08 FLY and FALL

5.2K 322 2
                                    


"gue gak janji" Juna melepas tangannya yang menempel didinding, memundurkan satu langkahnya kebelakang agar memberi jarak antara dia dan Naya. "tapi bakal gue usahain, kalo lo mau menuhin permintaan Madam Vi" ucap Juna memasukkan tanganya ke saku lalu berbalik badan hendak pergi dari kamar Naya.

"Makasih Juna" ucap Naya dengan suara yang sedikit terdengar lega.

Juna hanya mengangguk menandakan dia menerima ucapan terima kasih dar Naya.

Senyum kembali terukir diwajah Juna tanpa Naya ketahui, laki-laki itu sebenarnya tidak terkejut dengan kenyataan bahwa Naya adalah seorang Designer. Dia sudah terlalu curiga melihat tingkah Naya selama seminggu ini di base camp. Dimana dia menemukan Naya sedang sibuk menggambar sesuatu yang terlihat seperti design pakaian. Juna hanya berpikir bahwa Naya hanya hobi menggambar, namun keanehan terus terjadi saat Juna tidak sengaja melihat foto-foto di gallery handphone Naya, saat Naya sedang berada di Paris fashion week.

***

3  hari kemudian, tepat saat senja sudah hadir di ufuk barat, pantai masih terlihat begitu ramai oleh beberapa orang yang menjadi staff pembuatan musik video 3PRINCE. Dari sutradara, camera man sampai make up artist sudah berkumpul di tempat itu.

Tidak banyak adegan yang dilakukan oleh Naya kemarin  hanya beberapa saja, sisanya diisi oleh Gilang, Bagas dan Juna yang kini sudah menarik perhatian beberapa tamu hotel. Adegan pertama yang dilakukan Naya pagi tadi adalah hanya berjalan pelan dipantai sambil membawa beberapa minuman soda didalam kantong bening yang sudah disiapkan sebagai properti. Disini diceritakan bahwa sosok sang wanita membuat dunia sang tokoh pria menjadi sidikit lewat dari batasnya, tentu saja begitu semua adegan sesuai dengan judul lagu baru 3PRINCE yang di vokalisi oleh Bagas. Ya sesuai janji Vivian Naya tidak melakukan banyak adegan karena jika terlalu banyak identitas Naya sedikit demi sedikit pasti akan terbongkar.

"Oke semua sudah Siap untuk adegan terakhir Bagas ya" teriakan asisten sutradara melalui TOA kebanggannya yang bewarna merah muda

Adegan terakhir Bagas untuk hari ini, karena besok masih berlanjut di lokasi lain. Naya yang sudah kembali lagi ke pekerjaan yang sebenarnya sebagai penata busana sekaligus asisten manajer kini disibukkan dengan tatanan baju yang akan di pakai oleh Bagas sat ini. Sederhana sebenarnya, hanya sweater wol dan celana pendek saja, tapi penampilan bagas selalu saja dipermasalahkan oleh Anton, selaku sutradara.

"itu kenapa penampilannya begitu, ganti wardrobenya ganti" teriak anton dengan Toa milik astradanya yang bewarna merah muda itu.

Mendengar teriakan Anton, Vivian langsung memberi Naya kode untuk membawakan pakaian yang baru untuk Bagas. Naya bergerak sedikit kesulitan saat berjalan diatas pasir pantai yang begitu tebal.

"buruan itu" teriak anton lagi yang melihat Naya yang sudah berdiri didekat Bagas.

"ini ganti dulu bajunya di bilik" ucap Naya memberikan pakaian yang baru untuk Bagas lalu menunjuk bilik yang disiapkan untuk berganti pakaian agar tidak terlalu jauh kembali ke dalam hotel.

"Kelamaan!" balas Bagas cepat lalu mengambil pakaian dari tangan Naya.

Naya yang di perlakukan seperti itu hanya bisa mendengus kesal kepada Bagas yang kini sudah membuka bajunya tanpa aba-aba (topless cuooyyyyy, mimisan gue).

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
I'amour: Naya untuk Bagas (Completed) ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang