Arc 10 : Kebingungan Riza

289 45 33
                                    

W Author POV W






Awakening Form : Battleweather

Kumpulan asap dan kobaran api yang ada ditempat Mizu lenyap setelah dirinya mengibaskan payung abu-abu yang selalu dia bawa, bersamaan dengan percikan petir menyambar ke tempat Naru. Naru refleks melompat mundur ke belakang dan mendarat di rerumputan, sementara percikan petir menari-nari di atas tubuh Riza serta menghancurkan es yang membekukan hampir sebagian dirinya.

"Kak Riza!" pekik Mizu memanggil. Dia berlari menghampiri Riza yang hampir kehilangan kesadarannya.

"Kak...!" kali ini panggilan Mizu berhasil membangunkan Riza.

"Mizu? Apakah itu kau?" seru Riza. Riza mulai bangkit sambil memegangi bagian kepalanya yang masih terasa pusing.

"Kak Riza, kakak baik saja?" cemas Mizu.

"100% bingung. Sebenarnya apa yang terjadi? Dan juga tadi kau--"

"--AWAS!!" seruan keras Mizu membuat Riza terperanjat.

Mizu menarik Riza ke tempatnya lalu membuka 'tangan' payung, di waktu yang sama puluhan pasak es berjatuhan di tempat mereka.

"M-Mizu? Apa yang terjadi?? Kenapa kau memelukku??? Dan wow~tadi itu keren~" pada akhirnya ia keluar dari topik.

"Penjelasannya nanti saja. Kakak harus pergi dari sini..." kata Mizu memberitahu.

"Pergi??" Riza menatap bingung.

"Pergilah ke taman, disana sudah menunggu kak Hikari sama yang lainnya..." seru Mizu memecah kebingungan Riza.

"Bagaimana denganmu? Dan... Bisa kau berhenti memelukku? Rasanya 'panas'..."

Mizu terkejut dan refleks melempar Riza ke belakangnya.

"Sialan kau, Mizu.." batin Riza mengutuk.

Berkat Mizu, ciuman pertamanya terkabul... Bersama aspal.

"M-Maaf, kak. Aku refleks tadi. Maaf..." jerit Mizu panik.

Riza kembali bangkit, kali ini memegangi bibirnya yang bengkak.

"Setelah ini kau harus menjelaskan SEMUANYA!!" kata Riza menekan.

"B-Baik.." ciut Mizu.

Tap.. Tap,

Pasak Es

Tiga pasak es sepanjang tubuh manusia terbang ke tempat Riza merenung. Secepat kilat Mizu sudah berdiri di depan Riza, 'tangan' payungnya telah tertutup, dan tanpa menunggu Mizu langsung mengayunkan payungnya.

Daar...

Ketiga pasak es itu hancur berkeping-keping saat terhantam hembusan angin yang sangat kuat.

"AAAAA!" teriak Riza.

"Kak Riza, ada apa? Apa kakak terluka?!" jerit Mizu panik.

(SPW) - [2]Supernatural Powers : The Return of Author[END+Movie]Where stories live. Discover now