B.10

231 22 2
                                    

(Kita lanjutkan kembali ceritanya dengan skema yang berbeda, {waktu} maksud author 😁hihihi!)

Sudah pagi dua squad yang ada di hadapanku ini sudah bersiap untuk pergi dengan menggunakan kaki dan 3dmanuverg mereka, kalian tahulah apa yang terjadi beberapa kuda sudah dibunuh oleh warga yang dikenal itu membuat mereka harus mengunakan tenaga manusianya.

Para kadet perempuan sudah berjalan dibelakang pemimpin mereka termasuk para kadet pria yang sudah ada dibarisan tampan dan ada beberapa dibelakang kaum perempuan.

"Ah~ , seharusnya aku tidak melakukan hal bodoh tadi" kesal tanya karena kuda yang ditungganginya menjadi santapan pagi untuk dua squad tersebut, kalau kuda levi kalian tahu levi tidak akan rela kudanya disantap makannya ikutan jalan santai seperti sekarang
Tanya hanya menghela nafas kesal sambil melirik kapten pendek itu dengan muka tak sukanya dan saat levi melirik dirinya, dia langsung memalingkan kepala dengan wajah ketidak sukaannya.

Levi yang merasa dia membalas bengis kepada dirinya, tidak memperdulikan bocah cebol itu dan memasang muka datarnya seperti biasa, ada kalanya kita harus melihat situasi seperti sekarang levi menatap kearah sekitar termasuk langit, dia merasa curiga dengan tempat ini 'sepertinya ada yang mengawasiku...
Maksudku kami' dalam sekejap levi mulai berjalan perlahan perlahan sambil melihat para kadernya sudah pergi cukup jauh darinya, dan sekarang levi mulai beraksi.

Levi POV

Aku tahu ada orang yang mengawasi kami dari tadi tapi dimana orang itu aku mulirik sekitar dan tanpa mereka ketahui aku langsung berjalan kebelakang mengendap-endap dan mulai menemukan orang yang sangat curiga, kakiku sudah mulai berjalan tenang tanpa suara.melirik sekilas rombongan yang kayanya tidak memperhatikanku yang sudah tertinggal di belakang. Dan sekarang aksiku dimulai, kulirik sekilas punggung orang itu rupanya benar dia mengawasi kawanan ku.tanganku sudah mulai gatal untuk memangsanya, langsung saja tanpa jeda aku sudah meningkam dia.

"Sedang lihat apa kau, hama!"

Ejekku dengan tatapan dingin, dia yang kaget karena tanganku sudah mengkurung tubuhnya, kepala dia mulai memutar kearah diriku yang sudah mulai memasang wajah seriusku.

"...."

Dia terdiam tanpa kata membuatku ingin menjitak kepalanya, karena aku sadar kedua tanganku masih mengurung dia, aku kencangkan kedua tanganku membuat dia sedikit teriak.

"Aaah...ah.. a-a-ampun..., ampun tuan!!"

"Kau mau ampunan dariku, maka anda harus menjelaskan sesuatu"

"Je-jelaskan apa tuan?"

"Jangan berpura-pura bodoh! Aku tahu sejak awal kalian merencanakan sesuatu saat kedatangan kami kemari! "

Bentakanku membuat tubuh dia sedikit berketar, sambil bergaya memohon padaku ditambah bersujud dihadapanku.

"A-ampuni sa-saya... sa-saya tidak bermaksud untuk memata-matai kalian, ka-kami hanya disuruh oleh seseorang, jika kami tidak menuruti keinginannya desa kami akan hancur oleh dia"

"Siapa orang itu?"

"Sa-saya kurang tahu namanya, ta-tapi kata kepala desa orang itu bernama 'Lt' "

"Tujuan orang itu datang ke desa kalian buat apa?"

"Ka-kata ke-kepala desa..."

***

Setelah mendengar penjelasan orang itu aku membiarkan dia pergi tapi dengan membawa ancaman buat dia jangan ganggu kami lagi jika tidak kami akan membalas dengan keji, saat aku berjalan mencari kawanan squadku dan mike, saat suara kakiku terdengar ada suara kaki lain entah mana datang nya.

Youjo Senki x Shingeki no Kyojin [END](Crossover Anime Fanfaction)Where stories live. Discover now