💮Xiang Yi and Gu Man (√)💮

721-730 ->~~

Namun, Zhou Ping berbeda. Dia tidak percaya akan hal ini. Dia sama sekali tidak senang dengan kata-kata Gu Man. Sebaliknya, dia marah karena dikutuk.

“Dia sangat mirip dengan Tuan Tua Cui. Dia menyukai hal-hal misterius itu. Jika Anda bertanya kepada saya, apakah dia benar-benar sekuat itu, dia tidak mendapatkan apa pun darinya.” Kata-kata Zhou Ping penuh dengan penghinaan.

Zhou Yan sangat marah dan menatap Zhou Ping.

Merasakan kemarahan putrinya, Zhou Ping menutup mulutnya dan tidak mengatakan apa pun lagi. Namun, dia sudah mengambil inisiatif untuk menarik garis batas dengan Gu Man. Tidak apa-apa jika dia datang kepadanya untuk meminta bantuan, tetapi sangat mustahil baginya untuk melakukan hal lain. Dia tidak akan setuju Zhou Yan berinteraksi dengan orang misterius seperti itu. Orang macam apa dia?!

Memikirkan dikutuk barusan, Zhou Ping menjadi semakin marah. Dia berbalik dan masuk ke vila.

Namun, setelah mengambil dua langkah, Zhou Ping melihat Xia Tong berjalan keluar vila. Ketika dia memikirkan kejadian tadi, dia sangat ketakutan hingga dia bahkan tidak berani bernapas. Dia melihat ke arah Xia Tong dengan ketakutan di matanya..

💮722💮

Kenapa dia ada di sini? Bukankah sudah diselesaikan?

Zhou Ping tiba-tiba berkeringat dingin. Dia ingat meskipun Gu Man telah keluar, Xia Tong memang belum keluar sekarang.

Wanita ini sungguh aneh. Dia tidak bisa menahan rasa takut ketika melihatnya.

Tubuh Zhou Ping gemetar. Saat ini, dia tidak lupa melindungi putrinya. Dia melangkah mendekat dan berdiri di depan Zhou Yan. Pada saat yang sama, dia berbalik dan menatap Zhou Yan. “Aku akan membantu melindungimu. Lari cepat."

Zhou Yan juga sangat tersentuh. Dia menatap Xia Tong. Dia sangat membenci wanita ini. Dia bersekongkol dengan Chu An dan menyebabkan dia jatuh ke dalam kondisi seperti itu. Dia bahkan menculik ayahnya.

Tetapi Zhou Yan harus mengakui bahwa dia sama takutnya pada wanita ini karena dia memiliki suatu kemampuan.

Selain itu, dia tidak tahu apakah itu hanya imajinasi Zhou Yan, tetapi dia merasa wanita itu telah berubah dan menjadi lebih menakutkan.

Xia Tong mengabaikan yang lain dan berjalan lurus ke depan. Dia tidak bisa mengancam Gu Man sekarang, jadi tidak ada gunanya menculik keluarga Zhou.

Di bawah ekspresi ketakutan Zhou Ping, tatapan rumit Zhou Yan, dan ekspresi bingung Zhen Rong, Xia Tong berjalan mendekat.

Dia melewati semua orang dan berjalan menuju pintu masuk.

Kali ini, semua orang tercengang. Mereka mengira Xia Tong akan memiliki konflik dengan mereka ketika dia keluar, tapi dia langsung pergi?

Meskipun mereka tidak tahu mengapa hal ini terjadi, ini adalah hal yang baik bagi mereka.

Zhou Ping menghela nafas lega. Dia meletakkan tangannya yang secara tidak sadar dia gunakan untuk memblokir Zhou Yan. “Putriku, mungkin kita harus memperkuat keamanan kita.”

Memikirkan apa yang terjadi hari ini, dia merasakan wajahnya menjadi kering.

Dia memikirkan bagaimana Chu An dan kekasihnya dengan berani menerobos masuk ke keluarga Zhou, salah satu dari empat keluarga besar. Dia sangat malu.

Zhou Yan mengetahui beberapa informasi orang dalam, tetapi dia tidak berencana menghentikan Zhou Ping. Penguatan keamanan memang perlu dilakukan. Meskipun itu tidak terlalu berguna, tidak masalah selama dia bisa menghentikannya untuk sementara waktu.

Setelah Gu Man pergi, dia melihat ke langit di luar dan tiba-tiba merasa bahwa dia bukan tempatnya di sini. Tapi bukankah sejak awal dia tidak pantas berada di sini?