Chapter 10 : Min Yoongi?

14.2K 1.4K 89
                                    

"Ia tak pernah sampai sepeduli ini terhadap orang lain. Bahkan sama orangtuanya sendiri." Nyonya Kim terkekeh. "Aku yakin kau gadis baik sehingga Taehyung peduli padamu."

Jia tersenyum,

'Terimakasih, Kim Taehyung.'

-----------

"Hei, Kim Taehyung." Suara berat seorang pemuda menjalar di telinga Taehyung. Membuat pemuda itu menoleh cepat.

"Oh, Namjoon. Ada apa?" tanya Taehyung.

"Tak apa. Hanya menyapa."

"Oh."

"Dimana Jia? Biasanya kau bersama dia."

"Mengapa bertanya? Ingin mencekiknya lagi?" tanya Taehyung ketus.

"Ani. Aku mulai terbiasa dengan sifat gadis itu. Jika dilihat, ia tak buruk," ujar Namjoon.

"Kau baru sadar?"

"Hm."

Dan disaat itu, Yoongi datang menghampiri mereka.

"Yoongi-ya," sapa Namjoon pada Yoongi—tersenyum sangat lebar—dan sangat manis.

"Hm?" Yoongi berdeham pelan. Itu adalah sebuah jawaban darinya. "Taehyung," panggilnya.

"Apa?"

"Maafkan aku," ujar Yoongi pelan.

"Hah?" Taehyung memiringkan kepalanya. Gagal paham dengan apa yang dikatakan oleh Yoongi.

"Tolong sampaikan pada Shin Jia—kumohon," ujarnya dengan nada bersalah. "Kulihat hanya kau yang bisa dekat dengannya."

"Aku juga," ujar Namjoon kemudian. "Aku tak berniat untuk melakukan itu padanya."

"Lalu kenapa kau melakukannya, hah?" ujar Taehyung mulai mengeraskan dan menegaskan suaranya.

Namjoon menghela nafas—terlihat ragu. "Hyunjoo membayarku."

"Membayar? Membayar dengan uang?" tanya Taehyung sedikit terkejut.

"Iya." Namjoon menjawab singkat.

"Dan aku tak menyukainya. Maka dari itu aku hanya diam saja," timpal Yoongi. "Lagipula, aku tak mungkin setega itu menyakiti seorang gadis—yang kusayangi, kan?"

Namjoon hanya berdeham pelan.

"K-Kau menyukai... Shin Jia?" tanya Taehyung setengah terkejut. Yoongi mengangguk pelan. "Sejak kapan?"

"Sudah lama." Yoongi memandangnya datar. "Aku muak melihat Hyunjoo dan Hyesun sebenarnya."

"Lalu?"

"Aku selalu melindungi Jia selama ini. Jujur, aku tak ingin dia tahu secara terang-terangan." Yoongi berkata sangat pelan seakan tak boleh ada yang mengetahui selain dirinya sendiri. "Dasar cewe ga peka."

"Astaga, Yoongi... kau tidak ingin ia tahu secara terang-terangan, tetapi kau berkata bahwa ia tidak peka. Maumu apa sih?" Namjoon memijat keningnya. Yoongi hanya nyengir.

*

Keheningan melanda mereka untuk waktu yang sebentar. Sekitar 5 menit.

"Jia sakit." Taehyung membuka suaranya.

"Jia sakit? Bagaimana kau tahu?" tanya Namjoon ragu.

"Ikutlah denganku nanti jika kalian ingin tahu. Tapi, jangan beritahu siapa-siapa," ujar Taehyung pada dua orang itu—Namjoon dan Yoongi.

Hidden Expression [BTS Kim Taehyung Fanfiction]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang