Black FloWer chap 7

8.7K 669 17
                                    

Title : Black Flower
Author : Sulis Kim
Main : Jung Yunho
Kim Jaejoong
Hyuna ( JJ nephew )
Other

Rate : M
Genre : Romace, Action, Sad, Family.

WARNING

GS, jika tidak suka jangan baca, Author cinta damai.

Ff ini milik saya seorang. Jika ada kesalahan typo dan salah kata mohon maaf. Menerima kritik dan saran yang membangun.

Don't like Don't read.
Alwasy keep the faith.

Happy Reading ...!

Langkah panjang Yunho dengan cepat melintasi ruang tamu luas Mansion. Pria itu berlari menaiki tangga dengan melompati tiga anak tangga sekaligus.

Yunho begitu menghawatirkan Jaejoong dan untuk pertama kali dalam hidupnya ia berdoa sepanjang perjalanan pulang dengan mengendarai mobilnya sendiri secepat mobilnya mampu melaju. Apapun asalkan Jaejoong sadar, ia akan membebaskan wanita itu jika memang itu yang Jaejoong inginkan.

Memikirkan ia akan Jauh dari Jaejoong membuat dadanya nyeri seakan di tindih beban berton ton. Ini bukan akhir dari segalanya, ia masih bisa menjaga Jaejoong meskipun wanita itu tidak tinggal di mansion miliknya. Ya itu benar, ia akan melepaskan Jaejoong jika wanita itu menginginkannya, ia masih bisa mendekati Jaejoong ketika wanita itu bebas, membuat wanita itu bertekuk lutut di kaki Yunho. Tidak ada wanita yang pernah menolaknya selama ini, tidak juga Kim Jaejoong. Yunho mengatakan itu di dalam hati untuk menghibur diri.

Brengsek. Yunho mengumpat, ia merasa mansion ini begitu lebar luas sampai butuh berapa mennit untuk sampai di lantai dua kamar Jaejoong. Ya Tuhan, semoga wanita itu tidak kembali koma.

Pintu kamar wanita itu berada di depan mata. Tidak sabar, Yunho menghempaskan pintu sampai pintu tersebut membentur tembok terdengar suara logam terjatuh bergemerincing di lantai.

Jaejoong disana, duduk di atas ranjang di dampingi Changmin dan Hyuna. "Terima kasih Tuhan." Ia melangkah mengikis jarak di antara mereka kemudian memeluk Jaejoong begitu erat sampai ia ingin melebur bersama wanita itu detik itu juga.

Perasaan lega membanjiri Yunho. Syukurlah wanita itu tidak kembali koma. "Syukurlah, maaf aku telah membuatmu merasa tertekan pagi ini, maaf...maaf." Yunho berkata tepat di samping telinga Jaejoong.

Jaejoong mengerjap merasakan kekuatan lengan pria itu melingkupi tubuhnya. Ia hanya pingsan tidak lama dan ketika sadar dirinya sudah di atas tempat tidur dengan Changmin dan Hyuna disana. Mereka sedang mengobrol dan bercanda sampai ketika Yunho menerjang masuk seperti pria kesetanan dan memeluknya begitu erat.

"Jung Yunho, sesak." Mencoba melepaskan pelukan Yunho, Jaejoong menggeliat. Sampai pria itu melepaskan rengkuhanya, kemudian ia terbelalak saat Yunho mendaratkan kecupan singkat di keningnya.

Suara pria itu bergetar ketika berkata. "Apa kau tahu aku sangat menghawatirkanmu sampai ingin mati rasanya." Pria itu kembali memeluknya namun tidak seerat pelukan sebelumnya.

Gerakan dari ujung ranjang membuat Yunho menyadari gadis kecil yang sedang menatapnya dengan mata terbelalak. "Maaf Hyuna, apa aku mengagetkanmu?"

Gadia kecil itu mengangguk. "Kenapa Paman memeluk Mommy Hyuna,?" pertanyaan polos gadis itu membuat Yunho tertawa.

Changmin duduk santai di kursinya menatap penuh minat kearah luar jendela yang terbuka. Yunho duduk di tepi ranjang meraih Hyuna dan mendudukan hadis kecil itu di pangkuanya. "Karena Paman menghawatirkan Mommy,,," Pandangan Yunho menatap Jaejoong dengan sorot mata yang begitu lembut. "Apa kata dokter, kau tidak akan pingsan lagi bukan?"

Black FlowerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang