12. Puncak Kerinduan

26 3 0
                                    

Akhirnya rindu itu sedikit demi sedikit beranjak pergi. Entah pergi untuk sesaat atau selama mungkin.

***

Luasnya laut jawa tidak dapat menghalangi. Perbedaan waktu itu pun tak terbayangkan. Dua insan yang sedang dimabuk cinta.

Abi dan Irna saling memberikan kabar satu sama lain, entah disaat Abi lagi sibuk ataupun sebaliknya, atau pada saat mereka sedang dalam kondisi bebas. Jika waktu bisa mereka atur, mungkin waktu akan dihentikannya agar mereka bisa berbicara lebih lama lagi.

Dalam pendidikan militer ada dimana setiap siswa memiliki waktu untuk keluar (pesiar), waktu dimana mereka diberikan kebebasan untuk menghilangkan penat. 3 kali dalam 7 hari, Rabu, Jumat, dan Minggu. Waktu paling panjang adalah Minggu.

*

Minggu, hari yang tak ada bedanya bagi Abi. Karena jadwal kerja yang tidak mengenal tanggal merah. Jadwal yang hanya ada adalah 2 minggu kerja dan 2 minggu libur.

"Assalamu'alaikum,, Kakak sayang.." chat BBM dari Irna.

"Wa'alaikumsalam.. Ade sayang.." balas Abi.

"Kak, hari ini ade pesiar.. Entar mau cari makanan ringan bareng teman-teman yang lain.." balas Irna.

"Ohh iya de, minggu ya.. Kakak sampai lupa hari, yaa udah.. hati-hati ya.. jangan nakal.." balas Abi.

"Iya kak.. takut banget ade hilang. Emh.. kakak dilaut atau didarat??" tanya Irna.

"Kakak di dilaut ini, besok baru mendarat.." balas Abi.

"Semangatt kerjanya ya kak.. Ade juga bentar lagi pulang kesana kok.. Ade sayang Kakak.." balas Irna.

"Pastinya de.. Assikk.. bentar lagi bisa ketemu.. Kakak juga sayang Ade.." balas Abi.

Chat itu pun berakhir saat kapal datang menjemput Abi untuk pergi ke platform lain.

**

Hari ini adalah hari terakhir kerja, saatnya libur. Ada keinginan Abi untuk pergi mendatangi Irna di pulau seberang. Tanpa berpikir panjang, Ia pun segera membeli tiket pesawat. Entah apa karena rasa rindunya telah memuncak dan tak terbendung lagi.

Sabtu, Abi pun berangkat untuk menemui Irna. Sengaja ia tak bilang kepada Irna. Panggilan penumpang telah terdengar, segera ia mengantri untuk masuk ke dalam pesawat.
2 jam di dalam pesawat, kondisi Abi pun semakin gak tenang. Bukan karena ia takut ketinggian, melainkan jantungnya yang terus berdebar disaat jarak semakin memberikan kebebasannya untuk bertemu sama Irna.

Abi pun telah sampai, dan ia melanjutkan perjalanannya menuju kota tempat pendidikannya dulu.
Sesampainya, ia segera mencari hotel untuk menginap, yang tak jauh dari tempat pendidikannya.

*

Seperti biasanya pasangan yang lagi LDR dimalam minggu. Irna menelpon seseorang yang dia sayang, Abi.

"Assalamu'alaikum Kak.. udah pulang kuliah ya..??" tanya Irna.

"Wa'alaikumsalam Ade sayang.. kakak gak kuliah malam ini, lagi keluar kota ada urusan.." jawab Abi.

"Ohh gitu.. ya udah kak, hati-hati yaa, semoga urusannya cepat kelar.. ade mau latihan dulu yaa buat penutupan nanti.. Ade sayang Kakak.." ujar Irna.

"Kakak juga sayang Ade.. semangat latihannya.." jawab Abi.

"Pastinya Kak, udah dulu yaa.. I LOVE YOU.. Assalamu'alaikum.." ujar Irna sebelum menutup teleponnya.

"Wa'alaikumsalam.. I LOVE YOU Too.." jawab Abi.

Ternyata Abi lupa menanyakan perihal pesiar besok kepada Irna.

*

"Assalamu'alaikum.. pagi Ade sayang.." chat dari Abi via BBM.

"Wa'alaikumsalam.. Kakak sayang.. gimana urusannya udah kelar..??" tanya Irna.

"Sudah de.. Ohh iya.. hari ini ade pesiar kemana..??" tanya Abi.

"Emh.. hari ini ade rencananya mau ke curug cimahi Kak, Kakak mau ikut.." ajak Irna.

"Pengennya ikut kemana pun Ade pergi.." balas Abi.

"Hehehe.. iya sih.. sabar ya Kakak Sayang.." balas Irna.

"Iya ade sayang.. Ade pergi jam berapa..??" tanya Abi.

"Jam 10 sih Kak, sama yang lainnya.." jelas Irna.

"Bentar lagi dong.." balas Abi.

"Iya, nih udah siap-siap.. udah baris buat keluar.." balas Irna.

"Ya udah.. hati-hati yaa.." balas Abi.

Selang 10 menit.

"Ini ade sudah dijalan, Kakak semangat kuliahnya.." balas Irna.

Sengaja Abi gak membuka pesan terakhir dari Irna, ia pun sudah di jalan menuju curug cimahi.

**

Sakit Tuk Jatuh CintaWhere stories live. Discover now