33서른셋 - Rahasia pt.2

2.6K 426 114
                                    

Warn! Chap ini bosenin! I warn you oke.

--

Mulutnya terkunci. Ia tak bisa mengatakan apapun.

***

Hyori mendorong trolleynya sambil melihat ke sekeliling supermarket.

Setelah pembicaraanya dengan Taehyung tadi, mereka memutuskan untuk pergi berbelanja.

"Kau mau ramyun atau samyang untuk makan malam?" tawar Taehyung.

Hyori menimbang-nimbang jawabannya. Tiba-tiba terbesit sebuah ide di kepalanya.

"Samyang. Kita bisa mengadakan samyang challenge, bagaimana?"

"Call."

Taehyung mengangguk setuju. Lalu mengambil 2 samyang dan memasukannya ke dalam trolley.

"Makan malam di apartemenmu saja, ya?" usul Hyori.

Taehyung mengangguk, lalu kembali berjalan dan mencari bahan yang ia butuhkan.

Taehyung memasukkan barangnya—seperti bahan dapur, alat mandi, dan sebagainya—ke dalam trolley.

Hyori juga melakukan hal yang sama, namun ia masih mencari 1 barang lagi.

"Ah, dimana tempatnya..." gumamnya sambil mencari barang tersebut.

Taehyung mendekati Hyori. "Mencari apa?"

"Gula. Seingatku letaknya di sekitar sini."

"Chakkaman." Taehyung menelusuri seluruh rak mencari gula.

Sementara itu, Hyori mengecek daftar belanjanya, apakah ada yang ia belum beli atau tidak.

Ia pun mendorong trolleynya sambil melihat-lihat, kemudian secara tak sengaja, ia menabrak punggung seseorang.

"Astaga. Maaf!" serunya.

Untungnya gadis itu tidak marah. Ia menoleh, dan justru menyapanya.

"Oh? Hyori? Kau di sini sendirian?"

Ternyata teman sekelasnya, Shina. Ingat dia? Gadis yang menuduhnya mengambil ponselnya. Ah, ya.

"Kenapa ia menyapaku? Isanghae." batin Hyori.

Hyori memilih mengabaikan rasa curiganya. Ia tersenyum menatap Shina.

"Shina? Kau juga di sini?" balas Hyori sambil mendorong sedikit trolleynya untuk menjauhi Shina.

Tapi Shina langsung menahan trolleynya. "Kenapa buru-buru? Aku masih ingin berbicara padamu!"

Hyori tersenyum kikuk. "Eh? Baiklah.."

Baru saja Shina akan mengucapkan sesuatu, tapi tiba-tiba saja Taehyung menghampiri mereka.

"Oh? Kau? Sedang berbelanja juga?" tanya Taehyung sambil menatap Shina.

Shina menggaruk tengkuknya. "Iya. Kebetulan sekali kita bertemu di sini. Baiklah, aku harus pergi."

Your Voice; TaehyungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang