Akhir Tahun

16 5 0
                                    

Hari terus berganti jadi bulan, bulan terus berganti jadi tahun. Tidak terasa sekarang adalah akhir tahun yang mungkin terasa hampa bagi seorang gadis bernama Resta. Ini sudah tahun ketiga bagi Resta, merayakan tahun baru an sendiri. Tiga tahun yang lalu, ditempat ini dia merayakan tahun baru an dengan kekasihnya.

"Lang, ga kerasa udah lama ya kamu ninggalin aku. Dan tempat ini, tempat pertama kali kita ngerayain tahun baru an bareng, tapi sekarang udah tiga tahun aku ngerayain ini sendirian," Ujar Resta. "aku ngerasa, kalau aku datang kesini, kamu dekat sama aku. Duduk disamping aku, sambil mengelus rambut aku."

Tak terasa air mata nya menetes dengan deras, Resta memejamkan matanya menikmati angin yang berhembus menerpa wajah nya. Terdengar ledakan kembang api, membuat nya membuka mata dan tersenyum lebar dalam tangis nya.

Resta bergumam, "Cantik ya, Lang kembang api nya."

"Iya kaya kamu"

Suara itu. Dengan mengedarkan pandangan, Resta menemukan Elang beridiri disamping nya. Menatapnya sambil tersenyum lembut.

"Ini ... kamu?"

"Ini aku Res"

"Aku ga percaya"

"Kamu jangan terlarut dalam kesedihan terus ya, tenang, aku udah bahagian disini. Dan inget, angin malam tidak baik untuk kamu."

"Aku kangen kamu Lang"

"Aku juga"

"Aku mau ikut kamu"

"Jangan. Sekarang kamu pulang, aku juga mau pulang. Dadah" Ujar nya tersenyum lembut sambil berlalu. lama-lama bayangan itu menghilang, Resta langsung mengerjapkan matanya, dan menggeleng.

Karya : CeweGabut

WRITING CLASS - JULYWhere stories live. Discover now