Kini Prilly mulai melakukan aktivitas nya mencari kerjaan disetiap toko yang membuka lowongan kerja, tapi sudah beberapa toko yang di datanginya dan belum juga ada yang mau menerimanya. Tapi bukan Prilly namanya jika harus menyerah secepat itu. Prilly akan terus berusaha mencari kerja yang bisa ia kerjakan selama pekerjaan itu halal baginya untuk di lakukan.
Sedikit kelelahan, Prilly beristirahat di bawa pohon yang begitu rindang dengan satu buah bangku yang sengaja di sediakan untuk orang orang yang ingin duduk menikmati udara sejuk di sini.
Prilly merogoh saku celananya berniat untuk membeli es kelapa yang ada di dekatnya, tapi nihil, uang Prilly tersisa 10 ribu itu pun untuk biaya angkot nya kembali kerumah. Karna motor Prilly kini sedang berada di tukang bengkel semenjak dua hari yang lalu dan tidak mempunyai biaya untuk membayar ongkos perbaikan motornya.
Prilly menghembuskan nafas berat, begitu berat cobaan yang di berikannya kepada tuhan, tapi Prilly akan tetap berusaha melawan semua cobaan ini meskipun seberat apapun cobaan tersebut.
Prilly melihat jam di handphone miliknya, masih ada 4 jam lagi dia akan pulang kerumah. Dan Prilly memutuskan untuk ke Mall sekedar berjalan jalan sekalian mencari kerjaan.
○○○●●●
Terlihat empat anak kecil sedang duduk ditaman sekolahnya, sedari tadi jam sudah menunjukkan jam pulang tapi keempat bocah kecil itu masih enggang untuk meninggalkan sekolah mereka.
"Ara" panggil salah satu sahabatnya
Ciara memang memiliki tiga orang sahabat yang bernama Alya, Dion dan Bima. Mereka bertiga selalu setia membantu Ciara mencari seorang Mama buat Ciara.
"Iya, ada apa" balas Ciara saat Alya memanggilnya
"Jadi gimana?" Tanya Alya
"Iya, jadi gimana, kita mulai cari Mama buat kamu lagi dimana?" Tanya Dion juga
Ciara terlihat sedang berfikir sebelum membuka suara.
"Gimana kalau kita cari Mama buat aku di Mall"
"Ide bagus tuh" timpal Bima
"Yah udah, kita buruang kesana" ucap Alya
Mereka berempat berjalan menuju mobil Ciara dengan pak Arya sebagai supir pribadi Ciara.
"Kita ke Mall dulu yah Pak" ucap Ciara Ke Pak Arya
"Siipp non"
Ciara terlihat sangat antusias dan sangat bersemangat menuju Mall, mencari Mama buat dirinya sendiri.
Sesampainya disana, mereka berempat turun dari mobil di bantu oleh Pak Arya, dan berjalan beriringan memasuki Mall.
Belum lama Ciara mengelilingi Mall, pandangannya jatuh ke seorang wanita yang sedang berjalan dengan Map di tangannya. Ciara memberi kode ketiga sahabatnya untuk mengikutinya.
Ciara terus saja mengikuti wanita yang membuatnya jatuh hati, tanpa sadar wanita itu menoleh kearahnya dan sahabat sahabatnya, wanita itu terlihat tersenyum kearahnya membuat langkah Ciara terhenti.
Wanita itu melanjutkan langkahnya lagi mengelilingi mall dan Ciara masih terpaku menatap kepergian wanita itu tadi.
"Kamu kenapa Ra?" Tanya Dion karna melihat Ciara terdiam
"Gak papa kok, kita balik aja yah" balas Ciara
"Yaaahh, kok gitu, baru juga nyampai" keluh Bima
Meskipun Bima terlihat mengeluh tapi dia tetap mengikuti ketiga sahabat nya berjalan menuju parkiran.
"Kita langsung pulang aja yah pak" ucap Ciara ke pak Arya
KAMU SEDANG MEMBACA
MAMA IMPIAN
Teen FictionCiara Brosnan!. Gadis kecil yang sangat terobsesi ingin memiliki seorang Mama dan merasakan kasih sayang seorang Mama. Sedari kecil Ciara hanya di rawat oleh Ayah dan sedikit campur tangan sang Oma. Karna sang Mama sudah lama meninggal saat Ciara ba...
