Because of you

Seven

"Mawar putih? Maksudnya?"
Tanya Krystal bingung.

"mm itu... Karena tidak ada mawar merah jadi aku memberimu mawar putih"

"Oh"

"Kau suka?"

"Tidak"

"Kenapa? Apa karna warna putih?"

"Aku tidak suka bunga"

"Why?"

Krystal tak menjawab justru ia meneruskan langkahnya.

"Krystal-ah"
Teriak namja itu

Namja itu masih berdiri di koridor ia tak sadar sampai-sampai bunga yang ingin ia berikan kepada Krystal terjatuh.

"Seharusnya aku tak memberinya bunga"
Ucap namja itu lemah sambil melangkahkan kakinya berat.

"Tidak. Apa aku harus memberinya cokelat?"

"Tidak. Boneka?"

"Tidak. Jadi apa?"
Pekik namja itu.

-------

Sesampai di rumah Krystal melempar tasnya kasar ke atas kasur.

Krystal kemudian beralih ke kamar mandi guna membersihkan tubuhnya.

Tak butuh waktu lama,kini Krystal berjalan menuruni tangga.

Minhyuk yang melihat Krystal menyipitkan mata ke arahnya.

"Cepatlah oppa sudah menunggumu untuk makan malam"

"Daging?"

"Wae?"

"Anni"

Sesekali Minhyuk melirik ke arah Krystal. Krystal memakan makannya malas.

"Makan yang benar"

"hm"

"Kau kenapa?"

Krystal hanya menggelengkan kepalanya dan memperbaiki cara makannya yang malas.

Krystal paham dengan pertanyaan Oppanya.

"Aku ke kamar duluan"

"hmm,kau baik-baik saja kan? Apa kau sakit?"
Tanya Minhyuk lagi.

"hm. Berhentilah menghawatirkanku"
Ucap Krystal melanjutkan langkahnya.

Kini Krystal duduk bersandar di sofa sambil membaca novel yang ada ditangannya.

LINE

Terdengar suara dari ponsel Krystal. Sepertinya ada pesan.

Krystal kemudian mengambil ponselnya yang ia letakkan di kasur.

[LINE]

Osh : Krystal,bisakah kita bertemu malam ini di taman skyes ? Aku akan menunggumu.

Krystal mengangkat alis kirinya setelah membaca pesan dari Sehun.

Dengan santai Krystal melangkahkan kaki keluar kamar.

"Ohh Krystal-ah,kau mau kemana?"
Tanya Minhyuk disaat Krystal baru saja membuka pintu.

"Keluar"

"Iya. Kemana?"

"Skyes"

"ngapain?"

"ntah"

"lah? Kalau begitu jangan pulang larut malam"

"hm"

.
.
.
.

Begitu sampai di taman Krystal mendapati Sehun sudah menunggunya.