Chapter 55 - Pertarungan Sengit

2K 128 1
                                    

Title : Red Sword - Warrior From The Past

Genre : Action, Fantasy

Author : Nekomia

===============

Pikiran Miza memang sedikit terusik oleh omongan Zeina, yang membuatnya teringat tentang patung di desa Nurwan dan bertanya apa tujuan dari monumen itu dibangun?

Namun beralih dari hal tersebut, Miza yang baru menemukan celah saat mengelak dari tebasan sabit Zeina, lantas bergerak cepat menggenggam batangan sabit lalu menariknya, dan menendang kaki Zeina hingga bertekuk sebelah.

"Maaf!"

Sambil tetap tersenyum semangat, Miza lantas menyambung serangan dengan tendangan kuat mengenai pinggir tubuh Zeina, hingga gadis tersebut tersungkur meski secara reflek dirinya sempat menahan menggunan lengan.

Beralih dari Zeina yang terbaring, Miza segera melompat mundur dan melirik ke arah Yuna untuk memastikan apakah kedua gadis di sana baik-baik saja.

Namun baru juga ia sedikit menoleh dan sekilas melihat Olivia yang sedang menangkis tombak Azriela, seketika pandangannya langsung gelap dihalangi oleh banyaknya makhluk hitam yang bermunculan dari bawah lantai.

"Sialan kau, Miza!"

Miza langsung menoleh pada Zeina yang bangkit, dan mendapati gadis cantik berambut putih itu mengerutkan dahi serta menatap tajam padanya.

"Z-Zeina, bisakah kau hentikan ini. Maksudku, maafkan Yuna karena telah menggoda pacarmu, hehe..."

Miza menaruh tawa aneh. Tapi Zeina, malah tampak lebih marah mendengarnya.

"Kau bahkan tidak tahu apa-apa, sialan!"

"E-Eh... sepertinya aku harus menunggu sampai kau lelah."

Miza tersenyum pahit.

"Lelah katamu, jangan harap itu terjadi padaku!"

Beriring dengan itu, seketika berbagai manusia bayangan kurus yang mengepul-ngepul bermunculan di sekitar Miza, sementara Zeina yang mengendalikan itu melesat cepat dengan sabit yang siap berayun.

Namun dalam keadaan ini, Miza yang tak tahu apa-apa dan hanya berpikir tentang Zeina memaafkan Yuna, tidak memiliki pilihan selain menunggu gadis itu lelah.

Di sisi lain, Olivia yang sedari tadi menangkis dan menahan serangan tombak, langsung memberi tekanan kuat pada pedangnya, hingga tubuh Azriel yang menahan tombak terdorong mundur ke belakang.

Pada saat itu juga, ia lantas menendang perut pemuda tersebut hingga membuatnya lemas sambil memeluk perut.

"Cepatlah pergi! Anda mesti bersembunyi di tempat yang aman!"

Olivia sedikit menoleh ke belakang, dan menyuruh sang putri menjauh karena khawatir bila terus berada di dekat sini, putri mahkota itu bisa saja terkena serangan Azriel.

"Anda tak perlu khawatir!"

Olivia kembali menebaskan pedangnya pada Azriela yang sudah pulih dan dengan mudahnya menangkis serangan.

"T-Tapi!"

Yuna bingung mesti bagaimana? Sebab cairan sihir yang dapat menyembuhkan Azriel hanya ada padanya.

Namun di sela-sela kebingungannya, Yuna yang jelas melihat betapa sengitnya Olivia mengadu senjata dengan Azriel, tiba-tiba kaget saat pemuda perambut putih tersebut berhasil melucuti senjata lawannya, dan menendang Olivia hingga lumpuh di tempat.

"O-Olivia!"

"Sial! Awas!"

Olivia menyadari itu, saat tubuhnya meringkuk memeluk perut, jelas-jelas Azriela tak mempedulikannya dan langsung saja melesat ke arah Yuna.

Red Sword - Warrior From The PastTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang