duapuluhtujuh

2.4K 348 16
                                    

30 menit sebelum jam 8, Yerim sudah duduk manis dibangku yang ada ditaman.

Sungguh, saat ini ia sangat penasaran dengan apa yang akan diberikan Jungkook.

Jujur saja. Sejak Jungkook pergi meninggalkannya di apartemen Taehyung, perasaannya menjadi tidak enak. Firasat - firasa buruk mulai menghantui pikirannya.

Tapi, dia harus berfikir positif. Semuanya akan baik baik saja. Ya. Semuanya.

Ting
Ting
Ting

Uhu, Hpnya Yerim bunyi. Ia berarap banget kalau Jungkook yang menghubunginya. Namun, wajah Yerim tertekuk ketika lock sceennya sudah terbuka dan menunjukan tiga chat line dari orang gila semua.

Taehyungkim : [LINE Let's Get Rich] BARU ! [Mixed Skill] Yoon-A in swimsuit & [Mixed Skill] Mirage !
ArinTjoy : gila Yer! Gue abis nonton ekso!! Ganteng gila!!!
Jonginiekim : Dek, kamu dimana?

Tuh kan, nggak ada yang penting semua. Apalagi si Taehyung yang demenannya nyepam mulu. Males akutuh.

Helaan napas lolos dari mulut Yerim. Dia bosan setengah mampus. Ya, meskipun ramai diakan sendirian. Nggak ada yang dijadiin buat senderan.

***

"Kak, Jungkook kok lama banget ya?" Yerim tilang tiling melihat sekitar.

Sudah hampir satu setengah jam Yerim duduk manis kesini. Bahkan, ia juga sudah menghabiskan makanan yang ia beli di alfamart.

"Udah, jam 9. Gue telfon aja ya?"

Yerim mengambil ponselnya, dan menelfon Jungkook. Namun, secepat kilat ia mematikan panggilannya.

Otak Yerim kembali berfungsi. Mungkin, Jungkook lagi ngerjain tugas yang banyaknya naudzubilah dari dosen yang super duper ngeselin. Makanya, dia belum dateng dan ngurusin tugas kuliahnya dulu.

Kepala Yerim mengangguk-ngangguk meyakinkan dirinya sendiri. Ya, mungkin benar seperti itu.

"Yeri?"

"Kak Jungkook!!" Yerim sangat bersemangat. Tanpa memandang siapa yang datang, ia langsung memeluknya.

"Aku Mingyu dek. Bukan Jungkook." Mingyu melepaskan pelukan Yerim.

"Ah, maaf a'. Aku nggak tau kalau aa' yang dateng." Yerim langsung menundukan kepalanya.

"Kamu masih sayang sama Jungkook ya?" tanya Mingyu.

Yerim tidak menjawab. Tapi, jujur ia sangat menyayangi Jungkook.

"Atau, kamu udah pacaran sama Jungkook?"

Mata Yerim membulat dengan sempurna. Dia kaget.

Mingyu tersenyum getir, ketika tidak mendapat jawaban dari Yerim.

Yerim sungguh merasa bersalah kepada Mingyu saat ini. ingin sekali ia berkata jujur, namun lidahnya begitu kelu untuk mengungkapkan yang sebenernya.

"Boleh aku meluk kamu dek?"

Yerim mengangguk.

Mingyu memeluk Yerim dengan sangat erat. Menyesapi setiap aroma yang menyeruak keluar dari tubuh Yerim.

"Kalau gitu, kamu sekarang ikut aku."

•••••••

Di update setiap malam

Long Time No SeeМесто, где живут истории. Откройте их для себя