Jari Kelly tampak sibuk menyentuh dan meng-scroll down dan up layar ponselnya. Kening gadis itu berkerut membuat kedua pangkal alisnya hampir bertemu di pangkal hidungnya yang mancung.
One Direction is working on their music video for the new track Drag Me Down.
Kelly menyentuh sebuah foto yang menampilkan lima orang sedang berdiri di karpet merah dengan kedua tangan berada di saku celana mereka.
Kelly memerhatikan wajah demi wajah member boyband yang akan bekerjasama dengannya itu, kemudian berhenti pada orang terakhir.
Holy s.hit.
Jari telunjuk dan jempol Kelly memperbesar foto itu, memfokuskannya pada wajah laki-laki berambut keriting hampir sebahu dengan mata hijau yang terlihat biru. Lesung pipi laki-laki itu seolah menambah karismanya, dan senyumnya benar-benar natural, tapi benar-benar memabukkan.
Kelly menelan ludah. Tidak salah lagi. Laki-laki ini adalah pemilik apartemen besar yang Kelly pakai untuk tidur seharian setelah terlalu banyak minum di bar lima hari yang lalu!
"We're here."
Kelly tertegun mendengar suara halus manajer, yang sudah seperti kakak perempuannya sejak enam tahun Kelly menjadi model itu.
"W-what?" Ucap Kelly gugup. Entah mengapa jantung gadis itu berdegup kencang. Ia benar-benar tidak siap untuk bertemu lagi dengan laki-laki itu. Lagipula ia sangat malu karena sudah tidur sembarangan di apartemen laki-laki itu. Dan yang lebih parahnya lagi, laki-laki itu pasti mendengarnya mendengkur.
Kelly meringis.
Setelah mendapat sedikit tambahan make up, Kelly menginjakkan kaki keluar dari mobil van hitam yang manajernya sewa untuk keperluan di London.
Kelly mengedarkan pandangannya ke sekelilingnya. Gadis itu menggigit bibirnya gugup, menatap satu demi satu scene tempatnya akan bekerja.
"Here you are, Ms. Williams. I'm the director. Nice to meet you." Ucap laki-laki berumur tiga puluh tahunan itu.
"Nice to meet you too. And what's the theme for this shoot?"
Laki-laki itu tersenyum. "So, this music video is going to be about you and one of the member. You're going to be this woman who support her man. And you gotta look, you know, hot and independent, and confident. I'm going to direct you in every scene, so don't worry. Just do as you want to do. You got me?" Ucap laki-laki itu dengan aksen britishnya.
Kelly mengangguk mengerti. "And who am I going to act with?"
"Harry Styles."
Kelly hampir memekik pelan ketika mendengar nama Harry. Seriously? Is this faith or just another bad luck? Ia bahkan tidak tahu harus bersikap bagaimana jika bertemu Harry nanti!
"W-what?"
"Okay, let's just start now, shall we?" Ucap director itu seolah tidak memedulikan keberatan hati Kelly.
***
"Nice to meet you, I'm Louis. Louis Tomlinson. And this is Liam Payne, Niall Horan, Zayn Malik, and Harry Styles."
(Totally sorry for still including Zayn as 1D. I still want him to come back tho :'(( x)
Kelly tersenyum manis sambil menyambut tangan Louis yang terulur menyalamnya, kemudian menyambut satu demi satu tangan member lainnya, hingga Harry.
"Nice to meet you, Ms. Williams." Ucap Harry dengan suaranya yang sedikit berat, dalam, dan serak, namun tetap terdengar santai dan ramah. Salah satu ujung bibir laki-laki itu tertarik membentuk seringai yang membuat sebelah lesung pipinya terlihat.
D.amn he looks so hot without even trying.
Kelly tersenyum kaku, berusaha menyembunyikan kegugupannya dari sepasang mata hijau yang seolah tidak berhenti menatapnya.
"So, I heard we're going to act as a couple. And you're going to support me and kind of back hugging me while I was acting like I'm down, and stuffs." Ucap Harry dengan wajah serius. "...right?" Sambung Harry menatap gadis yang terlihat kaku di hadapannya itu.
Kelly mengangguk kaku. "Y-yeah. Right."
"It's going to start soon, you're not drunk again, are you?" Bisik Harry dengan seringai menyebalkan tercetak di wajah tampannya.
Kelly melebarkan matanya dan memandang Harry yang tetawa kecil sambil berjalan pergi.
***
OKAAAAY I THINK I'M GOING TO HANG THIS PART HERE LOL PLZ COMMENT AND VOTE T..T I GOT LIKE NO FOLLOWER I SWEAR WHY IS NO ONE FOLLOWING ME LOL
Btw thanks for reading even if you're not like voting me lol ok i think it's a little bit awkward tho writing harry's fanfic like this in indonesian that's why i write the conv in english lol forgive me for typos and shits ok i love you xxxx
