RIAN OR LIAN

(^^) 11.

Cuaca malam dengan angin sejuk menyentuh kulit tangan seorang pemuda yang sedang menaiki motornya, matanya fokus melihat jalanan sambil sesekali melihat lihat pinggir jalan berharap ada makanan favoritnya yang dijual

"Mana ya? Kok gak ada"

Mata blue ice itu mengedarkan pandangan berusaha menemukan ap yang ia cari sekarang, saat menemukannya mata bulat itu berbinar melihat nya

Dengan segera Lian menghentikan motornya didekat sang penjual sate. "Pak satu porsi ya, makan disini" Pesan Lian

"Iya den siap" Balas si penjual

Lian berjalan menuju salah satu kursi dan duduk di sana saat sedang fokus melihat hpnya tiba-tiba saja notifikasi chat mengganggunya

Ting

Ting

"Sape sih"

Lian membuka grup chatnya bersama Aska, Devan, dan Farel si bestai barunya

GGS(ganteng ganteng sinting)

Aska🧐
P
Lo gk di apa² in kan ian?

Farel😵
Iya nih kharawatir anjay sm lo

You
Kgk santai

Aska🧐
Oh bagus deh, lo dimana sekarang?

You
Diluar

Aska🧐
Loh, lo gak makan malam bareng keluarga lo?

You
Gk gk mood gw

Farel😵
Yeeee kaya cwk aja lo gk mood mood tan

You
Yee tai lu, udah ya Lian chomel ini mau makan dulu ggih

Aska🧐
Ye udah sono hus hus

Farel😵
Sono lu

Real

"Hehh ada ada aja sih" Dengus Lian setelah mengechat teman teman jamet nya itu

"Ini den pesanannya" Ucap penjual yang memberikan sate pada Lian

"Makasih budeh"

"Nggih, den"

Setelah penjual itu pergi Lian mulai menyantap satenya dengan lahap seperti orang yang belum makan 1 bulan

"Uwha ewnak bawnget" Ujar Luan yang dengan mulut yang masih penuh orang orang yang melihatnya merasa gemas saat pipi tembam itu bergoyang-goyang mengikuti kunyahan Lian

"Kunyah dulu"

Mendengar suara seseorang membuat Lian menoleh dengan pipi yang masih terisi. "Umh" Lian menelan makanan nya dulu baru menoleh kearah suara

"Eh"

"Wahhh"

"Btw lo siapa? " Ujar Lian dengan tatapan asing saat melihat pemuda yang tak ia kenali

Pemuda itu menatap datar kearah Lian tapi dalam tatapannya Lian bisa melihat jika pemuda itu juga menatap bingung dirinya

"Ngapa lo natap gw kaya gitu? " Mulut Lian dengan mulut yang tetap melahap satenya