Part 19.

10.1K 629 40
                                    

AUTHOR POV

June kembali meneguk sloki berisi alkohol, entah ini udah sloki ke berapa yang jelas rasanya june mau minum sampe hangover malam ini. Udah 3 batang rokok yang june abisin kali ini.

"Eits.. udah dong" haeun baru saja tiba di tempat dan mencegah june meminum alkoholnya.

June tersenyum ke haeun. "Dateng juga lu.."

Iya, june menelfon haeun tadi di jalan dan nyuruh dia nyusul june ke tempat biasa.

"Kenapa? Ada masalah?" tanya haeun yang kini merebut kotak rokok june begitu june ingin merokok lagi.

June menggeleng. "Engga. Cuma mau sampe hangover aja"

"Lu sendiri kemarin kemarin ngelarang gue biar ga hangover. Sekarang malah gini?"

"Hangover bareng aja gimana?"

Haeun mencoba memikirkan pilihan mana yang akan diambilnya. Iya atau tidak?

Tidak. Haeun menggeleng.

"Gue gantian aja mau jagain lu. Takut hangover ribet nanti"

June meminum terus alkoholnya sampe udah abis 2 botol, dan haeun engga ngitungin berapa sloki yang udah june teguk.

"June, pulang yuk? Biar gue bawa mobil lu deh" tawar haeun saat melihat june udah berusaha memaksa matanya agar melek, kebetulan juga tadi haeun kesini naik taksi, tentunya atas perintah june.

"Bisa mati gue kalo pulang. Yang ada nanti mama papa ngurung gue kaya cerita rapunzel" dikala seperti ini june masih sempat bercanda dan ketawa, otomatis haeun ikutan ketawa.

"Terus mau kemana jun?"

"Apartemen lu? Sendiri kan? Gue kesana aja"

'Bukannya june tinggal di apartemen juga?' tanya haeun dalam hati.

Tapi....

Haeun mengangguk. "Ya udah kalo itu mau lu"

June meneguk kembali alkoholnya tapi engga sampe di telan, kini june menarik haeun dan menciumnya sembari mentransfer minuman tersebut. Hingga aksi ciuman tak bisa hindari keduanya.

"June, kok jadi gini?" tanya haeun begitu ia menyudahi ciumannya dengan june.

"Gimana maksudnya?"

"Lu keliatan lebih...bandel? Berani? Dan..."

"Dan..?" june mengulangi perkataan haeun.

"Sexy?"

June terkekeh mendengar jawaban haeun.

"Pulang yuk ah" ajak haeun.

Kali ini june setuju karena kepalanya udah sedikit pusing.











※※※※※

Haeun susah payah megangin june jalan dari parkiran sampe sekarang tiba di apartemen miliknya. Langsung aja haeun baringin tubuh june dan melepaskan sepatu yang melekat di kaki june.

Bisa dilihat june keringetan. Haeun menyalakan ac miliknya, dan mendekati june yang kini memejamkan matanya. Dia tersenyum dan mengelus pipi june, rasanya kangen megang wajah june. Egois kah? Karena dulu ia sempat meninggalkan june karena perjodohan bodohnya dengan sang mantan suami.

Lalu tangannya pindah mengusap bibir june. Ia juga rindu bibir ini ketika menciumnya, bahkan ketika tangan june menyusup ke pakaiannya. Hanya sebatas itu.

Haeun terlonjak karena tangannya kini di pegang oleh june. Ia berusaha menarik tangannya namun june menahannya.

"Sorry, gue lancang" kata haeun.

Apartemen | JunRos ✔Where stories live. Discover now