Revenge and Love (freenbecky)

Bab 16

Setelah malam panjang yang penuh cinta dan kebahagiaan terlihat pasangan baru itu sedang tidur berpelukan dengan sangat nyaman

Pertama kali merasakan kenikmatan bercinta membuat becky dan freen seakan tidak pernah puas dan terus tenggelam dalam gairah kenikmatan hingga rasa lelah yang mengalahkan mereka

Setelah beberapa waktu dalam tidurnya terlihat becky mengerutkan kening lalu sesaat dia membuka matanya perlahan, dia diam dengan helaan napas pelan, setelah itu becky sadar sedang memeluk istrinya lalu memberi sedikit jarak dan memandang wajah cantik yang masih lelap dalam tidurnya itu, becky tersenyum dan mengecup bibir freen dengan lembut "morning istriku" Bisik becky

Wanita itu masih dengan senyum bahagia menatap wajah freen dan ingatannya kembali pada malam panas yang baru saja dia lewati bersama wanita di depannya ini, becky bahkan masih tidak menyangka istri polosnya ini begitu hebat dalam menciptakan kenikmatan dan memuaskan dirinya, adegan saat freen sedang bermain di inti tubuhnya terlintas tanpa sadar kembali membangkitkan gairahnya, Becky menatap bibir merah alami itu dengan penuh minat, dia kembali mendekat dan mulai mencium lembut bibir freen dengan lumatan-lumatan kecil membuat tidur wanitanya itu terganggu, dengan perlahan freen membuka matanya dan tersenyum "babe.." Suara khas bangun tidur freen menghentikan ciuman itu, becky menatapnya dengan senyum "morning istriku sayang"

"Morning babe"

"apa ciumanku mengganggu tidurmu?"

Freen mengecup bibir becky sekali lalu menjawab "tentu saja, kamu mencium bibirku seperti itu"

becky terkekeh "bibir kamu sangat seksi sayang itu sebabnya aku tidak tahan jika tidak menciumnya"

Freen tidak menjawab perkataan becky dan, dia kembali masuk dalam pelukan becky dan menenggelamkan wajahnya di dada kekasihnya itu lalu bertanya "jam berapa sekarang?"

bukannya menjawab becky justru kembali terpancing dengan apa yang freen lakukan sekarang karena saat ini mereka masih sama-sama dalam keadaan tidak memakai sehelai benangpun

"babe jam berapa sekarang?"

freen mengulang pertanyaannya karena tidak mendapat respon dari becky, tapi tetap saja tidak ada jawaban membuat freen sedikit menjauh untuk melihat becky, namun dia sedikit terkejut karena tiba-tiba becky mencium bibirnya, freen membiarkan saja dan beberapa saat kemudian dia juga membalas ciuman yang sudah mulai panas itu

Becky melepaskan ciumannya "aku menginginkanmu lagi sayang"

freen tersenyum mendengar permintaan becky lalu bertanya "kamu tidak lelah? Kita baru berhenti beberapa saat yang lalu"

Becky menggeleng "aku sangat menginginkanmu"

sesaat freen mengangguk, melihat anggukan itu becky yang sudah di kuasai gairah tidak menyia-nyiakan kesempatan itu, dia masuk ke dalam selimut dan langsung bermain di buah dada istrinya, memainkannya dengan lidah dan kadang menghisapnya dengan kuat yang seketika langsung menimbulkan suara desahan yang sekarang menjadi favoritnya, setelah merasa freen benar-benar sudah sangat terangsang ciuman Becky terus turun bermain sebentar di pusar hingga ke bagian inti dari istrinya, lidahnya dengan lihai bermain di titik paling sensitif istrinya itu bahkan sesekali becky menghisap dan menggigit pelan daging kecil yang berada di bagian inti tersebut, sambil memainkan dengan lidahnya becky kembali memasukkan dua jarinya membuat freen melenguh dalam kenikmatan, tangannya bahkan meremas dan menekan kepala kekasihnya untuk menambah kenikmatan itu

gerakan tubuh freen semakin tidak terkendali membuat becky mengerti istrinya akan segera mencapai klimaks, dia semakin mempercepat jarinya keluar masuk dengan ciuman yang naik kembali di buah dada membuah desahan dan lenguhan itu semakin keras terdengar dari mulut wanitanya, hingga beberapa saat kemudian tubuh itu bergetar, becky menahan jarinya dia tekan lebih dalam lagi untuk membuat istrinya merasakan kenikmatan itu dengan maksimal, freen memeluk tubuh becky dengan erat untuk melampiaskan rasa nikmat yang saat ini dia rasakan