12. Gosip murahan

208 10 0
                                    

"Kamu itu mahal, nggak pantes digosipin murahan"

"Gue nggak peduli jika seluruh dunia nggak percaya sama gue. karena gue udah punya dunia gue sendiri. Yaitu kalian para sahabat gue yang nggak pernah meragukan gue sama sekali"

quotes of enha ree

Hari ini adalah mimpi buruk bagi Milkha. Ia tak menyangka sama sekali kalau hal ini akan menimpa dirinya. Pagi ini, saat Ia berjalan di koridor sekolah, banyak sekali siswa yang melihatnya dengan tatapan aneh. Iya, seolah-olah Milkha telah melakukan kesalahan besar. Raut wajah mereka tak bisa diartikan dengan jelas. Seperti mencemooh, heran, dan marah jadi satu.

Meskipun Milkha memilih tidak ambil pusing dengan sikap mereka, tetap saja itu mengusik pikirannya. Kesalahan apa yang sudah dia lakukan sehingga mereka bersikap seperti itu?

" nggak nyangka ya? dia bakal ngelakuin hal itu "

" Iya, kan malu-maluin soalnya selama ini kan dia nolak abis-abisan. Akhirnya mau juga "

" Siapa coba yang nggak tergoda? "

bisikan-bisikan mereka terdengar jelas ditelinga Milkha. Ia menoleh pada dua Cewek tadi namun mereka langsung membuang muka. Akhirnya Milkha terus berjalan menuju kelas, dan masih saja diperjalanan Ia bertemu dengan para Cewek tukang gosip. Tapi kali ini mereka nge-judge Milkha lebih parah.

" Dasar munafik, nggak mikir apa kalau selama ini tuh anak bersikap sok benci. Tapi mau-mau aja kan akhirnya "

" emang dimana-mana banyak cabe terselubung, luar ama dalem beda. Cih, gue mah najis "

Milkha sudah tidak tahan mendengarnya, Ia berbalik menghadap mereka.

" Kalian ngomongin gue? "

" bagus deh kalau lo sadar, emang lo nggak tahu gosip tentang lo udah nyebar satu sekolah? " ucap Cewek dengan rok super pendek dan make up tebal itu.

" Gosip? gosip apa? " Milkha jadi bingung sendiri. Cewek yang tadi mengibaskan tangannya didepan Milkha.

" halah..jangan pura-pura sok nggak tahu deh lo sama apa yang udah elo lakuin "

Milkha sangat benci ini, mereka kalau menjawab selalu berputar-putar dan tidak to the poin.

" terserah, Gue nggak peduli. lagian kenapa lo sendiri nggak ngaca. Siapa yang lebih mirip cabe-cabean antara elo sama gue? " Milkha menatap cewek ini meremehkan. Karena Milkha tahu Cewek-cewek ini lebih mirip cewek nggak bener daripada siswi SMA.

" Udahlah gue gak akan pernah peduli mau kalian bilang apapun" Milkha berlalu meninggalkan mereka.

" terus tentang lo yang ciuman bibir sama Keenan itu apa? makanya kalo suka ngomong aja! nggak usah sok berlagak jadi musuh segala! "

deg.

" Gosip murahan apa lagi ini?"

" berita ini fakta dan lo nggak bisa ngelak " Ucap salah satu teman cewek yang tadi.

Milkha sangat-sangat tidak mengerti, ciuman bibir? kapan? dia berani bersumpah bahwa dia tidak pernah melakukan hal murahan seperti itu. Milkha sadar betul pasti ada yang salah. Yang sedang ngejudge dirinya sekarang adalah para kakak kelas penggemar Keenan yang pasti tidak akan terima dengan hal itu. Tapi dia tidak melakukan apapun. Apalagi ciuman!

Brengsek! ini pasti kelakuan Keenan sialan itu! dia sengaja memfitnah Gue

" Gue nggak pernah ngelakuin hal itu, lagipula jika memang Iya, itu sama sekali bukan urusan kalian. Kalian saja yang nggak punya harga diri ngejar cintanya Cowok sialan seperti Keenan"

Keenan Dan MilkhaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang