Setelah keduanya berdiam diri selama beberapa saat, barulah Taehyung melanjutkan.

"Aku ingin menyudahi perjanjian ini karna aku ingin membuat perjanjian baru denganmu" Irene yg mendengarkan kata perjanjian baru itu malah menjadi kesal.

'Perjanjian apa lagi ini?!' teriaknya dalam hati.

"Aku ... ingin kamu selalu di sisiku dan membantuku melupakan Sujeong, bisakah??" pintanya, Irene hanya bisa menatapnya dengan serius.

Yeoja ini tidak bisa menjawabnya.

'Apakah aku sanggup?' tanyanya juga pada dirinya sendiri.

.

.

.

.

.

Taehyung dan Jihyo sedang sarapan di meja makan, awalnya Jihyo hendak menyuruh seorang pelayan untuk membawakan sarapan ke kamarnya Irene- seperti hari-hari sebelumnya, tapi belum juga pelayan tsb melakukan hal itu- Irene sudah keluar dari dalam kamarnya.

Jihyo menatapnya heran.

"Irene, kamu-" Jihyo-pun menatap khawatir ke arah Taehyung, tapi namja ini malah tersenyum ke arah Irene dan Irene juga membalas senyumannya itu.

'Ada apa ini??' pikirnya juga.

Selesai sarapan, Taehyung-pun pergi ke kantor. Sedangkan Irene sedang nonton duduk di ruang tamu, Jihyo yg awalnya sedang mengupas buah-buahan itu mendatanginya.

Yeoja ini duduk di sampingnya penuh tanda tanya.

"Apakah, kamu sudah tidak marah lagi kepada Taehyung?" tanya yeoja ini, Irene mengangguk 'ya'.

Jihyo masih saja memperlihatkan wajah kebinggungannya.

"Waeyo?? bukankah dia telah-" ucapnya terpotong.

"Kami telah melakukan sebuah perjanjian baru ajuhma, aku dan Taehyung ... akan memulai semuanya dari awal"
"Jangan mengkhawatirkanku ajuhma, tenanglah ... aku baik-baik saja. sekarang ini aku hanya ingin mengikuti kata hatiku saja" ucapnya, Jihyo-pun berusaha memahaminya.

"Baguslah bila kalian berdua bisa akur" leganya.

Sebelum Jihyo kembali ke dapur, yeoja ini kembali menoleh ke arah Irene.

"Apakah kamu menyukainya Irene? Keponakanku itu- Taehyung??" tanyanya secara tiba-tiba, Irene tidak menjawabnya.

'Mungkin..' jawabnya dalam hati, tapi ntah kenapa dadanya malah terasa sesak.
'Sebenarnya perasaan apa yg selalu menghantuiku ini??' kesalnya.

-

-

-

-

-

Sekitar jam 10 malam, barulah Taehyung pulang kerumah. Namja ini menghabiskan banyak waktu di kantor karena mesti belajar bagaimana caranya mengelola sebuah perusahaan, Taehyung tidak bisa mengelak dari pekerjaan itu karena ia adalah satunya-satunya pewaris dari perusahaan helmoni nya.

Seperti malam biasanya, begitu pulang ngantor maka Taehyung akan pergi ke kamarnya Irene. Awalnya ia sama sekali tidak bermaksud untuk masuk ke dalam kamar yeoja ini, sampai ia menyadari adanya suara tv di dalamnya.

'Dia belum tidur' itulah pikirnya.

Taehyung-pun mengetok pintu tsb, tapi Irene tidak membukanya.

Lets Make A Baby [Vrene] ✔Where stories live. Discover now