruskah dia bawa wanita ini ke kamar atau tetap disini

_____________________

Mianhe for typo and gaje

Gua baik gak up lama lama 😂😂

GWS daddy tae 😘😘 saranghe😍😘

Annyong ^_^

Shoot Story Snsd (SSS) ✔️Where stories live. Discover now