💮Xiang Yi and Gu Man (√)💮

21-30 ->~~

💮21💮

Setelah Gu Yuan menerima telepon Qu Bei, dia segera menghentikan pekerjaannya dan bergegas ke kantor polisi.

...

Dia telah mengumpulkan banyak kemarahan dalam perjalanannya.

Gu Man ini hanya tahu cara menimbulkan masalah. Insiden video di Internet malam sebelumnya dan pemukulan hari ini. Dia tidak berhenti.

Gu Yuan merasa Gu Man ada di sini untuk membalas dendam padanya. 2

Di kantor polisi, begitu Gu Yuan melihat Gu Man, amarahnya melonjak. Jika tidak ada orang luar di sekitarnya, dia akan menampar Gu Man dua kali.

Gu Yuan membencinya di dalam hatinya. Gu Man, orang bodoh ini, bahkan tidak tahu siapa yang telah dia sakiti hari ini. Jika Keluarga Li menyalahkannya, bisnis Keluarga Gu akan anjlok di masa depan. Keluarga Gu adalah uang baru. Jika mereka terkena pukulan, siapa yang tahu berapa tahun yang dibutuhkan bagi mereka untuk bangkit kembali?

Ini semua berkat Gu Man.

Yang membuat Gu Yuan semakin marah adalah Gu Man menolak mencabut kasus tersebut dan menyelesaikannya secara pribadi.

Entah itu mencoba berunding dengannya atau memanfaatkan hubungan mereka, Gu Man tidak mengatakan apa pun.

Gu Yuan sangat marah.

Gu Yuan ingin bertingkah seperti ayah yang murah hati di depan semua orang di kantor polisi, tapi citranya rusak.

“Aku walimu sekarang. Saya memiliki keputusan akhir.” Kata-kata Gu Yuan tegas.

Di kantor Ou Yang.

Gu Yuan menahan amarahnya dan mengumumkan keputusannya dengan suara rendah, “Ketua Ou, sebagai wali Gu Man, saya memilih untuk mencabut kasus ini. Jadi tolong lepaskan Li Guo secepatnya. Sebenarnya, seluruh persoalan ini hanyalah lelucon. Gu Man baru saja kembali dari pedesaan. Dia tidak tahu bagaimana menghadapi banyak hal. Mudah baginya untuk membuat keributan.”

“Tapi Gu Man tidak ingin menyelesaikannya secara pribadi. Dia punya alasannya sendiri. Dia telah mengalami banyak pelecehan dan penindasan dalam beberapa bulan terakhir,” Ou Yang mengingatkan.

“Dia baru saja dipindahkan ke Sekolah Menengah Pertama Kota Han. Itu normal baginya untuk tidak terbiasa dengan kehidupan sekolah. Terlebih lagi, dengan sifatnya yang keras kepala, dia selalu berselisih dengan orang lain. Wajar jika beberapa siswa tidak menyukainya.” Gu Yuan masih merasa itu adalah masalah Gu Man.

Gu Yuan tidak ingin mendengar lagi tentang Gu Man, jadi dia menyarankan kepada Ou Yang lagi, “Ketua Ou, saya harap Anda dapat mengeluarkan Li Guo secepat mungkin.”

Ketua Ou tidak terkejut dengan hasil ini. Yang mengejutkannya adalah sikap Gu Yuan. Dari awal hingga akhir, dia tidak mengatakan apa pun tentang Gu Man yang diintimidasi. Sebaliknya, dia terus menyalahkan Gu Man.

Ou Yang, yang juga memiliki seorang putri, merasa ini terlalu tidak normal. Jika putrinya yang mengalami pengalaman seperti itu, maka Li Guo tidak akan dipenjara begitu saja.

Namun, dia mendengar bahwa Gu Man adalah putri angkat dari keluarga Gu. Ini mungkin karena mereka tidak memiliki hubungan darah.

Ou Yang masih memberi tahu Gu Man hasil akhirnya saja. Dia mengira Gu Man akan membuat keributan.

Pada akhirnya, Gu Man hanya mendengus pelan.

Jelas sekali dia sudah menduga hal ini.

Tapi dia masih kecewa, kan?

Gu Man memang kecewa. Tidak, dia benar-benar kehilangan harapan.

Putrinya dihina, dimarahi, dan diintimidasi, namun sebagai seorang ayah, dia bergegas berdamai dengan pihak lain. Apakah ini sesuatu yang bisa dilakukan seorang ayah normal?