Fourteen

1.3K 168 65
                                    


_Happy Reading_

"Aku hanya.."

"Kau lambat sekali"

"Soal Krystal. Aku minta maaf"

"Hanya itu? Kalau sudah selesai minggirlah, aku mau pulang"
Usir Chanyeol Kasar.

Chanyeol segera masuk mobil dan menyalakan mesinnya.

"Chanyeol-ah. Aku minta maaf"

"Aku akan melakukan hal buruk pada Krystal!" ancam Seira.

Chanyeol mengabaikan ancaman dari Seira dan langsung melajukan mobilnya.

•••


Sudah seminggu ini Krystal berdiam diri di rumahya. Yang ia lakukan hanyalah makan, menonton TV, dan tidur.

Waktu itu juga Krystal tak bersekolah dengan alasan sakit, pasalnya tubuh Krystal pada saat itu benar benar lemas, wajahnya begitu pucat.

Tapi sekarang ia sudah kembali seperti semula, luka memarnya pun sudah menghilang seiring berjalannya waktu.

"Oppa besok aku akan sekolah"

"Apa kau sudah merasa baikan?"

"Hm"

"Baiklah kalau itu maumu"

"Hm,Hyunseung kemana?"
Tanya Krystal melirik sekitar.

Krystal baru menyadari kalau Hyunseung tidak ada, dan langsung menanyakan keberadaannya.

"Hyunseung ke rumah Eomma di bangkok, eomma tiba-tiba jatuh sakit"

"Orang tua memang sudah wajar berpenyakit"

"Yak! Kau tidak boleh berkata seperti itu!"

"Tapi itu memang benar kan?"
Tanya Krystal memperlihatkan wajah polosnya.

"Tetap saja. Walau begitu dia eomma kita"

Krystal menghela napas panjang saat mendengar kalimat yang baru saja keluar dari mulut sang kakak. Krystal benar-benar membenci kalimat itu.

"Aku selesai"

Krystal segera bangkit dan berjalan malas menaiki anak tangga.

"Kau marah?"
Tanya Minhyuk cemas.

"..."

"Krystal-ah"

"..."

"Ya, Krystal-ah kau tidak boleh seperti itu"

Krystal tak kunjung meresponnya, ia justru mempercepat langkahnya.

Pagi harinya Krystal sudah rapi dengan seragamnya.

"Oppa, aku berangkat"

"Nee, berhati-hatilah"

Sesampai di sekolah Krystal langsung dapat sambutan meriah dari Chanyeol. Krystal mengkerutkan keningnya melihat kelakuan konyol Chanyeol.

"Krystal akhirnya kau sekolah"

"...."

"Bagaimana? kau sudah merasa baikan?"

"Hm"
Respon Krystal lalu duduk di bangkunya.

"Krystal ah lama tak bertemu"
Sapa Irene.

"Ya"

"Ku dengar Seira menyiram mu dengar air dingin, jadi kau tidak bersekolah seminggu. Itu benarkan"
Jelas Irene meyakinkan Krystal kalau itu benar.

Because of youTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang