Bab 15

453 56 4
                                    

Di ruangan yang begitu gelap dan hanya terlihat cahaya samar dari layar tv yang sedang menyala, seorang wanita sedang duduk di lantai dengan beberapa botol minuman beralkohol berserakan di depannya, air mata tidak berhenti mengalir di wajah dengan tatapan matanya yang tak pernah beralih dari layar yang sedang menampilkan pernikahan dari wanita yang sudah dia cintai hampir separuh hidupnya

Wanita itu seperti seseorang yang kehilangan jati dirinya saat ini, tertawa dan menangis dalam waktu bersamaan hingga berjam-jam lamanya..

"Kamu sangat cantik, selamat atas pernikahanmu, semoga kamu selalu bahagia" Kata-kata yang terucap dari wanita itu sebelum tidak sadarkan diri akibat dari banyaknya alkohol yang di minumnya

*****

Suasana yang sangat jauh berbeda justru sedang di rasakan oleh kedua wanita yang baru saja resmi sebagai pasangan sah

Becky dan freen tidak pernah berhenti tersenyum menyapa dan menyalami setiap tamu yang datang ke acara pernikahan mereka, raut bahagia begitu jelas terpancar di wajah keduanya

Setelah cukup lama dengan kegiatan mereka itu becky mengajak freen untuk duduk, tidak berselang lama Nam dan irin mendekati keduanya

"Ooihh pengantin baru ini terlihat begitu bahagia"

Freen dan becky tersenyum mendengar ucapan irin

Irin memeluk becky dan freen bergantian lalu berkata "Selamat atas pernikahan kalian, aku berdoa rumah tangga kalian akan selalu di penuhi kebahagiaan"

"terimakasih rin, teruslah jadi sahabatku yang baik"

Irin mengangguk dengan mata berkaca-kaca "tentu saja aku akan selalu menjadi sahabatmu yang baik"

Hal yang sama juga di lakukan oleh nam "selamat atas pernikahan kalian, nona bos tolong selalu bahagiakan freen"

Becky mengangguk "aku janji akan membuat temanmu ini selalu bahagia sampai dia merasa bosan"

"Boleh saya memeluk freen nona bos?"

Becky terkekeh, karyawannya ini ternyata begitu patuh terhadap peraturannya

"Hanya hari ini aku ijinkan kamu memeluk istriku"

Nam mengangguk lalu memeluk freen dengan mata berkaca-kaca, freen tersenyum dan membalas pelukan teman yang selalu membantunya ketika dia berada dalam keadaan sulit

"aku berdoa semoga kamu selalu bahagia freen"

Freen tersenyum dan mengelus punggung Nam "terimakasih, kamu adalah teman terbaikku Nam"

Nam melepaskan pelukannya dari freen lalu berkata "kamu adalah wanita paling baik yang pernah aku kenal, nona bos sangat beruntung memilikimu"

Becky tersenyum mendengar ucapan nam "Kamu benar Nam saya sangat beruntung"

Becky menggenggam tangan freen dengan erat, sesaat kemudian dia tiba-tiba berkata "sayang apa kamu capek? Bagaimana kalau kita istirahat lebih awal?"

"Hmm?" Freen sedikit bingung dengan perkataan becky

"Kita sudah menyapa semua tamu, jadi aku ingin kita istrahat lebih awal" Becky mengulang perkataannya dengan alasan yang lebih jelas

Freen terlihat sedikit khawatir "ada apa? Apa kamu capek? Atau tidak enak badan?"

Becky menggeleng "tidak, aku, aku hanya ingin istirahat lebih awal"

Becky terlihat sedikit salah tingkah setelah berkata seperti itu namun semua tidak di sadari oleh freen, hanya kedua wanita di depan mereka inilah yang mengerti maksud dari ajakan istirahat tiba-tiba nona muda Armstrong itu dengan senyum yang mereka tahan

Revenge and Love (freenbecky)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang