IT'S MY FAULT

3.2K 247 3
                                    

Keesokan harinya terlihatlah wajah Yonna yang masih murung karena semalam. Ia masih memikirkan keluarganya di Busan.

"Pagi,Yonna!"seru Mizu segera merangkul teman kerjanya itu.

"Pagi juga~"balas Yonna tersenyum,namun kembali murung.

"Hah...masih memikirkan yang semalam ya..?"

"Ya~"singkat Yonna menundukan kepalanya.

"Hmm...bagaimana jika kita jalan-jalan saja!"seru Mizu pada Yonna.

Yonna yang mendengarnya pun segera menatap Mizu yang berada disampingnya.

"Maksudmu?"

"Ya...kita bersenang-senang sedikit,akanku ajak kau berkeliling Seoul,"senyum Mizu.

"Tapi...bukannya kita bekerja?"

"Hahah makeover itu bukan hanya kau saja,kan!? tenang saja...aku sudah minta izin kok ke manager! jadi..?"tawar Mizu pada Yonna.

"Hmm...baiklah~"senyum Yonna.

"Nah! begitu! aku senang kalau kau tersenyum!"seru Mizu senang.

Dan mereka pun tanpa berpikir panjang,segera menuju ke lantai bawah untuk pergi jalan-jalan. Yonna pun pergi menaiki mobil yang dikendarai oleh Mizu menuju suatu tempat untuk menenangkan pikirannya. Sementara Jungkook,sekarang gilirannya yang mencari-cari Yonna.

Ketika ia akan dirias,ia pun benar-benar tak melihat wajah Yonna disana.

"Kemana dia?"tanya Jungkook khawatir.

Dan ia benar-benar merasa bersalah sekarang. Di lain tempat,Yonna terlihat tengah memegang sebuah ice cream ditangannya.

"Hmmm...bagaimana rasanya!?"seru Mizu sembari menjilat ice cream miliknya.

"Ini enak!"seru Yonna yang terlihat tersenyum.

Namun tiba-tiba ia teringat adiknya,kalau ia juga suka ice cream.

"Lho! kok jadi murung lagi?"tanya Mizu heran.

"Hah~ aku ingat adikku lagi,"ucap Yonna dengan nada sedihnya,segera duduk dibangku taman yang ada.

"Hmmm....tenang ya...semua akan baik-baik saja,"balas Mizu segera memegang bahu Yonna.

Yonna pun terlihat tersenyum saat itu. Mizu pun mencoba menceritakan pengalamannya bersama BTS. Dan itu berhasil membuat Yonna tertawa keras saat mendengar sebuah cerita yang dialami seorang Jeon Jungkook.

Sementara lain dengan Jungkook yang berada digedung. Ia terlihat begitu menyesal pada Yonna. Ia benar-benar ingin bertemu Yonna sekarang juga.

"Hah....apakah dia masih lama?"gumamnya yang dari tadi berjalan kesana kemari dengan wajah khawatir.

Ia berusaha menenangkan pikirannya itu,namun apa yang terjadi? dia malah semakin memikirkan Yonna sekarang.

"Aku telah membuat seorang gadis menangis,"ucap Jungkook pelan.

Namun tiba-tiba ia melihat kearah balkon yang ada,dan segera berjalan kesana. Ia melihat hari semakin sore,dan Yonna belum saja pulang.

"Apakah ini yang dia rasakan kemarin?"ucap Jungkook sembari menyandarkan kedua tangannya di besi balkon itu.

"Hah~ aku sangat minta maaf..."gumam Jungkook yang membuatnya menundukan kepalanya.

Ia pun dengan lemas segera menyandarkan kepalanya juga di besi balkon itu dengan mengatakan sesuatu.

"Cepatlah kembali...."

Menyadari hari telah begitu gelap,Yonna dan Mizu pun akhirnya pulang. Setelah sampai di gedungnya,Yonna pun segera berterima kasih pada Mizu,dan berpamitan untuk pergi ke kamar terlebih dahulu.

"Yonna!?"panggil Mizu.

Yonna pun berbalik.

"Kau tidak akan makan malam dulu?"tanya Mizu.

"Ah~ nanti saja,aku akan menatap langit berbintang dulu,"tawa Yonna.

"Tapi ini sudah malam,dan diluar sana sangat dingin,kau harus makan!"seru Mizu khawatir.

"Nanti saja,sampai Jumpa!"seru Yonna segera berlari.

Mizu pun menggelengkan kepalanya.
Namun tiba-tiba Mizu bertemu dengan Jungkook dengan wajah yang masih khawatir.

"Apakah kau melihat Yonna?"tanyanya.

"Hmm dia baru saja pulang bersamaku jalan-jalan,"balas Mizu polos

"Lalu sekarang dia dimana!?"tanya Jungkook lagi.

"Dia baru saja pergi,mungkin dia akan ke atap gedung untuk melihat bintang,katanya"ucap Mizu.

Jungkook pun segera berlari menuju atap gedungnya.

"Ya!! Jungkook!"teriak Mizu memanggilnya.

"Apa!?"

"Tolong ajak Yonna makan ya,dia belum makan malam,"ucap Mizu.

Jungkook pun mengangguk dan segera berlari lagi.

~Jungkook POV~

Aku berusaha cepat ke atas gedung,sembari memegang sebuah benda ditanganku. Namun entah kenapa litf yang kunaiki terasa begitu lambat! Aarggh! kumohon! cepatlah!. Dan akhirnya litfku pun sampai di lantai atas gedung. Aku berusaha cepat untuk bertemu denganya,dan meminta maaf kepadanya.

Aku segera membuka pintu atap gedung itu. Dan segera berlari keluar. Yang pertama kurasakan adalah hawa dingin Korea dimalam hari yang terasa menusuk tubuhku,untungnya aku memakai jaket. Dan saat aku melihat ke sekeliling,aku pun melihat seorang yeoja yang tengah duduk sendiri dibangku yang ada disana.

yeoja itu terlihat menatap langit malam diatasnya dengan kesunyian yang ada. Rambutnya yang panjang tertiup lembut oleh angin malam yang dingin. Dan kulihat yeoja itu tidak memakai pakaian hangat. Aku pun mencoba mendekatinya. Kulangkahkan kakiku menuju yeoja itu.

Mungkin langkah kakiku terdengar begitu keras,sampai yeoja itu berbalik dan menatapku dengan air mata yang menetes di pipinya. Mengetahui keberadaanku,ia pun segera menghapus air matanya dengan tangannya yang terlihat gemetaran karena kedinginan.

"Yonna?"ucapku pelan memanggil nama yeoja itu.

BTS || JJK✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang