DISAPPOINTED

2.5K 194 2
                                    

~Jungkook POV~

Aku tak melihatnya hari ini,kemana dia? apakah dia sakit? apakah dia sibuk bersama Mizu? tapi jika dia sibuk,apakah dia akan melupakanku disini yang menunggunya sampai malam begini?

Aku mencoba mencari tahu dimana dia sekarang. Tapi tak ada yang tahu. Dia membuatku merasa khawatir. Kucoba menghubunginya,dan mengirimnya pesan. Tapi tak ada jawaban sama sekali darinya. Apa yang terjadi dengannya?

"Hyung....apakah hyung melihat Yonna?"tanyaku pada V hyung yang berada di sampingku. Kita berada di dorm sekarang.

"Hmm...tidak! aku tidak tahu!"

Aku mencoba mencari tahu pada Hyung lain. Namun tiba-tiba pintu dorm terbuka lebar,dan terlihatlah managerku berjalan menghampiri kita semua. Ada apa ini? apakah ada pengumuman penting? Kami semua segera berkumpul diruang tamu didorm kami. Manager terlihat ada sesuatu yang tak beres.

"Hmm...anak-anak...apa yang kalian lakukan sekarang?"tanyannya polos.

"Kami tengah beristirahat,ada apa?"

"Tujuanku ke sini...ingin memberitahu kalian sesuatu,"

DEG

Perasaanku aneh,apakah ini menyangkut tentang Yonna?

"Beritahu kami tentang apa?"tanyaku heran.

"Sebenarnya....Yonna-Sang,dia akan pulang besok,"ucap pelan managerku.

Keadaan hening. Aku terkejut setengah mati mendengar nama itu. Itu,kan nama yang kutunggu-tunggu selama ini?! Kulihat sekeliling,sepertinya tak ada ekspresi sepertiku disini? Aku memandang lekat managerku,ingin dia menjelaskan secara terperinci.

"Y..yonna!? Yonna akan pulang!? kenapa!?"tanyaku bingung.

"Dia pulang,karena kontraknya sudah habis disini,jadi dia harus pulang..."

"Kalau begitu kenapa dia diam saja!? kenapa dia tidak memberitahuku!?"ucapku bangkit menatap seluruh hyungku disini.

"Dia belum memberitahumu?"tanya V heran.

"Belum! Ahahah! sebenarnya ini bohong,kan!? i..ini tidak benar,kan?!"ucapku tak percaya.

"Aku tidak berbohong,Jeon.."balas managerku.

Terasa sakit sekarang didalam hatiku. Mengetahui ia akan pergi tanpa sepengetahuanku. Aku mengacak-ngacak rambutku,dan memegang kepalaku yang terasa begitu berat sekarang. Aku merasa kesal,tapi aku juga merasa ingin menangis. Hahaha aku tahu ini kebohongan,kan?!

Tanpa basabasi lagi,aku berlari keluar dari dormku dengan cepat,meninggalkan Hyung-hyungku dan manager disana. Menuju kamarnya. Aku ingin membuktikan kalau ini semua hanyalah ke bohongan besar! ia tidak seperti itu,jika memang ia akan pergi,ia seharusnya memberitahuku!




~Yonna POV~

Melihat barangku yang tertata rapi didalam koper,membuatku merasa sangat sakit sekali. Apakah ini akhirnya? apakah aku tak bisa bertemu dengan Jungkook lagi sekarang? kenapa keadaan ini datang ketika aku sudah tak bisa berpisah dengannya? Hah...jujur,aku tak mau ini terjadi.

"Selesai~"ucapku pelan,memandang barang-barangku yang sudah dalam koper.

Besok,adalah hari dimana aku akan sakit ketika melihat wajahnya lagi. Entah bagaimana perasaannya,yang pasti ia akan kecewa.

"Mianhae..."pelanku.

"Mianhae apa!?"

Tiba-tiba aku mendengar suara yang tak asing lagi bagiku. Dia datang kesini!? untuk apa?! aku segera berbalik dan mendapati wajahnya yang tengah memandangku dengan wajah yang terlihat kecewa. Sudah kuduga...

"Yak! kenapa kau kesini!? dan kenapa kau tak ketuk pintu terlebih dahulu dulu!? ini,kan tak sopan namanya!"seruku yang terlihat bawel.

Namun ia hanya terdiam. Ia segera menghampiriku dengan cepat,dan melihat barang-barangku yang sudah ada di dalam koper. Ia terlihat sedih? Tiba-tiba ia membuka koperku dan mengacak-ngacak barang-barangku hingga berantakan lagi.

"HEI! Apa yang kau lak-"

"Harusnya aku yang bertanya! apa yang kau lakukan dengan semua ini!?"ucapnya terlihat marah.

Aku terdiam melihat wajahnya terlihat merah karena marah.

"Ak..aku..ak-"

"Jadi semua ini benar!? kau akan pergi!?"

Aku tak menjawab. Aku mencoba tegar dengan
semuanya. Sepertinya dia tahu,dan tak merelakannya.

"JAWAB AKU,YONNA!!!"

"IYA! Se...semuanya benar!"balasku menangis karena tak bisa menahannya.

"Kenapa kau pergi!? bisakah kau tinggal disini sementara waktu lagi!?"

"Aku tak bisa,Jungkook! kontrakku sudah habis! dan aku harus pulang!"

"Apakah kau tak ingin berusa-"

"Jungkook!!!bisakah kau merelakan aku pergi!? aku punya keluaga disana!? aku harus bertemu dengan mereka juga,lagipula...kenapa kau tak mau aku pergi!? dulu,kan kau ingin aku pergi dari sini?? kenapa sekarang tidak!? kenapa!?"

"KARENA SEKARANG BERBEDA!"

"Berbeda bagaimana?!"

Ia tak menjawab. Ia malah sibuk mengacak-ngacak rambutnya. Ia terlihat gelisah ketika kuberbicara seperti itu. Ada apa dengannya?

"Berbeda bagaimana jungkook!?

"Aku tak bisa menjelaskannya!"

"Ka...kau memang gadis yang hebat! Kau dapat membuat seseorang dengan mudahnya menyukaimu,lalu mencintaimu...Dan~ kau pun dengan hebatnya,meninggalkan pria itu,ketika ia telah terjebak dengan perasannya padamu, "

Ucapnya terlihat menitikan air mata dipipinya. Pertama kalianya aku melihat sosok Jeon Jungkook menangis didepanku, Apa maksud dari kata-katanya? Aku terdiam begitu lama,memandangnya lekat.

"Baiklah,jika itu maumu! jika kau ingin pergi,silahkan saja!"ucapnya memalingkan wajahnya dariku. Sekarang,aku benar-benar bersalah.

Aku melihat sosoknya menjauh dariku. Bukan ini yang kumau! aku ingin kita berpisah secara baik-baik. Aku pun mengejar sosoknya yang menghilang.

"Jungkook! bukan ini yang kumau!"teriakku.

Namun sosoknya tak menoleh sedikitpun. Ia berjalan begitu cepat menuju lift. Aku tak bisa mengejarnya. Aku kehilangannya sekarang. Tak tahan lagi,aku menangis,melihat semua ini terjadi begitu saja. Tubuhku lemas,dan aku terjatuh. Aku tetap menangis,sebenarnya bukan ini yang kuinginkan...

~Author POV~

Yonna terlihat menangis disana. Sementara Jungkook berusaha cepat masuk ke dormnya. Wajahnya begitu memerah sekarang. Ketika dia masuk ke dormnya,ia dengan cepat melewati hyung-hyungnya tanpa menjawab satu pertanyaan pun dari hyungnya. Ia masuk kedalam kamarnya,dan membanting pintu.

"Apa yang terjadi?" tanya Jin hyung merasa khawatir.

"Aku tidak tahu,"

Didalam kamar,Jungkook benar-benar merasa kesal. Mengapa ini terjadi padanya? ia terus memikirkan Yonna yang akan pergi besok. Sosok yeoja yang selalu membuatnya bersemangat,besok tak akan bisa dilihat lagi setiap hari. Jungkook sangat frustasi saat itu. Ia menghancurkan beberapa barangnya sendiri. Dan mengeluarkan emosinya dengan cara memecahkan cermin yang ada.

Ketika itu juga,ia merasa tak ingin ada di dunia ini lagi,jika Yonna pergi darinya. Ia segera berlari ke kamar mandi,dan membuka kran air yang ada. Air yang sangat dingin pun memenuhi bathup dan kamar mandi seketika. Tak lama dari itu,Jungkook pun menenggelamkan tubuhnya di bathup tanpa takut dingin. Ia benar-benar stress sekarang. Ia tak bisa berfikir lagi. Akhirnya dia tetap menenggelamkan tubuhnya di air yang sangat dingin itu.






Jngan lupa vommentnya yaa...😘😘

bentar lagi chapter terakhir lho...😚😚

Gomawo~

BTS || JJK✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang