4. Mengenalnya Lewat Cerita

4.2K 234 1
                                    

Malam ini Kevin pulang agak telat, habis dari kantor tadi dia juga menyempatkan diri untuk berkunjung kecafe nya.

Menghabiskan waktu seharian dikantor membuat kepalanya penat, dicafe Kevin juga sempat memainkan piringan hitam alias ngedj.

Jika Kevin sedang banyak masalah, pelariannya adalah ngedj.

Kevin mulai melangkahkan kakinya memasuki rumah yang besar bak istana di negri dongeng.

Kevin pulang dalam keadaan yang sedikit berantakan, jasnya ia tenteng ditangan, kemeja lengan panjang telah ia lipat sampai kesiku, dasi juga sudah tak bertender lagi di lehernya. Maklum saja ini sudah malam & ia juga belum terbiasa memakai stelan jas.

"Aku pulang" salamnya, sesaat matanya berhenti pada sosok yang tengah duduk diruang tamu.

"Papa belom istirahat? Tanya nya pada sang papa

Papanya berpaling kearah suara itu, "papa sengaja menunggu kamu, duduklah" sambil menepuk sofa disisinya.

Kevin berjalan kearah papanya. lalu duduk disamping sang papa, kevin juga menyandarkan kepalanya ke kesofa.

Ekhem " kenapa tadi kamu balik telat? Pertanyaan papanya membuat kevin mengeryitkan keningnya.

"Maksud papa? Tanya nya tidak mengerti.

" papa tahu tadi siang kamu balik telat kekantor kan"? Selidiknya lagi

"papa tahu dari mana? Tanya kevin.

"Kamu tidak perlu tahu kevin, papa menyerahkan jabatan itu kekamu bukan berarti kamu seenaknya terhadap perusahaan itu Kevin, ingat kamu itu pemimpin disana berilah contoh yang baik bagi karyawan karyawan disana".Nasehat papa Kevin terhadap putranya.

Kevin membenarkan posisi duduknya "Pa aku hanya telat beberapa menit saja, hening sejenak.

"ok lain kali aku akan on time" papa puas? Tanyanya kemudian.

"Bersikaplah dewasa Kevin, gunakan waktumu sebaik mungkin, candra menepuk pundak anakanya kemudian berlalu dari hadapan Kevin.

Kevin masih saja betah duduk ditempatnya sambil memejamkan mata & menyandarkan tubuhnya didaun sofa.

Sementara didapur mama Nancy melihat Kevin yang sedang duduk, kemudian ia menghampiri anaknya.

"Vin kamu udah makan? Kevin membuka matanya "udah ma". Jawabnya singkat.

"Bagaimana hari ini apa semua nya berjalan lancar"?tanya mama Nancy pada putranya.

"Ea semuanya lancar ma", jawab kevin dengan malas.

"Yasudah kamu istirahat, mama Nancy menepuk paha anak nya kemudian berlalu.

Beberapa menit kemudian Kevin beranjak dari duduknya, dengan malas ia menaiki anak tangga satu persatu menuju kamarnya.

Kevin melangkah pelan kearah pintu, dengan satu tarikan nafas panjang ia membuka pintu itu kemudian berjalan masuk.

Diperhatikannya kamar itu secara seksama, entah apa yang ada diotakya.

Kevin berjalan kearah lemari besar yang ada dikamarnya.Ia mengambil anduk kemudian mulai membuka kancing kemejanya satu persatu.

Dengan langkah lunglai ia menyusuri sudut sudut kamarnya menuju kamar mandi.

Terdengar suara air mulai turun dari tempat peraduannya, membasahi tubuh kekar pemuda itu, Kevin menyandarkan tubuhnya kedinding dengan dua tangannya menjadi tumpuan.

"Apa aku harus menyerah pada keadaan? Apa ini yang papa inginkan aku yang mengurus perusahaannya? Tapi ini bukan diriku"? Ucapya lirih sambil memandang bayangannya dicermin.

Akhir Kisahku [END]Where stories live. Discover now