Chapter 48 - Iras Qwinela

1.5K 142 1
                                    

Title : Red Sword - Warrior From The Past

Genre : Action, Fantasy

Author : Nekomia

===============

"Sudahlah! Menyingkir saja kau, sialan!"

Zeina mengambil pijakan menggunakan sabit yang menancap di tembok, lalu melompat ke arah kakaknya berada. Dan tepat saat dirinya melayang di depan Iras, Zeina memunculkan kembali sabit hitam baru lalu menebaskannya pada wanita berambut hitam itu.

"Enyah saja kau, pelacur!!!"

Namun saat kelebatan Zeina berlangsung, entah sejak kapan Iras sudah melangkah mundur beberapa inci, sehingga ujung sabitnya begitu tipis melintas di depan Iras.

"Eh...! Pelacur? Zeina, kakakmu ini orang baik-baik, loh."

Iras tersenyum manis. Namun Zeina tetap memasang ekspresi kesal padanya.

"Berisik!!!"

Zeina mendarat di sebelah Azriela. Tanpa menunggu lama, dirinya langsung kembali menebas menyerang kakaknya. Namun sayangnya, dalam sekejap sabit Zeina digenggam oleh Iras.

"Baiklah, kakak minta maaf karena telah menyerang secara mendadak, Zeina."

Sembari tetap menahan tekanan sabit Zeina, Iras memasang wajah lugu.

"Tapi... apa kau pikir, kakak tidak akan tegas pada adik yang tidak sopan sepertimu?"

Sambil memasang senyum menggoda, dengan cepat Iras menarik lalu melempar sabit hingga terlepas dari tangan Zeina dan membuatnya hilang keseimbangan.

"Kakak akan mengajarimu tatakrama, ya."

Seketika Iras berada di dekat Zeina. Dan tanpa Zeina sadari, jemari kakak perempuannya ini sudah mencekik lehernya.

"Eu!!!"

Zeina kesakitan seiring cengkeraman kakaknya yang menguat dan mengangkat tubuhnya ke atas. Dengan kedua telapak menggenggam pergelangan kakaknya, Zeina berusaha meronta melepas cekikan.

"Ssiial-an... kkauu... IIrass!"

Dengan raut yang tampak susah bernapas Zeina menggertakkan gigi dan menatap tajam pada Iras, sambil bersusah payah memunculkan aura sihir hitam di telapak tangannya.

Melihat energi sihir kegelapan yang perlahan muncul dari jemari Zeina dan lokasi sekitarnya, Iras tetap tersenyum seolah hal tersebut adalah sesuatu yang biasa.

"Eh...! Jadi kau masih belum paham, ya, adik kecil."

"EUA!!!"

Pada saat itu, Zeina makin membelalak lebar dan kesusahan bernapas kala cekikikan kakaknya menguat. Namun tanpa mempedulikan raut Zeina yang hampir setengah mati, Iras langsung beralih mengayunkan tangan hingga tubuh Zeina menghantam tembok bagian bawah.

Kepulan energi sihir hitam yang dikeluarkan Zeina seketika lenyap. Dan di waktu yang bersamaan Iras menindih adiknya tanpa sedikitpun melepas cekikan.

"Apa sekarang kau mengerti, adikku?"

Iras mendekatkan wajahnya pada Zeina.

"Azzriiiell-la..."

"Eh...! Itu percuma, loh."

Zeina tak mengerti kenapa Azriela cuma terdiam tak membantunya. Karenanya dia agak melirik ke arah Azriela berada.

"Ssiall-an... kkau..."

Zeina baru menyadarinya. Puluhan lingkaran sihir hitam mengekang sekujur tubuh Azriela hingga tak mampu bergerak sedikitpun. Kesal karenanya, Zeina langsung mengangkat wajah melawan tekanan tangan kakaknya hingga beberapa inici. Dan di waktu yang tepat, ia langsung meludah pada Iras.

Red Sword - Warrior From The PastWhere stories live. Discover now