Short Story : JEALOUS AGAIN

Depuis le début
                                    

"Wah...suaranya merdu ya,"

"Iya..apalagi kalau Jungkook! dia sangat keren!"

DEG.

Yonna segera berbalik ketika mendengar nama kekasihnya itu. Dia memandang para yeoja itu. Ingin rasanya meminta pendapat mereka tentang Jungkook. Tapi itu tidak mungkin.

"Tapi menurutku,dia tidak keren!" ucapan salah satu dari yeoja itu membuat Yonna agak kesal.

Kenapa tidak keren?! memangnya apa sih yang menurutmu keren?!- Yonna.

Yonna hanya bisa menguping disana. Tak mau identitas sebenarnya terbongkar.

"Kenapa bilang begitu?!"

"Kau tidak tau,ya...? Jungkook sudah membuatku cemburu!"


Seketika mata Yonna terbuka lebar. Jantungnya berdekup kencang ketika mendengarnya. Apa maksud dari kata 'cemburu' itu?!

"Memangnya ada apa?"

"Ah~ kau ini! kau tidak lihat berita fansignnya?!"

"Tidak. Ada apa?"

"Dia itu memperbolehkan wajahnya disentuh oleh fansnya sendiri!"

DEG.


Bagaikan petir yang menyambar di siang bolong. Yonna sangat terkejut mendengarnya. Bahkan Yonna ingin bertanya,apa ada bukti untuk berita itu. Dan segera Yonna bertanya kepada mereka.

"Hmmm...maaf aku ingin bertanya,tentang berita tadi,"

"Tentu,"

"Apakah kalian punya buktinya?"

"Oh! aku punya. Itu menjadi berita terkini di Instagram,"

Dan segera yeoja itu memberikan sebuah video yang diunggah lewat Instagram. Ketika melihatnya,Yonna sangat-sangat terkejut. Ia bahkan tidak tau sama sekali,bahwa kekasihnyalah yang berada di video itu.

-Yonna POV-

Apakah hawa hari ini,sedang panas!? tiba-tiba seluruh tubuhku merasakan sangat panas. Apakah karena aku cemburu?! Mungkin iya.

Aku segera berpaling dari layar ponsel yeoja itu. Tidak ingin aku melihatnnya lagi. Aku merasa hatiku tengah terbakar oleh api cemburu. Oh ayolah! siapa yang tidak cemburu jika kekasihnya disentuh oleh orang lain?! apalagi itu adalah seorang wanita?!

Aku keluar dari kereta dengan langkah yang sangat kasar. Segera kupanggil taxi itu,untuk mengatarku pulang kerumah. Diperjalanan,aku terus memikirkan tentang namja yang bermarga Jeon itu. Dia tidak bilang padaku?! dia juga tidak izin padaku?! Oh! apakah dia menyembunyikan berita ini?! Aarrgh!! aku benar-benar marah padanya.

Kubayar taxi itu ketika sudah sampai di depan rumahku. Aku masuk tanpa tersenyum pada taxi itu. Adikku Jiwoon,menyambutku dengan senang. Tapi aku? aku melewatinya begitu saja. Rasa cemburu ini tengah menguasai tubuhku.

***

Makan malam,menjadi tidak enak jika perasaanku sedang seperti ini. Aku mencuci piringku sendiri. Perasaanku masih sama,yaitu cemburu.

"Kau kenapa?" Tiba-tiba Eommaku memandangku aneh.

"Tidak apa-apa!" Aku menjawabnya dengan sedikit sinis.

"Kau ini..." Eommaku menjauh. Aku masih tetap dengan wajahku yang cemberut.

Setelah itu,kulangkahkan kakiku untuk masuk kedalam kamar. Aku merebahkan tubuhku dikasur. Aku memandang sekeliling ruanganku. Dan apa yang kulihat?! Aku melihat wajah yang tengah membuatku kesal sekarang. Wajahnya memenuhi kamarku.

ARRRGHH!!!

Aku menutup wajahku dengan bantal yang ada. Ingin menangis namun hatiku juga ingin berteriak. Semuanya bercampur aduk. Aku menggambil ponselku. Segera kulihat apa yang ada disana. Dua panggilan tak terjawab dari Tuan Jeon.

Vous avez atteint le dernier des chapitres publiés.

⏰ Dernière mise à jour : Jul 15, 2017 ⏰

Ajoutez cette histoire à votre Bibliothèque pour être informé des nouveaux chapitres !

BTS || JJK✔Où les histoires vivent. Découvrez maintenant