14

548 51 12
                                    

Hari ini Chanyeol tidak pergi ke kantor karena keluarganya akan berkumpul dan menggelar beberapa aktivitas hari ini. Sudah lama keluarganya tidak berkumpul dan bersantai bersama. Ada appa dan eomma Chanyeol, ada Suho,Taehyung,Irene (adik Suho),Jackson & Junior (sepupu Chanyeol,kembar),orang tua Suho,orang tua JacksonJr. juga hadir.

"Appa,bolehkah aku mengundang teman-temanku?" Chanyeol ingin mengundang 5 teman dekatnya. Ia pun meminta izin kepada appanya.

"Chan,apakah appa pernah melarangmu untuk mengajak teman-temanmu ke rumah?" Tanya tuan Park.

Chanyeol menggelengkan kepalanya dan tersenyum. Appa mengizinkannya.

"Berapa banyak temanmu Chan?" Tanya appa Chanyeol

"Lima" jawab Chanyeol singkat.

"Oh syukurlah" appa Chanyeol terlihat lega.

Chanyeol menatap appanya penasaran.

"Appa kira kau tidak bisa mempunyai teman" appa Chanyeol tertawa kecil.

Chanyeol tidak menyangka appanya akan mengatakan hal semacam itu. Tapi memang iya sih,Chanyeol itu dipandang sebagai seseorang yang cuek,dingin,judes,kasar,anti-sosial. Padahal sebenarnya,Chanyeol tidak seperti itu.

Chanyeol pun menghubungi kelima temannya tersebut,atau lebih tepat disebut keempat sahabat dan seorang kekasihnya.

$$$

Chanyeol.pov

"Chan"

Aku sangat mengenal suara itu. Itu adalah suara appa. Tumben-tumbenan appa mendatangi ruanganku,biasanya appa akan memanggilku ke ruangannya jika ada sesuatu.

"Appa? Ada apa? Kenapa appa kesini? Appa kan bisa menyuruhku ke ruangan appa"

Appa menampar bibirku pelan. Mungkin karena aku banyak protes.

"Kim Jong In...."

"Ada apa dengannya?" Tanyaku

"Appa kasihan melihatnya. Dia kan sudah tamat SMA chan,tidak bisakah kau mencarikan dia pekerjaan yang lebih layak?"

Ada apa dengan appa? Tidak biasanya appa begini. Tapi perkataan appa tidak salah kan. Mungkin aku harus memberi Kai pekerjaan yang jauh lebih layak,dan aku dengar Kai itu cerdas. Suho hyung juga pernah menceritakan tentang Kai saat disekolah.

"Hm,baiklah appa. Aku akan mengecek nilai rapor Kai. Jika memungkinkan dia akan kujadikan karyawan disini"

"Lakukan itu sekarang Park Chanyeol. Jangan suka menunda-nunda hal yg baik"

Aku pun menelpon Baekhyun. Dan meminta tolong kepadanya untuk membawa kopian rapor Kai.

Sekitar 15menit kemudian,Baekhyun sudah berada diruanganku dengan benda yang ku minta di tangannya. Tidak sulit bagi Baekhyun untuk mendapatkan itu,karena dia punya semua kopian rapor sahabat-sahabatnya. Entah mau di apakan kopian itu oleh Baekhyun. Kekasihki memang sedikit 'beda'.

"Loey,ini kopian rapor Kai" ujar Baekhyun sembari menyodorkan beberapa lembar kertas yang diatasnya tertulis beberapa angka dan huruf.

CUPP

Aku mengecup pipi Baekhyun,dan tak lupa mengucapkan terima kasih. Pipi Baekhyun memerah dan bibir tipisnya menyunggingkan senyum yang begitu memabukkan.

Well-Established [END]Where stories live. Discover now