C h a p t e r 1 2

1.9K 94 1
                                    

Maaf atas keterlambatan update-nya.
Enjoy!

•••

Zaidan berlari menuju kelas sebelah. Mencari Nayla dan Erick. Zaidan melihat mereka sedang mengobrol di bangku mereka yang berada di paling belakang.

"Nay, Rick, gua tahu siapa partner-nya Ara," ujar Zaidan semangat.

"Kita lihat, Abang sepemikiran sama kita atau engga," ujar Nayla sambil menatap Erick.

Zaidan membisikkan sebuah nama. Nayla dan Erick ber-tos.

"Coba, Nay, pakai voiceprint analysis," usul Erick.

Voiceprint analysis adalah tahapan dalam analisis forensik, yaitu dengan membandingkan satu suara atau lebih dengan suara yang tidak dikenal untuk diidentifikasi. Contohnya, kita membandingkan suara orang tidak dikenal di telepon dengan suara orang-orang lainnya. Nanti, kita akan menemukan suara siapa yang ada di telepon itu. Paham, tidak? 😂 Tidak, ya? Ya sudah, lah.

Nayla mengangguk. "Nanti gua coba di kantor TheTective. Sana balik, bang, udah mau bel masuk."

Zaidan menuruti adiknya, dan kembali ke kelasnya.

•••

Shania menatap Zaidan yang baru masuk kelas.

"Lu kenapa, sih, tadi? Tiba-tiba pergi setelah ngomongin Ara. Kayak Rizki," protes Shania.

"Ga kenapa-kenapa. Tiba-tiba aja gua dapat hidayah dari Tuhan, terus gua ke kelasnya Nay sama Erick." ujar Zaidan sambil menyengir.

Shania menggelengkan kepalanya. Mata Shania tertuju pada handphone Zaidan.

"Wah, handphone-nya keren, di belakangnya ada foto cewek cantik, tuh," puji Shania.

"Dih, memuji diri sendiri. Eh, memang lu cantik, sih, di foto ini. Biasanya, kan, ganteng," ujar Zaidan asal.

"Masih gua pantau, nih, belum aja gua tonjok," Zaidan terkekeh mendengar Shania berbicara seperti itu.

Makin lucu aja, sih. Dasar mantan, batin Zaidan.

•••

Shania menatap kalender di handphone-nya. Tidak menyangka bahwa ulang tahunnya akan datang 6 hari lagi.

Shania mengunggah sebuah boneka unicorn yang ia inginkan sejak lama ke story Instagram-nya. Berharap ada yang "peka" dan menjadikan boneka itu hadiah ulang tahunnya.

Beberapa saat kemudian, handphone-nya bergetar.

zaidangl replied to your story
zaidangl : Ga usah kode ke Rizki
zaidangl : Nanti gua yang beliin buat lu

Shania melonjak senang. Sudah lama sekali ia menginginkan boneka itu.

shania.ap : Serius?
zaidangl : Iye serius
zaidangl : kalo ga gua beliin, boleh tonjok gua
shania.ap : WIIH
shania.ap : makasi Jidan yang baik hati dan tidak sombong serta rajin menabung

•••

shania.ap : WIIH
shania.ap : makasi Jidan yang baik hati dan tidak sombong serta rajin menabung

Zaidan tertawa melihatnya.

Lucu banget, sih, astaga, batinnya.

Tiba-tiba, Nayla masuk ke kamar Zaidan.

"Bang, udah lihat story-nya Kak Sha?"

"Udah. Gua mau beliin dia itu," jawab Zaidan.

"Cek direct message dari gua, Bang," ujar Nayla, lalu pergi.

Zaidan melihatnya. Nayla mengirim unggahan sebuah online shop yang menjual boneka tersebut. Zaidan tersenyum, membayangkan reaksi Shania ketika ia berikan boneka itu padanya.

•••

Nayla masuk ke kantornya. Membuka komputernya, lalu membuka software khusus yang dibuat untuk voiceprint analysis.

Nayla memasukkan suara orang yang ditelepon Ara dan suara asli milik seseorang yang menurutnya itu adalah dia.

Nayla menunggu sebentar sambil menelusuri timeline Instagram-nya. Ia melihat lagi ke arah laptopnya.

99,8% Match.

•••

Erick sedang chatting dengan Donna ketika ia mendapat pesan dari Nayla.

NayAngl. : 99,8% cocok.

Erick tersenyum sinis.

EAngelo. : Jangan kasih tahu pacarnya dulu.

•••

Zaidan sedang melihat-lihat sebuah kotak yang berisi foto dirinya dan Shania. Handphone-nya bergetar.

NayAngl. : 99,8% cocok.
EAngelo. : Jangan kasih tahu pacarnya dulu.
Zai. : Gua ga mau dia kenapa-kenapa, Rick.
EAngelo. : Santai, Bang, kan ada kita.
NayAngl. : '2
Zai. : Iya, dah.

Zaidan menatap foto-fotonya bersama Shania. Sungguh sebuah kebohongan apabila ia mengatakan bahwa ia tidak jatuh cinta pada perempuan itu.

•••

Gimana?😂
I hope you enjoy the story,guys.
Share ke temen² kalian juga yak!
Jangan lupa vote & follow!

Auf Wiedersehen.

After ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang