VIII Nico

570 49 0
                                    

    Sudah dua hari alberta tidak sadarkan diri aku sangat takut bila kehilangan dia, aku tidak mau kehilangan orang yang aku sayangi lagi aku juga sudah berdoa pada apollo dan athena tapi ia belum sadarkan diri. Tiba-tiba di depan terdengar suara deru mesin mobil tapi aku tidak peduli dan tetap menunggu alberta sadarkan diri dan seorang wanita dengan remaja laki-laki berumur antara 18 atau 19 tahun dan mereka berjalan ke arahku "cepat sembuhkan dia apollo. " dan aku kira wanita itu adalah Dewi athena yang membawa apollo kemari untuk menyembuhkan alberta. " kau seharusnya meminta dengan baik baik athena kau sudah menyetku dari olympus kemari seharusya kau memintanya dengan baik-baik padaku. " sang Dewi langsung memelototi seakan berbicara cepat sembuhkan atau aku akan meminta ayah untuk menyita barang-barangmu termasuk mobil mataharimu. Dan diapun meletakan tangannya di dahi alberta dan merapal beberapa mantra Yunani kuno dan keluar cahaya dari tangan sang dewa. "Dia akan sadarkan diri beberapa menit lagi munkin. "

"Terimakasih dewa apollo. ". Kata ku kepadanya. "Kau anak kecil yang waktu itu kan. " dan aku hanya mengangguk saja.

"Ayah kau diseret sampai ke sini? " tanya will Putra apollo.

"Tepatnya dari kamarku sampai ke parkiran. "

"Parkiran? "Tanya percy.

"Ya, di olympus ada parkiran untuk kereta matahariku. " katanya sambil tersenyum. "Ya sudah aku sudah mengobatinya aku akan pulang, nico adikmu manis aku suka. " saat dia berbalik dan saat itu ada arabella yang sedang berlari dan menabrak apollo dan dengan sigap ia melingkarkan tangannya di pinggang arabella agar ia tidak terjatuh dan dengan lucunya ia mengedipkan matanya dengan lucu dan membuat apollo terkekeh. Sifat arabella mirip seperti perilaku alberta, aku jadi rindu dengan sifatnya semoga ia cepat sadar, "enggg..." erang alberta "alberta, apa ada yang sakit? "Tanyaku. "Kepalaku sakit. " katanya sambil memegang kepalanya dan aku langsung meminumkan nektar kepadanya, "bagaimana? "

"Sudah lebih baik, cuma pusing saja. " katanya sambil tersenyum lemah.

"Apa kau msih mengingat kami semua? " tanya will.

"Aku masih ingat, mereka kakakku nico dan hazel lalu itu percy, annabeth, piper, jason, will, Leo-"

"Sebaiknya kau istirahat saja. " potongku dan dia hanya mengngguk dan kembali berbaring. "Baiklah aku akan pulang ke olympus, tapi dimana apollo? " tanya sang Dewi.

"Dia pergi bersama Bella jalan-jalan di perkemahan mungkin dia akan kembali sebentar lagi. "

Tiba-tiba terdengar suara BRAK...PRANGG...yang nyaring dan ternyata itu adalah Leo yang tidak sengaja menabrak will dan mereka jatuh dengan menimbulkan suara yang keras lalu aku melirik ke renjang takut alberta terbangu tapi dia tetap tidur. "Hai anak-anak aku kembali. " kata apollo yang datang bersama arabella dan apollo melihat ke arah will " Astaga..will apa yang kau lakukan? Kenapa barang-barang ini berserakan? Seharusnya kau lebih hati-hati baga- bla...bla...bla" ceramah apollo kepada anaknya seperti seorang ibu yang cerewet, wajar saja ia kan dewa penyair dan puisi yang bermulut manis. Setelah menceremahi anaknya panjang kali lebar dia bebar dia berpamitan "baiklah, anak-anak aku akan pulang jaga diri kalian baik-baik. Percy jaga adikmu. Baiklah sayang aku pulang. Jika ada apa-apa berdoa saja padaku aku akan membantu." percy hanya menggangguk dan apollo mengedipkan matanya pada arabella dan dia hanya mengangguk dengan pipi yang merona merah. Setelah itu ia keluar bersama athena.

Daughter of Poseidon And Hades (Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang