Seven

861 47 0
                                    

Seperti biasa gerbang sekolah masih begitu sepi, hanya beberapa siswa yang sudah datang. Mungkin yang lainnya masih nyaman dengan pulau mimpinnya haha.

Kelasku yang tak begitu jauh dari gerbang sekaligus dekat dengan taman air mancur yang membuatku merasa ingin terus datang pagi duduk di taman air mancur menunggu Key sambil membaca novel. Namun, hari ini aku tak membaca novel malahh ...

"Hayooo!! Lamunin apaan sihh, Fe? Masih pagi juga," Tutur Key memecah lamunanku.

"Ahh lo inii!! Ngagetin tauu!!" Jawabku sedikit jengkel.

"Lagian pagi pagi sudah ngelamun, ngelamunin apa sihh?" Tanyanya sambil membenarkan rambutnyabyang terlohat sedikit kusut.

"Enggak, gw kemarinkan jalan sama Mike, terr---," penjelasanku terpotong.

"Apaan?? Jalan sama Mike? Serius??" Mukanya terlihat terkejut sekaligus penasaran.

"Iyaa, dia datang tiba tiba ke rumah gw tanpa ngabarin gw dulu coba?!". Ujarku. "Sudah jangan potong omonganku dulu makanya," ucapku lagi.

"Iya iya lanjutin,"

"Iya, dan dia nemenin gw shopping, tapi selama dia nemenin gw, dia kaya batuk batuk gitu enggak berhenti, kan gw jadi takut dia kenapa kenapa Key," Jelasku.

"Dia batuk biasa kalii, enggak usah baper dehh, hahaha," Ucapnya seraya tertawa.

"Tapi dia tadi pucat banget Key, gw takut aja dia punya penyakit," Ucapku dengan suara mengecil.

"Hussss, lo apaan sih Fe! Enggak boleh gituuu, paling dia lagi sakit aja, jangan mikir yang macem macem deh!" Ucapnya.

Pipi!pip!

Dering hpku, sms dari Mike!

Bby, jadi yaa hari ini ke sekolah gw! Gw jemput pulang sekolah see you soon.

"Bby? Jangan bilang bby itu chubby," Ucapku setelah melihat pesan Mike.

Oke! Gw tunggu Mike!
Send!

"Fe ke kelas yuk, bentar lagi bel nih," Ujarnya seraya melihat jam tangan hello kitty miliknya.

"Yuk,"

***

Bel pulang berbunyi dengan kerasnya, membuat gemuruh suara teriakan siswa yang sudah muak oleh pelajaran hari ini.

Hari ini Key dijemput ya alhasil aku pulang sendiri hufftt

Aku berjalan sambil melamun, memikirkan yang sebenarnya terjadi padanya, entah apa yang aku fikirkan, aku begitu mengkhawatirkannya, apa dia yang berhasil membuatku mengetahui apa itu cinta? Yang selama ini aku pertanyakan apa sih rasanya cinta? Selama aku bersamanya, aku merasa nyaman, entah itu hanya aku yang merasa atau diapun merasakannya.

"Fee!!!"

Suara teriakan itu menghancurkan lamunanku, aku menengok asal suara panggilan namaku, ternyata Mike!

"Mike? Lo? Lo ngapain disini?" Ucapku sedikit terbata bata.

"Kan gw udah pernah bilang, hari ini gw mau ngajak lo ke sekolah gw, ayu udah cepet!" Sambil menarik tanganku.

***

Gerbang yang asing bagiku kinibada di depan mata. Banyak siswa SMA Jaya Budi yang memperhatikanku, entah apa yang diperhatikan mereka namun yang ku rasa hanyalah RISIH.

"Lo tunggu sini yaa, gw mau panggil temen temen gw dulu," Ucapnya sambil berlalu.

Ku pandang lapangan yang semula sepi kini ramai oleh siswa siswi, sambil berseru memanggil nama Mike?! Kenapa harus Mike? Sebenarnya Mike siapa?

"Guys, kenalin ini Fe, cewek yang selalu gw ceritain ke kalian," Mike memperkenalkanku pada teman temannya.

"Hy, gw Albert,"

"Fe," sambil menjabat tangan teman temannya seraya memperkenalkan diri.

"Jadi ini ceweknya, Fe! Lo beruntung yaa dapetin si Mike, udah jadi artis sekolah, yaa banyak fansnya, hampir satu sekolah ini suka sama dia, mana cantik cantikk tapi dia pilih lo, kapten basket sekolah lagii, gw harap lo bisa jaga Mike yaa, gw takut dia keenap--" ucapan Albert terputus, entah apa yang dimaksudnya tapi aku hanya tersenyum mendengarnya sambil sesekali memikir maksud dari aku harus menjaganya? Apa dia benar benar sakit?

"Hey Albert! Aku ingin berbicara denganmu sebentar!" Ucapku. Sambil memperhatikan jika Mike sudah mulai berlalu.

"Ada apa?"

"Gw ingin nanya sesuatu sama lo, tapi enggak mungkin kalo sekarang, ini tentang Mike! Gw minta nomor lo supaya gw bisa nanya something or anything else about Mike," Ucapku

"Oke!"

Aku kembali ketempat duduk yang sebelumnyaku duduki, memikirkan terus tentang Mike.

Dugaanku selama ini benar! Mike adalah cowok populer di sekolahnya, entah apa alasan Mike mendekatiku padahal dari ratusan anak perempuan disekolahnya, bahkan aku tak dapat 1% dari kecantikan mereka, apa Tuhan ingin memperkenalkan arti cinta padaku? Sampai akhirnya Tuhan memberikan seorang yang bagiku tulus mendekatiku?

Priittt!!

Suara peluit membuat lamunanku kembali hancur. Pertandingan basket dimulai, sorakan para siswi membuatku sedikit tersenyum.

"Mikee!!! Ayooo!!," Ucapku menyemangati, disamping itu, siswi siswi lain melirikku penuh sinis, seakan tidak menyukai kehadiranku di antara mereka.

Pertandingan usai, dimenangkan oleh SMA Jaya Budi, terlihat para siswi menawarkan minuman dingin untuk Mike yang tampak basah karena keringat. Namun, dia mendekatiku, yang sedang memenggang sebotol jus bikinanku yang tadi pagi aku siapkan untuknya, ya hitung hitung untuk minum kalo haus dijalan, tapi ternyata untuk mendinginkan badannya yang basah terkena keringat.

"Buatku?" Tanyanya tersenyum.

"Nih, gw buatin tadi pagi, awalnya mikir kalo jalan haus tinggal minum jus ini. Eh tau taunya lo tanding basket jadi pas banget hehe," sambil menyerahkan sebotol jus segar kepadanya.

"Eeemm, lo populer ya di sekolah ini? Padahal banyak loh cewek cantik yang menurut gw lebuh cocok sama lo, haha kenapa lo malah deketin gw? Yang jelas jelas belum mengerti artinya cinta," ucapku sambil menyipitkan mata karena panas yang cukup menyengat.

"Tuhan ngirim gw buat lo Fe, memberitahu lo apa artinya cinta yang sebenarnya, walaupun gw tau kalo gww--" ucapannya kembali terputus, seperti ada sesuatu yang disembunyikannya.

"Kalo lo apa??" Ucapku penuh tanya.

"Ah sudah lupakan aja, yuk kita jalan.. pertandingan udah usai, paling besok tanding lagi sama sekolah lain, Guys gw duluan ya," pamitnya pada teman temannya yang sedang gembira menerima piala kemenangan mereka hari ini.

"Piala ini udah enggak terlalu berharga ya buat lo Mike! Sekarang bahagian tuh cewek yaa! Kapten tim basket profesional!!" Ucap Albert sambil melambaikan tangan diikuti teman yang lain.

Wihh ternyata Mike orang populer disekolahnya, gimana ya kelanjutannya?

Don't forget to vote and vomment guyss

The RainWhere stories live. Discover now